17 Maret 2024

4 Doa Susah Tidur untuk Memperoleh Perlindungan Allah SWT

Moms juga wajib menghindari penyebab susah tidur, ya
4 Doa Susah Tidur untuk Memperoleh Perlindungan Allah SWT

Amalkan doa susah tidur di bawah ini lengkap dengan hadis dan artinya, yuk!

Ada banyak alasan yang bisa membuat seseorang susah tidur.

Di antara beberapa solusi yang ada, membaca doa susah tidur dari Rasulullah SAW tentunya bisa dicoba.

Kelelahan juga bisa menjadi tanda bahwa tubuh memembutuhkan istirahat.

Allah SWT telah menjadikan malam sebagai waktu untuk beristirahat.

Rasullah SAW bersabda,

“Apabila salah seorang di antara kamu resah (menjelang) tidur, maka hendaklah membaca:

'‘Audzu bikalimaatillahit tammaati min ghodobi wa ‘iqoobihi wasyarri i’badihi.'

Artinya, "Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, hukuman-Nya, kejahatan hamba-hamba-Nya."

Maka, sesungguhnya setan sama sekali tidak membahayakannya.” (HR Abu Daud, Tirmidzi dan Nasa’i).

Baca Juga: 12 Menu Sahur Pertama Praktis untuk Keluarga, Anti Ribet!

Penyebab Susah Tidur

Doa Susah Tidur
Foto: Doa Susah Tidur (Orami Photo Stock)

Neuropsychiatric Disease and Treatment mencatat, kurangnya tidur akan mengganggu pada kehidupan sehari-hari.

Misalnya saja merusak perhatian dan memori kerja, mempengaruhi memori jangka panjang hingga kesulitan mengambil keputusan.

Sulit tidur atau yang lebih dikenal dengan istilah insomnia merupakan salah satu jenis gangguan tidur.

Penderita insomnia merasa sulit untuk tertidur, tidur nyenyak, atau keduanya.

Orang yang memiliki insomnia juga sering tidak merasa segar saat bangun dari tidur.

Hal ini tentunya dapat menyebabkan kelelahan dan gejala lainnya.

Insomnia adalah gangguan tidur yang paling umum terjadi, menurut American Psychiatric Association (APA).

APA menyatakan sekitar sepertiga dari semua orang dewasa melaporkan gejala insomnia.

APA mendefinisikan insomnia sebagai gangguan di mana orang sulit tidur atau tidak dapat tertidur dengan nyenyak.

Biasanya, dokter membuat diagnosis seseorang menderit kesulitan tidur atau insomnia jika terlihat kriteria, yakni:

  • Kesulitan tidur terjadi minimal tiga malam dalam seminggu selama minimal 3 bulan.
  • Kesulitan tidur menciptakan tekanan besar atau kesulitan fungsional dalam kehidupan seseorang.

Penyebab insomnia juga akan bergantung pada jenis sulit tidur yang sedang dialami.

Insomnia jangka pendek atau insomnia akut, dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti:

  • Stres
  • Mengalami peristiwa yang menjengkelkan atau traumatis
  • Perubahan kebiasaan tidur, seperti saat tidur di hotel atau rumah baru
  • Sakit secara fisik
  • Jet lag
  • Pengaruh obat-obatan tertentu

Insomnia kronis ini akan berlangsung setidaknya selama 3 bulan dan dapat bersifat primer atau sekunder.

Insomnia primer tidak diketahui penyebabnya. Insomnia sekunder terjadi dengan kondisi lain yang dapat meliputi:

  • Kondisi medis yang membuat seseorang sulit tidur, seperti radang sendi atau sakit punggung.
  • Memiliki masalah psikologis, seperti kecemasan atau depresi.
  • Penggunaan zat tertentu.
  • Sleep apnea.
  • Menderita diabetes.

Sulit tidur sebenarnya dapat terjadi pada semua usia dan lebih mungkin mempengaruhi perempuan daripada pria.

Menurut National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI), orang dengan faktor risiko tertentu lebih mungkin mengalami insomnia, seperti:

  • Memiliki tingkat stres yang tinggi
  • Mengalami gangguan emosional seperti depresi atau tekanan yang terkait dengan peristiwa tertentu
  • Berpenghasilan rendah
  • Bepergian ke zona waktu yang berbeda
  • Gaya hidup yang tidak banyak bergerak
  • Perubahan jam kerja atau shift malam kerja
  • Memiliki kondisi medis tertentu seperti obesitas dan penyakit kardiovaskular
  • Menopause juga dapat menyebabkan insomnia

Baca Juga: 5+ Doa untuk Anak yang Susah Diatur, Isya Allah Penurut!

Doa Susah Tidur dalam Hadis

Doa Susah Tidur
Foto: Doa Susah Tidur (Orami Photo Stock)

Apapun alasan seseorang sulit untuk beristirahat, harus segera diatasi karena akan mempengaruhi aktivitas sehari-harinya.

Oleh karena itu, membaca doa susah tidur ini bisa menjadi pilihan.

Apalagi, doa-doa tersebut telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW.


Berikut ini beberapa doa susah tidur berdasarkan hadis dari para sahabat nabi yang bisa dipraktikkan agar dapat segera mendapatkan tidur yang lelap dan berkualitas.

Beberapa doa susah tidur di antaranya yakni:

1. Riwayat Zaid bin Tsabit

Doa susah tidur pertama yang terdapat dalam hadis ini berdasarkan riwayat dari Zaid bis Tsabit.

Dilansir NU Online, pada suatu malam Zaid bin Tsabit suatu mengadu kepada Rasulullah SAW.

Menurutnya, ia semalaman tidak bisa tidur.

Dia hanya tergolek di pembaringan dalam keadaan terjaga dan gelisah.

Pikiran dan batinnya tidak karuan. Kemudian Rasulullah SAW mengajarinya doa yang dapat mengatasi kesulitan tidur karena gelisah, yakni:

“Allâhumma ghâratin nujûm wa hada’atil ‘uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta’khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi’ laylî wa anim ‘aynî.”

Artinya, “Tuhanku, bintang-bintang telah ‘tenggelam’, dan banyak bola mata menjadi tenang sementara Kau adalah zat maha hidup dan zat maha tegak.

Kantuk dan tidur tidak mempengaruhi-Mu. Wahai Zat Maha Hidup dan Zat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba.”

Zaid pun mengikuti anjuran tersebut. “Alhamdulillah, Allah hilangkan kegelisahan yang kuhadapi jelang istirahat di tempat tidur,” kata Zaid.

Doa susah tidur ini dicantumkan Imam An-Nawawi dalam karyanya Al-Adzkar.

Selain itu, diketahui bahwa riwayat Zaid ini juga dapat ditemukan di dalam kitab al-Mu’jam al-Kabir karya al-Thabrani.

2. Riwayat Khalid bin Walid Pertama

Dalam suatu waktu, Khalid bin Walid pernah bercerita kepada Rasulullah SAW karena doa susah tidur di waktu malam, kemudian Nabi menyarankannya beberapa hal berikut:

Rasulullah memerintahkannya untuk bertaawwudz (berdoa minta perlindungan kepada Allah) ketika hendak tidur dengan membaca doa susah tidur:

“Aku berlindung kepada Allah dengan kalimat Allah yang sempurna dari kemarahan-Nya, dan dari kejahatan hamba-Nya dan dari godaan setan yang menghampiri.”

Riwayat yang ini dituturkan oleh Abu Thayyib al-Adzim Abadi yang juga dapat dirujuk di dalam kitab Ibn Sunni.

Baca Juga: 13 Adab Bertetangga dalam Islam agar Tumbuh Kerukunan

3. Riwayat Khalid bin Walid Kedua

Riwayat Khalid bin Walid Kedua (Freepik.com)
Foto: Riwayat Khalid bin Walid Kedua (Freepik.com)

Ada pula kisah Khalid bi Walid lainnya, namun mendapatkan doa yang berbeda. Isi dari doa susah tidur tersebut yakni:

“Ya Allah Tuhan langit dan apa yang dinaungi, Tuhan Bumi dan apa yang diangkat, Tuhannya para setan dan apapun yang disesatkan,

Jadilah Engkau (wahai Tuhanku) yang berada di sisiku (melindungiku) dari seluruh kejahatan jin dan manusia, dari tindakan berlebih-lebihan mereka atau dari gangguan salah satu dari mereka.

Perlindungan-Mu sangatlah agung demikian pula juga pujian kepada-Mu, dan tiada Tuhan selain-Mu.”

Riwayat yang bersumber dari sahabat Khalid ini dapat juga ditemukan di dalam kitab-kitab hadis lainnya.

Seperti Musnad al-Bazzar karya Abu Bakar al-Bazzar, al-Mu’jam al-Kabir karya al-Thabrani, dan dalam Mushannaf Ibn Abi Syaibah karya Abu Bakar Ibn Abi Syaibah.

4. Riwayat Khalid bin Walid Ketiga

Khalid bin Al-Walid RA meriwayatkan bahwa ia terkena penyakit sulit tidur, maka Rasulullah SAW bersabda:

“Maukah aku mengajarimu kata-kata yang jika kau ucapkan kamu akan mudah tidur? Katakanlah:

Allahumma rabbas samaawaatis sab’a wa ma azollat, wa robbal ardhiina wa maa aqollat, warobba syayaathiini wa adhollat, kun lii jaaron min syarri holqika kuliihim ajma’iina ayyafrutho ‘alaiya ahadun minhum aw ayyatgho, azza jaaruka, wa tabarokasmuka."

Artinya: "Ya Allah Tuhan tujuh langit dan apa yang dinaungi-Nya, Tuhan bumi dan apa saja yang dikandungnya, dan Tuhan setan-setan dan apa saja yang disesatkannya, jadikanlah untukku pelindung dari keburukan semua makhluk-Mu.

Jangan sampai seseorang dari mereka terlepas hingga menyerangku atau berbuat sewenang-wenang. Sungguh sangat Perkasa perlindungan-Mu dan Maha barakah nama-Mu)’. Khalid mengucapkan doa itu, kemudian dapat tidur.” (HR Thabrani dalam kitab Al-Ausath).

Baca Juga: 9 Bacaan Tadarus Surat Pendek saat Ramadan, Mudah Dihafalkan

Dengan membaca doa susah tidur, diharapkan bukan hanya mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik, tapi juga dilindungi oleh Allah SWT.

Sehingga, Allah SWT akan selalu melindungi hingga dibangunkan kembali pada keesokan harinya. Amiiin.

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2656292/
  • https://islam.nu.or.id/post/read/72135/doa-saat-susah-tidur
  • https://bincangsyariah.com/ubudiyah/doa-dari-rasulullah-saw-ketika-susah-tidur/
  • https://www.islampos.com/susah-tidur-bacalah-doa-ini-202186/
  • https://www.healthline.com/health/insomnia#causes
  • https://www.psychiatry.org/patients-families/sleep-disorders/what-are-sleep-disorders
  • https://www.nhlbi.nih.gov/health-topics/insomnia

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb