08 Maret 2019

Waktu Ideal untuk Menjemur Bayi dan Tata Caranya

Agar kulit bayi terjaga dan tetap mendapat vitamin D
Waktu Ideal untuk Menjemur Bayi dan Tata Caranya

Menjemur bayi memang menjadi salah satu cara yang baik untuk memenuhi kebutuhan vitamin D.

Namun, sinar matahari juga bisa menjadi ancaman serius bagi kesehatan bayi, khususnya saat bayi terlalu banyak terpapar sinar matahari langsung.

Oleh karena itu, dalam menjemur bayi, Moms perlu mengetahui bahaya yang ditimbulkan oleh sinar matahari langsung sekaligus cara mencegahnya.

Sayangnya, tidak banyak Moms yang tahu bagaimana kapan dan bagaimana cara yang tepat dalam menjemur bayi.

Akibatnya, buah hati tercinta terpaksa harus berakhir di ruang gawat darurat atau rumah sakit karena terbakar sinar matahari.

Untuk mencegah kondisi darurat tersebut, perhatikan beberapa hal penting terkait waktu dan cara menjemur bayi yang ada di bawah ini.

Baca Juga: Bagaimana Cara Tepat Melindungi Kulit Bayi dari Sinar Matahari?

Kapan Waktu yang Paling Ideal untuk Menjemur Bayi?

jaundice sunlight raw
Foto: jaundice sunlight raw

Foto: health.com

Kate Marple, penulis kesehatan dari Amerika Serikat, berkata bahwa waktu yang dinilai paling ideal untuk menjemur bayi adalah saat pagi hari, yakni mulai dari jam 7 pagi sampai jam 8 pagi. Kenapa?

Sinar matahari terkuat terjadi antara jam 10 pagi sampai dengan jam 4 sore, jadi di sepanjang waktu tersebut si kecil terancam terbakar jika Moms nekat menjemurnya atau sebatas mengajaknya jalan-jalan dan bermain di luar rumah.

Bukan hanya berbahaya karena sengatannya secara langsung, sinar matahari juga bisa memantau dari permukaan objek, seperti air, semen, atau pasir.

Namun, si kecil juga bisa saja terbakar matahari meskipun Moms menjemurnya pada jam tersebut saat hari berawan atau tidak terlalu terik.

Karena bukan panasnya sinar matahari yang membakar kulit si kecil, melainkan sinar UV yang dihasilkan oleh matahari.

Sinar matahari bersifat merusak kulit setiap saat sepanjang hari. Kulit bayi yang cenderung tipis dan lebih lembut sangat rentan terbakar.

Moms mungkin tidak bisa merasakannya saat terpapar sinar UV, namun Moms akan melihat efeknya kemudian.

Dibutuhkan waktu hingga beberapa jam untuk menunjukkan tanda-tanda kulit kemerahan dan rasa sakit dari luka bakar, meskipun dengan derajat ringan yang sering muncul.

Baca Juga: Bagaimana Cara Merawat Kulit Bayi yang Mengelupas?

Bagaimana Cara yang Baik untuk Menjemur Bayi?

circumcision
Foto: circumcision

Foto: raisingchildrennetwork.com

Selain memperhatikan waktu yang paling ideal, ada beberapa cara aman yang harus Moms perhatikan dalam menjemur bayi.

Adapun tata cara menjemur bayi yang direkomendasikan oleh pakar kesehatan dari American Academy of Pediatrics di antaranya:

  • Baringkan si kecil dengan kondisi tubuh terlindungi selimut,
  • Duduklah di dekat jendela atau di teras rumah yang memiliki atap,
  • Biarkan beberapa saat sampai sinar matahari yang masuk melalui jendela mengenai seluruh tubuh si kecil,
  • Pastikan untuk menghindarkan si kecil dari sinar matahari langsung,
  • Jika si kecil sudah berusia 6 bulan, Moms bisa mengaplikasikan sunblock atau sunscreen untuk melindungi kulitnya dari sengatan matahari.

Baca Juga: 3 Langkah Pertolongan Pertama Kulit Terbakar Matahari Pada Balita

Itu dia Moms beberapa cara yang direkomendasikan untuk menjemur bayi.

Nah, selama ini apakah Moms biasa menjemur si kecil setiap pagi? Yakin sudah menerapkan tata cara dan memilih waktu yang paling ideal untuk menjemur si kecil?

(RGW)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb