04 Juli 2022

5 Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana, Rumah Jadi Lebih Asri dan Cantik!

Mau punya taman di depan rumah yang cantik? Simak di sini langkah membuatnya!
5 Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana, Rumah Jadi Lebih Asri dan Cantik!

Hunian di perkotaan biasanya tidak memiliki taman lantaran lahan yang sangat terbatas. Namun, tahukah Moms jika ada cara bikin taman depan rumah sederhana yang indah di lahan sempit sekalipun?

Ada beberapa pilihan tanaman dan material keras yang bisa digunakan untuk memaksimalkan nilai estetika di depan rumah.

Seperti kerikil, batu alam, pohon teh-tehan, lidah mertua, anggrek, hortensia (hydrangea), dan masih banyak lagi.

Alternatif lain untuk membuat taman tanpa pagar yakni dengan memanfaatkan pohon teh-tehan sebagai pagar alami.

Baca Juga: 5 Inspirasi Taman Depan Rumah, Estetik dan Minimalis!

Selain berfungsi untuk mengurangi polusi udara, pohon teh-tehan juga minim perawatan, lho! Jadi Moms tidak akan kelelahan dan tidak perlu menggunakan jasa tukang kebun untuk merawatnya.

Nah, kali ini kita akan membahas cara bikin taman depan rumah sederhana yang bisa Moms tiru. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini, yuk!

Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana

Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana
Foto: Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana (pinterest.com)

Foto: taman depan rumah (Orami Photo Stock)

Pada dasarnya membuat taman sederhana di pekarangan rumah tidak sulit kok, Moms!

Moms bisa mulai dengan menanam tanaman yang perawatannya tidak rumit, mudah tumbuh, dan tidak memerlukan tempat tumbuh yang luas.

Nah, berikut ini cara bikin taman depan rumah sederhana yang bisa Moms coba lakukan.

1. Tentukan Jenis Tanaman yang Akan Ditanam

Jenis Tanaman di taman depan rumah
Foto: Jenis Tanaman di taman depan rumah (Sumber: freepik.com/jcomp)

Foto: tanaman (Orami Photo Stock)

Cara bikin taman depan rumah sederhana yang pertama yaitu menentukan jenis tanaman yang akan ditanam.

Ada tanaman berbunga, tanaman tanpa bunga, buah-buahan, dan sayur-sayuran. Nah, kira-kira jenis tanaman mana nih yang Moms inginkan?

Jika tujuan pembuatan taman ini hanya untuk menambah keindahan hunian, nampaknya tanaman berbunga dan tanpa bunga bisa jadi pilihan yang tepat.

Sedangkan tanaman berbuah dan sayur-sayuran sepertinya lebih cocok ditanam di pekarangan belakang rumah.

Beberapa contoh tanaman hias tanpa bunga yang mudah ditanam dan cepat tumbuh antara lain:

Kalau Moms lebih suka tanaman hias berbunga supaya halaman rumah lebih indah dan berwarna, berikut ini beberapa rekomendasinya:

2. Siapkan Media Tanam

Pilih media tanam yang subur
Foto: Pilih media tanam yang subur

Foto: tanah (Orami Photo Stock)

Setelah menentukan tanaman yang akan ditanam, cara bikin taman depan rumah sederhana selanjutnya yaitu menyiapkan media tanam yang terdiri dari tanah, kompos, dan arang sekam atau sabut kelapa.

Nantinya, kedua bahan ini akan ditaruh di pot atau di lahan depan rumah jika Moms ingin membuat konsep taman terbuka.

Meskipun terlihat sepele, memilih media tanam yang baik juga perlu diperhatikan lho, Moms! Misalnya, pilihlah tanah yang gembur, bukan tanah pasir ataupun tanah lempung.

Pasalnya, tanah pasir dinilai kurang baik dalam menyimpan cadangan air, meskipun disisi lain jenis tanah ini memiliki kemampuan drainase yang baik sehingga taman tidak akan banjir.

Sedangkan tanah lempung lebih sulit ditembus air sehingga berisiko membuat tanaman tergenang air berlebih.

Kemudian, pilihlah kompos alami yang kaya akan unsur hara sebagai sumber nutrisi tanaman, misalnya pupuk kandang.

Nah, sebaiknya Moms pilih kompos yang sudah matang ketimbang kompos yang belum matang.

Pasalnya, kompos yang sudah matang mengandung banyak unsur hara untuk tanaman sekaligus bisa memperbaiki struktur tanah.

Kompos yang sudah matang biasanya ditandai dengan tekstur kompos yang berbentuk granul seperti tanah.

Sementara itu, kompos yang belum matang justru berisiko membawa hama dan penyakit pada tanaman. Biasanya kompos ini belum terurai secara keseluruhan.

Baca Juga: Buat Rumah Lebih Indah, Ini 5 Rekomendasi Pupuk Tanaman Hias Terbaik

Selanjutnya, siapkan arang sekam atau sabut kelapa, pilih salah satu saja Moms.

Arang sekam merupakan hasil pembakaran tak sempurna sekam padi yang bisa memperbaiki struktur tanah dengan baik.

Manfaat arang sekam antara lain bisa menyeimbangkan tingkat keasaman (pH) tanah, menetralisir racun, meningkatkan daya serap tanah, merangsang pertumbuhan mikroba, membuat tanah menjadi gembur, serta memperbaiki sistem drainase dan aerasi tanah.

