01 Maret 2022

9 Tips Memilih Ukuran Corong Pompa ASI yang Pas

Sakit ketika memompa ASI adalah tanda ukuran corong pompa yang tidak sesuai
9 Tips Memilih Ukuran Corong Pompa ASI yang Pas

Sering kali ibu menyusui kesulitan memilih ukuran corong pompa ASI yang sesuai. Mulai dari kebesaran sampai kekecilan akan menyulitkan ASI untuk mengalir keluar.

Meskipun ada panduan ukuran pada kemasan produk, ketika belum dicoba akan sulit untuk mengira-ngira cara kerjanya.

Tenang saja, berikut ada beberapa pedoman yang bisa diikuti sebelum membeli pompa ASI.

Ukuran Corong Pompa ASI

ukuran corong pompa asi.jpg
Foto: ukuran corong pompa asi.jpg (Cnn.com)

Foto: Orami Photo Stocks

Menemukan corong pompa ASI dengan ukuran yang tepat akan membantu meningkatkan produksi susu.

Jjika ukuran sesuai dengan bentuk payudara ibu menyusui, tingkat kenyamanannya pun tak perlu diragukan lagi.

Biasanya corong pompa ASI berbentuk kerucut dan dipakai pada puting, areola, ataupun payudara.

Jika ukurannya sesuai, bentuk corong pompa ASI akan terasa pas dan nyaman ketika digunakan.

Melansir The Breastfeeding Center, umumnya ukuran pompa dimulai dari 15 hingga 36mm.

Bahkan ada yang telah dilengkapi pelindung corong sampai berukuran 24mm.

Pelindung corong pompa fungsinya untuk menjaga kestabilan pompa ASI saat digunakan. Ini juga melindungi lapisan dari goresan ataupun paparan partikel-partikel kecil.

Baca Juga: Ibuprofen untuk Ibu Menyusui, Apakah Berbahaya?

Tips Memilih Ukuran Corong Pompa ASI

Pada kenyataannya, ukuran corong kerap tak sesuai ketika mulai digunakan untuk memompa ASI.

Berikut ada beberapa tips yang bisa diikuti untuk memilih ukuran corong pompa ASI yang benar, Moms!

1. Baca Ukuran Produk

Corong-Ukuran-Pompa-Asi-Hero.jpg
Foto: Corong-Ukuran-Pompa-Asi-Hero.jpg

Foto: Orami Photo Stocks

Melansir studi dalam Cochrane Library, saluran ASI bisa terhambat apabila tak memakai corong pompa yang tepat.

Karenanya, sebelum membeli pastikan telah membaca ukuran yang tertera pada kemasan produk.

Ukuran corong pompa ASI di pasaran biasanya sekitar 21 mm sampai 36 mm tergantung merek produk.

Diameter tersebut tentunya telah disesuaikan dengan bentuk setiap puting.

Jika pernah membeli pompa ASI sebelumnya, ini bisa menjadi pilihan untuk menentukan ukuran yang lebih pas.

2. Ukur Diameter Puting

Untuk mengukur diameter puting (lebarnya), memerlukan penggaris atau pengukur jahitan.

Moms tak memilikinya? Bisa memanfaatkan koin untuk mengukur diameter.

Biasanya, satu koin kecil berukuran Rp100 adalah sekitar 23 mm. Sedangkan untuk ukuran koin Rp500 sekitar 27 mm.

Ini bisa menjadi panduan untuk mengira-ngira ukuran pompa ASI mana yang sesuai untuk Moms.

3. Pastikan Ukuran Puting Benar

Fakta Puting Payudara - 4.jpg
Foto: Fakta Puting Payudara - 4.jpg (Self.com)

Foto: Orami Photo Stocks

Tips memilih ukuran corong pompa ASI ini juga tak kalah menarik.

Pastikan puting payudara dalam keadaan menonjol ketika sedang diukur. Rangsanglah puting dengan ibu jari ataupun mengoleskan es di sekitarnya.

Ini agar ukuran yang diukur sesuai ketika proses menyusui berlangsung.

Ingatlah untuk mengukur kedua puting karena ukurannya bisa berbeda antara satu sama lain.

Baca Juga: 10 Penyebab Mual Saat Menyusui Bayi yang Harus Moms Ketahui

4. Pilih Produk Pompa Berlisensi

Setiap produsen produk pasti menawarkan pompa dengan berbagai fitur yang menguntungkan.

