18 Juni 2024

12 Cara Mengatasi Mual saat Haid, Minum Teh Herbal, Moms!

Mual saat haid dapat mengganggu aktivitas

7. Minum Ramuan Adas

Ramuan herbal lainnya yang efektif untuk mengatasi mual selama periode haid yakni adas.

Dalam studi di Journal of Pediatric & Adolescent Gynecology, mengonsumsi ekstrak adas efektif mengurangi mual saat menstruasi.

Peserta penelitian diberi 30 miligram ekstrak adas setiap 4 jam sekitar awal periode mereka. Pengobatan dilanjutkan selama 3 bulan.

Ternyata, cara tersebut ampuh mengatasi mual ketika haid. Moms yang mengalaminya juga bisa coba membuatnya sendiri di rumah.

Selain itu, adas memiliki sifat antioksidan yang telah dikaitkan dengan kemampuannya untuk mencegah sakit maag.

8. Air Rebusan Kayu Manis

Kayu Manis
Foto: Kayu Manis (Freepik.com/nipapornnan)

Kayu manis yang biasa Moms temukan di dapur untuk bumbu masakan juga bisa menjadi ramuan herbal guna mengatasi mual haid.

Pada sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Complementary Therapies in Clinical Practice, ditemukan bahwa kayu manis dapat mengurangi keparahan gejala mual saat haid.

Peserta penelitian mengonsumsi 1000 mg kayu manis selama tiga hari pertama siklus menstruasi mereka dalam dua siklus berturut-turut.

Gejala mual saat haid pun berkurang secara signifikan dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak mengonsumsi ekstrak kayu manis.

Baca Juga: Menstruasi Tidak Lancar? Bisa Jadi Akibat Stres, Lho!

9. Konsumsi Magnesium

Magnesium adalah mineral yang penting untuk berbagai fungsi tubuh, termasuk mengatur kontraksi otot dan menjaga keseimbangan elektrolit.

Selain itu, magnesium juga memiliki efek relaksasi pada otot, yang dapat membantu meredakan ketegangan otot dan mual yang sering terjadi selama menstruasi.

Oleh karena itu, mengonsumsi makanan atau suplemen magnesium dapat membantu mengurangi gejala tersebut.

Beberapa pilihan makanan dengan kandungan magnesium yang bisa dikonsumsi yaitu kacang-kacangan, biji-bijian, dan dark chocolate.

10. Minum Air Lemon

Cara mengatasi mual saat haid lainnya yang dapat Moms coba yakni dengan mengonsumsi minum air lemon.

Aroma segar dari lemon dapat memiliki efek menenangkan dan dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan yang terkait dengan mual.

Selain itu, minum air lemon dapat membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi, yang penting untuk mengurangi gejala mual yang mungkin disebabkan oleh dehidrasi.

Lemon juga kaya akan vitamin C, yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memberikan dukungan tambahan untuk kesehatan secara keseluruhan.

11. Suplemen Omega-3

Suplemen omega-3 bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi mual saat haid karena memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan dan ketidaknyamanan selama menstruasi.

Namun, seperti halnya dengan semua suplemen, konsultasikan dengan dokter sebelum mengambil suplemen omega-3, terutama jika Moms sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan tertentu.

12. Menghindari Makanan Penyebab Gas

Makanan-makanan yang tinggi serat atau sulit dicerna bisa menyebabkan pembentukan gas dalam saluran pencernaan, yang dapat meningkatkan rasa tidak nyaman dan mual selama periode menstruasi.

Oleh karenanya, Moms perlu menghindari konsumsi makanan penyebab gas jika ingin terhindar dari rasa mual saat haid yang mengganggu.

Beberapa makanan penyebab gas yang sebaiknya dihindari selama haid yakni brokoli, kubis, kembang kol, makanan pedas, makanan berkarbonasi, dan makanan tinggi lemak.

Baca Juga: Penyebab Migrain saat Menstruasi dan Cara Mengatasinya

Kapan Perlu ke Dokter?

Nyeri Saat Haid
Foto: Nyeri Saat Haid (Freepik.com/diana-grytsku)

Selain mual saat haid, Moms juga bisa mengalami gejala lainnya, seperti nyeri.

Beberapa penyebab nyeri haid, antara lain:

"Nyeri cukup normal terjadi pada siklus haid dan akan mereda seiring berjalannya waktu," kata dr. Dhely Lesthama Atmadikoesoemah, Sp.OG, dokter spesialis kebidanan dan kandungan, RS Pondok Indah - Puri Indah.

"Nyeri dan mual saat haid tidak perlu diobati apabila masih bisa beraktivitas.

Namun, jika sangat mengganggu, boleh mengonsumsi obat penghilang nyeri," sambungnya.

Jika nyeri dan mual saat haid tetap tidak reda atau semakin parah, Moms sebaiknya segera berobat ke dokter.

Dengan demikian, Moms bisa mengetahui penyebab pasti dari kondisi tersebut.

Selain itu, Moms juga bisa mendapatkan obat-obatan yang paling tepat untuk membantu mengatasi nyeri dan mual saat haid.

Baca Juga: Sakit Pinggang saat Haid, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

Mual saat haid umumnya tidak berbahaya dan bisa menghilang dengan sendirinya.

Akan tetapi, jika keluhan tersebut cukup mengganggu dan membuat Moms benar-benar kesulitan beraktivitas, jangan tunda untuk berobat ke dokter, ya!

  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/10793599/
  • https://youngwomenshealth.org/2013/08/22/painful-periods/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3901893/
  • https://www.jpagonline.org/article/S1083-3188(13)00351-3/fulltext
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/30396627/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.