Manfaat serupa juga ada di sabut kelapa lho, Moms! Moms bisa pakai sisa-sisa sabut kelapa yang sudah tua, terutama di wilayah yang minim curah hujan.

Baca Juga: 7 Tanaman Hias Daun Merah yang Mudah Dirawat untuk Pemula

3. Sterilisasi Media Tanam

Sterilisasi Media Tanam
Foto: Sterilisasi Media Tanam (dreamstime.com)

Foto: media tanam (Orami Photo Stock)

Mayoritas orang akan langsung menggunakan pupuk kandang untuk media tanam tanpa melakukan sterilisasi.

Padahal cara ini berisiko mendatangkan hama dan penyakit pada tanaman, lho! Bukannya tumbuh subur, tanaman justru bisa mati karena hama dan penyakit.

Untuk mencegah hal serupa terjadi, Moms perlu melakukan sterilisasi pada pupuk kandang yang akan digunakan.

Caranya gampang, kok! Ikuti petunjuknya berikut ini, yuk!

  • Siapkan pupuk kandang, kemudian masukkan ke dalam karung bekas.
  • Masukkan air ke drum minyak tanah (kapasitas 200 liter), isi setengahnya saja.
  • Panaskan drum berisi air di atas tungku, tunggu sampai mendidih.
  • Jika sudah mendidih, masukkan karung bekas berisi pupuk ke dalam drum.
  • Rebus sekitar 30-60 menit, kemudian angkat dan dinginkan.

Nah, pupuk yang sudah siap digunakan biasanya sudah tidak berbau pupuk kandang lagi, tidak terasa panas atau hangat, dan warnanya berubah menjadi kehitaman atau hijau lumut.

Baca Juga: Moms Suka Berkebun? Coba Buat Pupuk Organik di Rumah, Yuk!

4. Buat Campuran Media Tanam yang Seimbang

Berikan pupuk untuk bunga mawar
Foto: Berikan pupuk untuk bunga mawar

Foto: tanah untuk menanam (Orami Photo Stock)

Jika media tanam diatas sudah siap, langkah selanjutnya yaitu membuat campuran media tanam dengan perbandingan tertentu. Perbandingan media tanam yang dianjurkan yakni sebagai berikut:

  • Tanah, kompos, arang sekam dengan perbandingan 2:1:1.
  • Tanah, kompos, arang sekam dengan perbandingan 1:1:1.

Jika campuran media tanam tersebut sudah siap, Moms bisa memindahkannya ke dalam pot, polybag, atau di sudut pekarangan rumah yang siap dijadikan taman.

Nah, catatan jika ingin membuat taman terbuka (bukan pot/polybag), sebaiknya Moms gunakan tanah asli dari pekarangan saja daripada mencari tanah di tempat lain.

5. Waktunya Menanam Tanaman Hias

Menanam Tanaman Hias
Foto: Menanam Tanaman Hias

Foto: menanam tanaman hias (Orami Photo Stock)

Jika step 1-4 sudah siap, langkah selanjutnya yaitu menanam tanaman hias. Satu pot atau polybag hanya untuk 1 tanaman saja meskipun ukurannya masih kecil.

Namun, jika Moms menanamnya di taman terbuka, berilah jarak antar tanaman supaya bisa tumbuh dengan maksimal.

Misalnya, tanaman berdaun lebar pada umumnya memerlukan jarak 30-45 cm tiap tanaman, sehingga ketika sudah besar tanaman ini tidak berdesakan.

Setelah semua tanaman ditanam, siramlah air secukupnya, jangan berlebihan.

Proses penyiraman ini harus dilakukan secara kontinyu, misalnya tiap pagi dan sore. Hal ini dilakukan supaya tanaman tetap mendapatkan nutrisi untuk hidup.

Baca Juga: 10 Tanaman Hias Daun Outdoor, Cocok untuk Mempercantik Halaman Rumah

Cara Bikin Taman Depan Rumah Sederhana Sebagai Pagar Tanaman

tanaman di rumah
Foto: tanaman di rumah

Foto: tanaman di rumah (Orami Photo Stock)

Beberapa orang lebih suka memiliki hunian tanpa pagar agar terkesan lebih luas. Apakah Moms salah satunya?

Jika iya, simak cara bikin tips bikin taman depan rumah tanpa pagar berikut ini, yuk!

Daripada menggunakan pagar kayu atau besi, Moms bisa menggunakan pagar tanaman agar hunian lebih hijau dan terkesan alami.

Salah satunya yaitu menggunakan pohon teh-tehan atau Acalypha Siamensis.

Tanaman yang satu ini memang kerap dijumpai di depan rumah sebagai pagar alami.

Perawatannya yang mudah dan memiliki ketahanan hidup yang baik membuat tanaman ini jadi favorit banyak orang.

Jika ingin memberikan kesan yang lebih dramatis, Moms juga bisa membuat pintu masuk dengan pohon teh-tehan yang melengkung menyerupai pintu gerbang.

Ternyata tidak sulit, kan menciptakan taman di depan rumah yang cantik!

  • https://ayoguruberbagi.kemdikbud.go.id/artikel/penyiapan-media-tanam-1/
  • https://www.rhs.org.uk/garden-inspiration/garden-types/front-gardens
  • https://www.gardensalive.com/product/first-time-veggie-gardenwhere-to-start
  • https://www.countryliving.com/uk/homes-interiors/gardens/advice/a2444/front-garden-design-tips-inviting-entrance/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb