16 Juni 2022

Mengenal Proris Sirup, Obat untuk Atasi Berbagai Nyeri

Kenali aturan pakai yang tepat
Mengenal Proris Sirup, Obat untuk Atasi Berbagai Nyeri

Proris sirup adalah merek obat yang diproduksi oleh PT Pharos.

Seperti obat yang mengandung ibuprofen lainnya, obat ini bisa membantu meredakan nyeri.

Bila Moms atau Dads diresepkan obat ini oleh dokter, baiknya pahami aturan pakainya lebih dahulu agar pengobatan bisa memberikan hasil yang optimal.

Manfaat Proris Sirup

67793286c2b84fb4bc6474f3dd3af82a
Foto: 67793286c2b84fb4bc6474f3dd3af82a (https://www.mims.com/indonesia/drug/info/proris-proris%20forte)

Foto: mims.com

Proris sirup adalah obat untuk meredakan nyeri. Biasanya digunakan untuk mengatasi berbagai kondisi berikut ini:

  • Sakit gigi.
  • Sakit kepala.
  • Nyeri otot.
  • Nyeri pascaoperasi yang berhubungan dengan prosedur gigi.
  • Penyakit rematik.

Semua kondisi di atas menyebabkan nyeri yang bisa mengganggu aktivitas.

Misalnya nyeri rematik, bisa membatasi gerak seseorang sehingga tidak memungkinkannya untuk bergerak bebas.

Obat ini mengandung ibuprofen, yang biasanya menjadi andalan untuk meredakna nyeri ketika paracetamol kurang efektif.

Moms bisa mendapatkan obat ini dengan harga Rp 27.200 - Rp 32.700 per botolnya.

Baca juga: Mengenal Decolsin, Obat Flu Batuk Khusus Orang Dewasa

Dosis dan Aturan Pakai Proris Sirup

obat sirup
Foto: obat sirup (Orami Photo Stock)

Foto: Orami Photo Stock

Setiap orang bisa diresepkan obat yang berbeda-beda, tergantung dengan usia, tujuan pengobatan, dan kondisi kesehatan secara menyeluruh.

Namun dosis yang biasanya direkomendasikan menggunaan aturan berikut ini.

Dewasa

  • 3 - 4 kali/hari, 1 sendok takar.

Anak-anak

Anak-anak untuk menurunkan demam dan meringankan nyeri. Dosis yang direkomendasikan 20 mg/kg berat badan/hari dalam dosis terbagi :

  • 1 - 2 tahun: 3-4 kali/hari 1/4 sendok takar (50 mg)
  • 3 - 7 tahun : 3-4 kali/hari, 1/2 sendok makan (100 mg)
  • 8-12 tahun : 3-4 kali/hari, 1 sendok takar (200 mg)

Gunakan obat ini sesuai dengan arahan dokter atau aturan pakai yang tertera di kemasan obat.

Jangan menambahkan atau mengurangi dosis yang sudah ditetapkan.

Minum obat ini setelah makan untuk menghindari masalah pencernaan sekaligus mempercepat proses penyerapan obat.

Cobalah untuk minum obat ini waku yang sama setiap harinya agar tidak melewatkan dosis.

Jika dosis terlewat, segera minum jika memang waktunya masih berjauhan dengan waktu minum obat selanjutnya.

Namun, jika berdekatan, minum sesuai dosis yang ditentukan saja, jangan menggandakan dosis.

Sebelum digunakan kocok lebih dahulu botol obat. Minum segelas air setelah obat diminum.

Baca juga: Faxiden (Obat Radang Sendi): Kegunaan, Dosis, dan Efek Samping

Efek Samping Proris Sirup

mual-1.jpg
Foto: mual-1.jpg (honestdocs.id)

Foto: Orami Photo Stock

Seperti obat lainnya, Proris Sirup bisa menyebabkan efek samping.

Setiap orang dapat mengalami efek samping yang berbeda-beda, tergantung respons tubuh terhadap obat.

Ada pula yang mengalami efek samping yang tidak disebutkan di bawah ini:

  • Mual
  • Muntah
  • Diare
  • Sembelit
  • Nyeri perut
  • Pusing

Jika Moms atau Dads mengalami pusing, sebaiknya hindari mengemudikan kendaraan atau melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi.

Umumnya, efek samping ini dapat membaik dengan sendirinya maupun berlangsung lebih lama.

Jika Moms atau Dads terganggu dengan efek sampingnya, lakukan konsultasi lebih lanjut dengan dokter.

Baca juga: Actifed Merah (Obat Batuk Kering): Kandungan, Dosis, dan Efek Samping

Efek samping serius jarang terjadi. Kondisi ini menunjukkan beberapa gejala berikut ini:

Bila mengalami gejala yang disebutkan di atas, minta bantuan medis untuk mendapatkan pertolongan segera.

Selain efek samping, obat ini juga bisa menimbulkan reaksi alergi pada beberapa orang.

Biasanya, kondisi ini ditandai dengan ruam gatal, sesak napas, dan pembengkakan pada mulut.

Segera minta pertolongan medis untuk mendapatkan penanganan yang tepat karena bisa membahayakan jiwa.

Jika Moms menunjukkan reaksi alergi dengan obat ini, itu artinya penggunaan obat harus dihentikan.

Jadi, sebelum menggunakan obat, beri tahukan kepada dokter mengenai riwayat alergi yang dimiliki.

Baca juga: Rheumacyl (Obat Nyeri Otot dan Sendi): Jenis, Aturan pakai, dan Efek Samping

Selain alergi, obat tidak diperkenankan untuk digunakan oleh orang dengan kondisi berikut ini:

Sementara kondisi berikut ini butuh pertimbangan lebih lanjut dari dokter sebelum menggunakan obat:

  • Kelainan darah
  • Lupus
  • Radang usus
  • Penyakit liver
  • Penyakit ginjal
  • Ibu menyusui dan sedang hamil

Baca juga: Serba-serbi Isprinol, Obat untuk Obati Berbagai Infeksi Virus

Terakhir, Proris Sirup bisa menimbulkan interaksi obat jika digunakan dengan obat berikut ini.

  • Obat pereda NSAID lainnya, seperti aspirin
  • Obat pengencer darah misalnya warfarin
  • Obat-obatan yang digunakan dalam transplantasi organ atau gangguan kekebalan tertentu, contohnya siklosporin atau takrolimus
  • Obat-obatan untuk mengobati kanker seperti metotreksat

Termasuk dengan suplemen, obat tradisional Tiongkok, atau obat warung.

Jadi, sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini agar lebih aman.

  • https://www.mims.com/indonesia/drug/info/proris-proris%20forte
  • https://www.mims.com/indonesia/drug/info/ibuprofen/patientmedicine/ibuprofen%2B-%2Brectal
  • http://www.pharos.co.id/brands/otc/page/2#

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb