Apakah Penyakit Lupus Menular? Simak 10 Faktanya Di Sini
Apakah penyakit lupus menular?
Mungkin itu salah satu pertanyaan di benak sebagian besar para pendertia lupus.
Lupus Erythematosus atau penyakit seribu wajah, dan dalam bahasa kedokteran adalah Systemic Lupus Erythematosus (SLE) termasuk dalam golongan penyakit berbahaya selain kanker.
Mengapa dikenal sebagai penyakit seribu wajah?
Karena gejala dari penyakit lupus ini beraneka ragam, sehingga jika tidak ditangani secara tepat, akan merusak jaringan tubuh juga sistem kekebalan.
Baca Juga: 9 Gejala Penyakit Lupus, Wajib Tahu!
1. Apakah Penyakit Lupus Menular
Jika Moms menemukan orang sekitar terdeteksi mengidap penyakit lupus, sebaiknya jangan memberikan reaksi negatif seperti menjauhkan diri.
Karena sebenarnya penyakit lupus tidak menular sama sekali, sekalipun dengan berhubungan seks.
Berilah dukungan yang positif kepada penderita penyakit lupus agar tetap bersemangat dan bersabar dalam proses pengobatan.
2. Tidak Ada Kaitannya dengan Kanker
Walau penyakit lupus sama-sama beresiko kematian seperti kanker, perlu Moms ketahui penyakit lupus tidak ada kaitannya dengan gejala kanker.
Jika penderita kanker semakin hari semakin menurun sistem kekebalan tubuhnya, lain lagi dengan penderita lupus, justru mereka memiliki sistem kekebalan yang sangat aktif dan ini yang menjadi ‘senjata’ bagi tubuh mereka sehingga bisa merusak sistem jaringan terpenting dalam tubuh.
3. Wanita Lebih Rentan
Menurut data The National Resource Center On Lupus, Amerika Serikat, lupus menyerang sebagian besar wanita, terutama mereka yang berada di usia subur.
Namun, pria, anak-anak, dan remaja juga berpotensi terkena penyakit ini.
Kebanyakan penderita lupus mengalami penyakit ini diantara usia 15-44 tahun.
Baca juga: Apakah Penyakit Lupus Dapat Disembuhkan?
4. Pengobatan yang Berbeda
Jika Moms memiliki lebih dari satu orang yang menderita lupus di sekitar Moms, jangan lantas merekomendasikan metode pengobatan yang sama.
Karena lupus dikenal dengan penyakit seribu wajah, sebaiknya pengobatan dikondisikan pada kondisi pasien saat itu.
Namun pada umumnya dokter akan memberikan beberapa obat yang sering dikonsumsi seperti ibuproven, plaquenil, atau imunosupresif dan kortikosteroid dengan dosis tinggi.
Untuk dosis setiap penderita tentu harus dikonsultasikan dengan dokter ahli.
5. Sinar Matahari
Penderita lupus juga sangat rentan dengan perubahan suhu. Jika terpapar sinar matahari, mereka akan merasa lemas, nyeri sendi, dan gangguan kesehatan lainnya.
Maka dari itu, mereka lebih memilih tempat dengan suhu ruangan, juga untuk menghindari resiko radikal bebas yang tentu akan memperburuk kondisi mereka.
6. Terbagi Menjadi Beberapa Jenis
Dari penjelasan pada poin pertama, pertanyaan terkait apakah penyakit lupus bisa menular telah dijelaskan dan diketahui jawabannya.
Perlu diketahui juga, bahwa penyakit lupus terdiri dari beberapa jenis.
Gejala penyakit lupus berbeda-beda, tergantung dari jenisnya. Maka dari itu sulit diketahui dari dini untuk penyakit lupus.
Berikut ini adalah beberapa penjelasan mengenai jenis-jenis penyakit lupus, yaitu:
- SLE (Systemic Lupus Erythematosus)
Jenis penyakit lupus ini merupakan yang paling umum.
Kondisi ini juga dapat mempengaruhi beberapa bagian organ tubuh, seperti kulit, sendi, sistem saraf, jantung, paru-paru, hingga ginjal.
Gejala awal yaitu ruam pada kulit dan peradangan pada sendi, pembengkakan di kaki dan sekitar mata.
- Lupus Neonatus
Lupus Neonatus merupakan jenis lupus yang terjadi pada bayi yang baru lahir.
- Lupus Kulit
Gejala yang muncul adalah ruam pada kulit yang sering terpapat sinar matahari, seperti wajah, telinga, leher dan kaki.
- Lupus Induksi Obat
Lupus ini dikenal dengan istilah Drug Induced Lupus Erythematosus (DILE), disebabkan oleh penggunaan obat-obatan dalam jangka panjang.
Baca Juga: 5 Resep Jus untuk Autoimun, Mudah dan Cepat Membuatnya
7. Sulit Didiagnosis Lebih Awal
Fakta selanjutnya tentang penyakit lupus yaitu sulit didiagnosis lebih awal.
Lupus juga merupakan penyakit dengan seribu wajah. Hal tersebut karena gejala lupus cenderung mirip dengan penyakit lainnya.
Hal tersebut juga membuat lupus merupakan penyakit yang sulit didiagnosis lebih awal.
Maka dari itu, akibatnya penanganan penyakit lupus sering kali menjadi terlambat.
8. Belum Diketahui Penyebabnya
Sebagaimana yang telah dijelaskan di atas, bahwa gejala penyakit lupus berbeda-beda, tergantung dari jenisnya.
Maka dari itu, penyakit lupus sulit dikenali sejak dini. Juga penyakit lupus belum diketahui penyebabnya.
Sementara itu, lupus juga bisa dipengaruhi oleh faktor genetik.
Faktor lain dari penyakit lupus adalah paparan sinar matahari serta penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang.
9. Pengidap Lupus Bisa Menjalani Hidup Normal
Jangan khawatir, pengidap lupus bisa menjalani hidup normal. Namun perlu jika diperhatikan dan melakukan pemantauan secara berkala dan pengobatan secara rutin.
Kendala terbesar bagi penderita lupus adalah diri sendiri, karena penyakit lupus akan semakin parah jika penderitanya tidak memiliki semangat hidup yang tinggi.
Baca Juga: Imunodefisiensi: Gejala, Penyebab, hingga Cara Mengatasinya
10. Penyakit Lupus Diperingati Tanggal 10 Mei
Hari Lupus Sedunia diperingati oleh seluruh dunia setiap tanggal 10 Mei.
Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan penyakit lupus. Karena kesadaran akan penyakit lupus hingga saat ini masih rendah.
Itu dia Moms, penjelasan mengenai apakah penyakit lupus menular, dan beberapa fakta tentang lupus.
Apakah Moms mengetahui fakta-fakta seputar penyakit lupus yang lainnya? Moms bisa sharing di kolom komentar, lho.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.