Tebing Breksi Yogyakarta: HTM sampai Aneka Fasilitas Keren untuk Dikulik

Ada rencana untuk berlibur ke kota Yogyakarta? Jangan sampai melewati keindahan dari wisata Tebing Breksi, ya, Moms!

Dahulu, ini adalah tempat penumpukan abu vulkanik dari gunung Api Nglanggeran.

Seiring perubahan zaman dan musim, abu yang mengendap ratusan tahun berubah menjadi lumpur keras berbentuk bebatuan.

Hal tersebut menciptakan keunikan tersendiri. Singkat cerita, lahirlah wisata Tebing Breksi.

Keunikan dari wisata Tebing Breksi sering menjadi perhatian wisatawan lokal sampai mancanegara, lho!

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Denpasar yang Hits, Murah, dan Cozy

Lokasi dan Rute Tebing Breksi

Foto: Lokasi Tebing Breksi (visitingjogja.jogjaprov.go.id)

Lokasi Tebing Breksi adalah di Jalan Desa Lengkong, Gn. Sari, Sambirejo, Kec. Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tempat wisata yang berasal dari bekas endapan abu gunung api ini menjadikan Tebing Breksi populer di mata dunia.

Rute menuju Tebing Breksi dikatakan cukup ekstrem, terlebih jika telah memasuki area desa penduduk.

Wisatawan perlu melewati jalan berliku-liku nan terjal untuk bisa sampai ke wisata breksi yang berlokasi di perbukitan.

Dari arah pusat kota Yogyakarta, diperlukan perjalanan menuju arah Jogja-Solo dan pertigaan Candi Prambanan.

Kemudian, belok kanan ke arah timur memasuki Jalan Prambanan-Piyungan dan menjumpai papan penunjuk arah Tebing Breksi.

Jarak yang ditempuh menuju Tebing Breksi adalah sekitar 18 km dari pusat kota.

Jarak tersebut bisa ditempuh dengan kendaraan bermotor sekitar 45 menit sampai 1 jam.

Kondisi geografis yang tidak rata di sekitar wisata ini menuntut para pengunjung untuk lebih berhati-hati, apalagi untuk menikmati keindahan alam di sekitarnya.

Baca Juga: 7 Oleh-oleh Khas Turki yang Bisa Moms dan Dads Bawa ke Tanah Air

HTM dan Jam Operasional Tebing Breksi

Foto: HTM Tebing Breksi (wsrentaljogja.com)

Tebing breksi termasuk salah satu tempat wisata di Jogja yang ramai pengunjung.

Tempat ini pun dikenakan biaya tiket masuk.

Rincian detail harga tiket masuk (HTM) Tebing Breksi adalah seperti berikut:

• HTM: Rp5.000/orang
• Kendaraan roda dua: Rp3.000
• Kendaraan roda empat: Rp5.000

Dengan harga tiket masuk yang terbilang terjangkau dan minim budget, tak heran jika bekas pengendapan abu vulkanik ini selalu dipadati pengunjung.

Jam operasional wisata ini, yakni pukul 6 pagi dan akan ditutup pada pukul 9 malam.

Ada berbagai spot foto menarik di sekitar lokasi wisata, mulai dari tempat penangkaran burung hantu, kolam, serta lainnya.

Jika ingin menyewa beberapa fasilitas, pengunjung akan dikenakan biaya tambahan.

Baca Juga: Pecinta Makanan Korea? Cek 6 Restoran Korea di Tangerang Berikut Ini!

Fasilitas dan Objek Wisata di Tebing Breksi

Foto: Objek Wisata Tebing Breksi (travelspromo.com)

Letak geografis Tebing Breksi yang berada di perbukitan atau dataran tinggi melahirkan sejumlah fasilitas dan objek wisata yang unik.

Ada berbagai fasilitas yang ada di objek wisata Tebing Breksi, di antaranya:

1. Pesona Tebing Artistik

Melansir situs resmi Tebing Breksi, ukiran hiasan yang terdapat di dinding tebing menjadi daya tarik utama wisatawan.

Ukiran artistik ini dibuat oleh para seniman lokal, yakni dengan memamerkan keindahan relief patung dari berbagai kisah budaya.

Ada relief dan patung dari cerita pewayangan, seperti pahatan Arjuna membunuh Buto Cakil, pahatan naga dengan mahkotanya, dan patung Semar.

Selain itu, ukiran dinding ini pun menampilkan berbagai bentuk hiasan lain yang kental akan cerita budaya.

2. Ragam Spot Foto Prewedding

Foto: Foto Prewedding (plancong.com)

Menariknya lagi, fasilitas lain yang bisa dinikmati adalah berbagai spot foto instagramable untuk para calon pengantin alias prewedding.

Terdapat sisa-sisa penumpukan abu vulkanik yang terlihat ikonik, serta ornamen pahatan yang membuat foto prewed terlihat unik.

Geografis Tebing Breksi yang tidak merata bak kue lapis membuat tempat ini memiliki daya tarik yang tak ternilai.

Berfoto dengan latar tebing menjadi salah satu hal favorit yang tak boleh dilewati.

Layaknya sedang berada di tengah perbukitan pasir, wisata Jogja ini juga bisa dimanfaatkan untuk berbagai momen penting lainnya.

Baca Juga: Itinerary Bandung 3 Hari 2 Malam, Luangkan Waktu Jelajahi Bandung Selatan!

3. Jasa Penyewaan Jeep Wisata

Ingin menelusuri Tebing Breksi paket komplet? Cobalah berjalan-jalan mengitari tempat wisata dengan menaiki mobil jeep.

Wisatawan bisa menyewa jeep dengan rentang harga mulai dari Rp300 ribuan.

Penyewaan jeep wisata menawarkan beberapa paket dengan durasi, harga, dan kapasitas penumpang yang berbeda-beda.

Ada rute singkat (short trip) untuk wisatawan. Ini terdiri dari rute tujuan Tebing Breksi, Candi Ijo, Watu Payung/Selo Langit, sampai Obelix Hills.

Sementara itu, rute yang lebih lama (long trip) terdiri dari Tebing Breksi, Candi Ijo, Watu Payung/Selo Langit, Obelix Hills, dan Bukit Teletubbies.

Tak lupa juga mengunjungi Desa Wisata Pereng dan berakhir di Desa Wisata Rumah Domes.

4. Kolam Bekas Pertambangan

Foto: Kolam Bekas Pertambangan (bakpiakukustugu.co.id)

Selain menjadi tempat pengendapan abu vulkanik, Tebing Breksi pun dikenal sebagai bekas area pertambangan.

Area pertambangan yang tak dilanjuti ini disulap menjadi kolam air yang berada di sekitar tebing.

Fasilitas lain yang paling istimewa di Tebing Breksi, yaitu para wisatawan dapat menyaksikan pemandangan alam Kota Yogyakarta.

Tentunya, tampak dari atas tebing yang terlihat begitu jelas dan cerah.

Dengan lokasinya yang tinggi, wisatawan pun bisa melihat jelas pesawat yang lepas landas, rute perjalanan jeep, dan burung-burung beterbangan.

Baca Juga: 6 Wisata Sungai Aare, Lokasi Wisata di Swiss dengan Sejuta Keindahan

Itulah informasi penting mengenai wisata Tebing Breksi Yogyakarta.

Jika berkunjung pada siang hari, jangan lupa membawa kacamata hitam dan payung guna menghindari teriknya matahari.

Pastikan juga membawa bekal air minum yang cukup untuk mencegah dehidrasi, ya!