Batasan Aurat Laki-Laki Menurut Syariat Islam, Pahami Dads!

Bolehkah Pria Menunjukkan Dadanya di Depan Pria Lain?

Sudah jelas bahwa batasan aurat laki-laki adalah dari pusar sampai lutut.

Namun, perlu dicatat bahwa ini bukan berarti laki-laki boleh memperlihatkan dadanya di depan laki-laki lain, apalagi di depan perempuan.

Meskipun dada bukan bagian dari aurat, sengaja membukanya tetap saja merupakan perbuatan yang pantas.

Bahkan, hal ini termasuk salah satu perbuatan maksiat.

Perlu dicatat bahwa jika melakukan sesuatu yang dibolehkan malah akan mengundang beberapa kejahatan, maka hukumnya jadi tidak boleh.

Jika seorang laki-laki membuka dadanya dan akan menjadi penyebab fitnah atau membuka pintu kejahatan, maka hal tersebut sangat dilarang.

Baca Juga: Meditasi dalam Islam, Bagaimana Hukumnya?

Bolehkah Laki-laki Memakai Baju Ketat?

Sama seperti aurat wanita, menggunakan pakaian tipis dan ketat sama saja membuat pria seperti tidak memakai pakaian (telanjang).

Salah satu hal yang dikhawatirkan adalah bentuk lekuk tubuh yang diperlihatkan.

Misalnya pada pakaian olahraga, dimana pria umumnya memakai pakaian dan celana pendek tipis atau sangat ketat.

Hal ini akan membuat bentuk dan lekuk tubuhnya terlihat jelas.

Padahal, di tempat tersebut ada banyak sekali pria dan wanita yang bukan mahramnya.

Nah, kebiasaan ini tidak diperbolehkan karena akan menimbulkan syahwat.

Jadi, gunakanlah pakaian longgar atau jaket saat berolahraga, ya Dads.

Selain sesuai dengan syariat Islam, pakaian ini membuat diri Dads merasa lebih nyaman dan sesuai etika atau adab berpakaian.

Baca Juga: Tips Memilih Baju Renang Hijab, Nyaman dan Tetap Menutup Aurat

Nah, itulah beberapa penjelasan tentang batasan aurat laki-laki sesuai syariat Islam.

Jadi, pastikan untuk selalu memakai pakaian yang sopan, longgar, dan menutup aurat, ya Dads!