Pastikan sebelum membelinya, carilah produk pompa ASI yang telah berlisensi atau ada sertifikasi.

Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan untuk lebih memerhatikan kualitas pompa ASI yang benar dan dapat bermanfaat.

Ukuran yang tidak pas juga dapat menyebabkan kerusakan pada kulit payudara, seperti bekas gesekan dan luka pada puting.

5. Ukur dengan Kertas

Pompa-Asi-Hero.jpg
Foto: Pompa-Asi-Hero.jpg

Foto: Orami Photo Stocks

Selain itu, mengukur ukuran corong pompa ASI bisa dengan bantuan kertas, lho.

Pastikan telah memiliki koin R100 sampai Rp500 untuk perkiraan ukuran yang benar.

Setelah itu, gambarlah koin tersebut di kertas kosong sesuai ukuran masing-masing. Kemudian, gunting kertas dengan membentuk pola koin.

Cocokkan pada puting payudara Moms. Berikut beberapa perkiraan ukuran corong pompa ASI:

  • Koin Rp50 adalah 20 mm (XS)
  • Koin Rp100 adalah 24 mm (S)
  • Koin Rp500 adalah 28 mm (M)

Apabila masih berasa kurang besar, gunakan ukuran corong L yakni sekitar 32 mm.

Begitu juga apabila kebesaran, ukuran di bawah 20 mm bisa jadi pilihan yang tepat.

6. Hindari Ukuran Terlalu Kecil

Terkadang, ibu menyusui memilih untuk membeli pompa ASI yang pas atau lebih kecil dari yang seharusnya. Ini karena mereka beranggapan agar susu yang mengalir tidak tumpah dan pas dengan corong tersebut.

Nyatanya, ini tidaklah benar untuk proses memompa ASI yang nyaman.

Puting dipastikan harus bergerak bebas masuk dan keluar tanpa menyentuh sisi terowongan atau corong.

Ukuran yang tepat tak akan menimbulkan rasa nyeri ataupun kemerahan di sekitar puting.

Baca Juga: Cara Mensterilkan Dot Bayi dan Botol Susu yang Benar

7. Gunakan Pelindung Pompa

ukuran pompa asi yang benar.jpg
Foto: ukuran pompa asi yang benar.jpg

Foto: Orami Photo Stocks

Dalam memilih pompa ASI yang berkualitas, terkadang fitur ekstra ini juga telah disediakan.

Adanya pelindung khusus untuk menahan kekuatan pompa semakin awet dan tahan lama.

Banyak orang menyadari perbedaannya setelah menemukan flensa atau pelindung dengan ukuran yang tepat.

Menggunakan pompa payudara akan terasa lebih nyaman dan jumlah ASI yang dipompa pun bisa meningkat.

8. Tidak Ada Bekas Pompa di Kulit

Dikatakan ukuran corong pompa ASI tidak tepat apabila meninggalkan bekas di kulit payudara.

Ini biasanya mendekati ukuran yang kekecilan sampai meninggalkan bentuk pompa lingkaran putih.

Apabila pernah merasakan pengalaman ini sebelumnya, segeralah cari pompa yang lebih sesuai.

Normalnya, pompa ASI tak akan meninggalkan bekas pemakaian apabila ukurannya tepat.

Baca Juga: Selain Kreatif, Cari Tahu 10+ Fakta Anak Bungsu Lainnya di Sini!

9. Konsultasi dengan Ahli Laktasi

konsuler laktasi.jpg
Foto: konsuler laktasi.jpg

Foto: Orami Photo Stocks

Melansir verywellfamily.com, tak ada salahnya untuk berkonsultasi sebelum membeli pompa ASI.

Saat ini sudah ada konselor laktasi untuk bantuan Moms dalam memilih ukuran corong pompa ASI yang sesuai.

Nantinya, ia akan memandu setiap ibu hamil dan menyusui menghadapi segala kesulitan pasca melahirkan.

Menjadi seorang ibu memang proses belajar yang menyenangkan bukan, Moms?

Semoga tips memilih ukuran corong pompa ASI ini bisa diterapkan sebelum membeli produk, ya!

  • https://www.breastfeedingcenter.org/blog/2021/7/2/flange-sizing-your-in-depth-guide-by-angel-yarbor
  • https://www.cochranelibrary.com/cdsr/doi/10.1002/14651858.CD006170.pub5/full
  • https://www.verywellfamily.com/ways-to-tell-if-your-breast-pump-flanges-fit-2758354

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb