Penyebab Rasa Gatal di Badan Berpindah-pindah dan Cara Mengatasinya

Saat ada bagian tubuh yang gatal, Moms mungkin reflek akan menggaruknya agar gatalnya hilang. Namun, bagaimana jika rasa gatal di badan berpindah-pindah?

Menggaruk bagian tubuh yang gatal memang terasa melegakan.

Namun, kalau gatalnya malah berpindah-pindah, tentu Moms akan kesulitan menggaruknya dan semakin terasa tidak nyaman.

Lantas, apa penyebab gatal di badan berpindah-pindah dan bagaimana mengatasinya? Simak ulasan lengkapnya, yuk!

Penyebab Gatal di Badan Berpindah-pindah

Dikutip dari berbagai sumber, masalah utama yang membuat rasa gatal di badan berpindah-pindah adalah terjadinya peradangan di kulit.

Peradangan tersebut bisa dipicu oleh berbagai kondisi, mulai dari kulit yang terlalu kering hingga gejala penyakit di organ dalam tubuh.

Baca Juga: Pilihan Salep Gatal untuk Mengatasi Gatal-gatal Akibat Alergi

Berikut berbagai penyakit penyebab gatal di badan berpindah-pindah:

1. Penyakit Kulit

Umumnya, rasa gatal terjadi akibat adanya masalah kesehatan di kulit.

Berikut berbagai penyakit kulit yang bisa membuat rasa gatal di badan berpindah-pindah:

• Xerosis atau kulit kering yang abnormal
• Infeksi jamur
• Eczema atau dermatitis
• Psoriasis
• Scabies
• Biang keringat
• Urtikaria atau biduran

2. Gejala Gangguan di Organ Dalam

Apakah Moms mengalami sensasi gatal yang berpindah-pindah, sering kambuh, dan tidak kunjung sembuh sekalipun sudah minum obat?

Jika iya, Moms perlu mewaspadai adanya kemungkinan penyakit di organ dalam tubuh.

Beberapa penyakit di organ dalam yang ditandai dengan munculnya rasa gatal antara lain:

• Penyakit liver
• Diabetes
• Penyakit tiroid
• Penyakit ginjal

Baca Juga: 6 Penyebab Gatal-Gatal saat Hamil dan Cara Mengatasinya

3. Masalah Psikis

Rasa gatal yang muncul di tubuh, baik yang menetap maupun berpindah-pindah, ternyata bisa disebabkan oleh masalah psikis.

Penelitian telah menemukan kaitan antara rasa gatal dan kecemasan. Kondisi gatal yang terjadi akibat gangguan kecemasan kerap disebut psychogenic itching.

Gatal karena rasa cemas mungkin terjadi karena adanya koneksi antara otak dan kulit manusia.

Saat seseorang sedang mengalami stres, tubuh akan melepaskan hormon kortisol dan adrenalin, juga mengaktifkan sistem kekebalannya untuk melepaskan histamin.

Histamin sendiri merupakan senyawa yang berperan untuk memberi sinyal sensasi gatal ke otak.

Saat stres jangka pendek terjadi, peradangan akibat histamin bisa diseimbangkan oleh hormol kortisol tadi.

Namun, bila rasa stres yang dialami cukup lama dan berlarut-larut, tubuh akan kurang sensitif terhadap kortisol tadi.

Akibatnya, rasa gatal bisa terus terasa dan bahkan berpindah-pindah ke seluruh tubuh.

Baca Juga: 14 Rekomendasi Salep Gatal yang Bisa Dibeli di Apotek

Gatal di Badan Berpindah saat Digaruk

Menggaruk badan yang gatal memang terasa melegakan.

Namun, penelitian menemukan fakta bahwa semakin digaruk, rasa gatal yang dirasa justru semakin bertambah dan cenderung berpindah tempat.

Dr. Desiree Kozlowski dari School of Health and Human Sciences di Southern Cross University mengungkapkan bahwa permukaan kulit manusia memiliki banyak reseptor rasa sakit.

Saking banyaknya, jarak antara satu reseptor rasa sakit dengan reseptor lain mungkin tidak lebih dari satu milimeter.

Selain itu, kulit manusia juga memiliki serabut saraf yang membentuk reseptor gatal.

Serabut saraf pembentuk reseptor gatal itu sendiri menutupi area kulit yang jauh lebih luas, bisa sampai 5-6 cm.

Hal tersebutlah yang membuat munculnya sensasi gatal berpindah dan menyebar saat kita menggaruk tubuh yang gatal.

Meski begitu, Dr. Kozlowski pun mengatakan jika teori tersebut masih perlu dikaji lebih dalam.

Hal ini mengingat timbulnya rasa gatal yang berpindah-pindah di tubuh bisa dipicu oleh berbagai penyebab.

Bila Moms mengalami hal ini, penting untuk berkonsultasi ke dokter guna memastikan penyebab dan cara mengatasinya sesuai kondisi.

Baca Juga: 5 Penyebab Kulit Payudara Gatal dan Mengelupas

Cara Mengatasi Rasa Gatal di Tubuh yang Bepindah-pindah

Jika mengalami rasa gatal di tubuh dan kerap berpindah-pindah, Moms dianjurkan untuk segera konsultasi ke dokter.

Sebagai pertolongan pertama, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa gatal di badan berpindah-pindah, antara lain:

1. Jangan Menggaruk Kulit yang Gatal

Meskipun menggaruk kulit terasa menyenangkan, sayangnya aktivitas ini kurang bagus untuk jangka panjang.

Menggaruk kulit yang gatal justru berpotensi membuat kondisi kulit makin parah, seperti lecet dan luka.

2. Rutin Mandi dan Membersihkan Diri

Saat gatal menyerang, pastikan untuk selalu menjaga kebersihan tubuh. Mulai dari rutin mandi 2 kali sehari hingga menggunakan sabun yang ringan dan melembabkan.

Hindari menggunakan sabun yang mengandung alkohol, AHA, parfum, dan retinoid untuk mengatasi gatal yang terjadi akibat kulit kering.

Baca Juga: Kandungan Fragrance pada Skincare, Berbahayakah?

3. Pakai Pelembab Kulit atau Lotion Calamine

Alih-alih menggaruknya, sebaiknya oleskan pelembab kulit atau lotion calamine di area kulit yang gatal.

Lotion calamine sendiri mengandung antihistamin yang dapat membantu mengobati rasa gatal dan kulit tidak nyaman akibat iritasi.

4. Pakai Bahan Alami untuk Atasi Gatal

Ada berbagai bahan alami yang sudah terbukti mampu mengurangi rasa gatal di kulit.

Moms bisa mencoba berbagai alternatif berikut:

• Minyak pohon teh (tree tea oil)
• Lidah buaya
• Centella asiatica
• Minyak Kelapa
• Madu

Baca Juga: 10 Tips Mudah Perawatan Kulit Bayi Baru Lahir, Bantu Cegah Iritasi Kulit!

5. Kelola Stres

Belajar mengelola stres merupakan cara terbaik untuk mengatasi rasa gatal yang diakibatkan oleh masalah mental.

Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengelola stres di antaranya:

• Mencari tahu penyebab stres dan cara mengatasinya
• Meluangkan waktu untuk melakukan berbagai hal yang disukai
• Menerapkan pola hidup sehat
• Melakukan terapi dengan psikolog bila diperlukan

Penting diketahui bahwa penyebab gatal di badan berpindah-pindah belum bisa dipastikan. Maka itu, berkonsultasi ke dokter dan menjaga kebersihan tubuh merupakan langkah terbijak yang bisa dilakukan bila Moms mengalami kondisi ini.