Dongeng Putri Salju untuk Dibacakan pada Si Kecil

Dongeng Putri Salju (Snow White) adalah salah satu cerita dongeng yang sudah sangat melegenda dan mendunia.

Kisah ini juga sudah banyak diangkat ke dalam film layar lebar.

Jika Moms mempunyai anak perempuan, rasanya tidak lengkap jika belum membacakan Si Kecil dongeng putri salju.

Membacakan dongeng bukan hanya menjadi pengantar tidur Si Kecil, melainkan punya banyak manfaat yang tidak kalah baiknya.

Membacakan dongeng untuk dapat mengembangkan keterampilan komunikasi mulut, kemampuan mendengar, memori, dan keterampilan anak untuk mengenal bahasa.

Jadi, sempatkan untuk membacakan dongeng pada anak setiap malam, ya, Moms.

Baca Juga: 12 Dongeng Pendek dengan Pesan Moral yang Baik untuk Anak

Kisah Dongeng Putri Salju

Kisah tentang dongeng putri salju yang akhirnya bertemu 7 kurcaci dan diselamatkan oleh pangeran akan Orami ulas dalam rangkaian cerita berikut ini.

Disimak, yuk!

1. Lahirnya Putri Salju yang Cantik Jelita

Dongeng putri salju ini bermula dari sebuah kisah di sebuah kerajaan yang begitu indah dan makmur.

Raja dan Ratu menanti kelahiran anak mereka setelah menunggu sekian lama.

Kemudian, lahirlah seorang putri yang begitu cantik.

Rambutnya hitam, kulitnya putih merona. Kecantikan putri ini yang kemudian membuat ia diberi nama Putri Salju.

Waktu terus bergulir, Putri Salju tumbuh menjadi gadis yang semakin cantik dan baik hatinya.

Raja dan Ratu sangat menyayanginya, begitu pula dengan seluruhnya yang ada di kerajaan tersebut.

Kecantikan Putri Salju juga terkenal ke kerajaan-kerajaan lainnya.

Namun, suatu hari, Ratu meninggal dunia. Tidak lama kemudian, Raja menikah lagi dengan seorang wanita yang cantik rupanya.

Ratu yang baru ini sangat bangga dengan kecantikannya.

Sayangnya, Ratu yang menjadi ibu tiri ini sebenarnya adalah penyihir yang sangat jahat.

Inilah awal mula dari cerita dongeng putri salju.

Baca Juga: Kisah Nabi Nuh yang Perlu Diceritakan Agar Bisa Diteladani Anak

2. Penyihir Jahat dan Cermin Ajaibnya

Dongeng putri salju berlanjut ketika Ratu yang jahat ini iri dengan kecantikan Putri Salju.

Baca Juga: Cerita Dongeng Cinderella, Cocok untuk Pengantar Tidur

Mengapa demikian? Ratu ini memiliki sebuah cermin ajaib yang dapat menjawab setiap pertanyaan dengan jujur.

Setiap pagi, Ratu berdiri di hadapan cermin ajaib dan bertanya, “Wahai cermin ajaib, katakan siapa wanita paling cantik di negeri ini”.

Biasanya, jawaban dari cermin ajaib adalah, “Engkau, Ratuku adalah wanita yang paling cantik di negeri ini”.

Namun, suatu hari, ketika Ratu mengajukan pertanyaan yang sama, cermin ajaib menjawab berbeda.

Jawaban dari cermin ajaib, yaitu “Putri Salju adalah wanita yang paling cantik di negeri ini”.

Bukan main geramnya Ratu jahat itu mendengarnya.

Ia pun kalap mata dan ingin menyingkirkan Putri Salju dari kerajaan tersebut, secepat mungkin.

Perlu Moms tahu, dongeng putri salju ini juga sudah diangkat ke berbagai judul film layar lebar, di antaranya adalah Snow White (2012) dan Mirror Mirror (2012).

3. Putri Salju Dibuang ke Tengah Hutan

Dongeng putri salju berlanjut ketika Ratu memerintahkan tentara-tentara untuk membawa Putri Salju pergi dari kerajaan dan membunuhnya.

Rasa iri hati dari Ratu membuat ia menjadi sangat kejam.

Ia tidak ingin kecantikannya direbut oleh siapa pun, termasuk Putri Salju.

Para tentara membawa Putri Salju ke hutan, namun mereka tidak membunuh putri tersebut.

Sebab, mereka tahu bahwa Putri Salju memiliki hati yang sangat baik sehingga mereka tidak tega untuk membunuhnya.

Putri Salju akhirnya diturunkan di tengah hutan. Seorang tentara berkata kepadanya, “Pergilah sejauh mungkin, Putri.

Jangan pernah kembali ke kerajaan karena penyihir ingin membunuhmu. Pergilah secepatnya sekarang juga!”

Putri Salju akhirnya berlari ke tengah hutan, tanpa arah tujuan.

Setelah berlari selama beberapa waktu, ia merasa kelelahan dan kehausan.

Tiba-tiba, ia melihat sebuah rumah yang berukuran sangat kecil dan ia masuk ke dalam.

Semua perabotan di dalam rumah tersebut lebih kecil dari ukuran biasanya.

Putri Salju pun melihat sebuah kasur yang sangat kecil.

Saking kelelahannya, ia akhirnya tertidur di tempat tidur tersebut.

4. Putri Salju Bertemu dengan 7 Kurcaci

Dongeng putri salju selanjutnya, yaitu ketika Putri Salju bertemu dengan tujuh kurcaci.

Ya, rumah yang disinggahi oleh Putri Salju adalah rumah dari tujuh kurcaci.

Awalnya, tujuh kurcaci ini terheran-heran melihat keberadaan Putri Salju yang cantik jelita namun seperti sangat terlihat kesepian.

Namun, akhirnya, seiring berjalannya waktu, Putri Salju berteman dengan baik dengan para tujuh kurcaci.

Putri juga bahkan memasak untuk tujuh kurcaci sebagai persediaan makanan ketika mereka sedang mengembara di hutan.

Dalam lubuk hatinya, Putri Salju merasa senang kembali karena memiliki banyak teman.

Terlebih lagi, tujuh kurcaci sangat baik hatinya.

Kebahagiaan Putri Salju harus kembali terancam karena Ratu penyihir yang jahat mengetahui bahwa Putri Salju masih hidup.

Ia juga mengetahui di mana Putri Salju tinggal.

Akhirnya, ia mencari cara agar bisa membunuh Putri Salju secara perlahan dan tanpa diketahui siapa pun.

Baca Juga: Cerita Rakyat Malin Kundang, Cocok untuk Dongeng Malam

5. Putri Salju Makan Apel yang Beracun

Dongeng putri salju berlanjut ketika Putri Salju makan apel yang beracun.

Kisah ini bermula ketika Ratu penyihir yang jahat menjelma menjadi seorang nenek tua renta yang membawa sebuah apel merah.

Ia datang ke rumah kurcaci tersebut untuk menemui Putri Salju.

Melihat nenek tersebut, Putri Salju tidak mengetahui bahwa ia adalah si penyihir yang jahat.

Nenek itu menawarkan apel yang sudah diberikan racun mematikan itu kepada Putri Salju.

Ia berkata, “Gadis yang sangat cantik, kamu harus mencoba apel yang sangat lezat ini!”.

Awalnya, Putri Salju merasa ragu, tapi kemudian ia merasa iba dengan si nenek tua renta dan akhirnya menggigit apel tersebut.

Putri Salju jatuh, tidak sadarkan diri, dan tidak pernah bangun lagi.

Ketika para tujuh kurcaci mendapati Putri Salju sudah tidak sadarkan diri, mereka sangat sedih sekali.

Mereka akhirnya menidurkan Putri Salju dan memberikan rangkaian bunga di sekitar putri tersebut.

6. Pangeran Menyelamatkan Putri Salju

Apakah selanjutnya dongeng putri salju akan berakhir indah?

Ternyata, setelah Putri Salju mengalami begitu banyak ujian dalam hidupnya, ia mendapatkan kebahagiaan.

Putri Salju yang masih tertidur karena racun dari penyihir jahat, akhirnya diselamatkan oleh pangeran berkuda yang gagah dan tampan.

Suatu hari, pangeran berkuda ini pergi ke hutan dan melihat seorang putri yang sangat cantik sedang tertidur dengan dikelilingi oleh begitu banyak bunga.

Hatinya terperangah. Ia pun turun dari kudanya, dan mendekati putri tersebut.

Pangeran berkuda jatuh cinta pada pandangan pertama dengan Putri Salju. Ia pun mencium tangan sang putri.

Ajaibnya, Putri Salju terbangun dan racun dalam tubuhnya pun sirna.

Putri yang langsung melihat pangeran setelah ia sadarkan diri, langsung jatuh cinta.

Putri Salju dan pangeran berkuda akhirnya hidup bahagia selamanya.

Para tujuh kurcaci juga sangat senang ketika Putri Salju sudah sadarkan diri. Lalu, bagaimana dengan Ratu penyihir jahat?

Ia akhirnya geram dan memecahkan cermin ajaibnya.

Ia pun merana sampai tua karena tidak bahagia.

Baca Juga: Dongeng Anak Gembala dan Serigala, Pengantar Tidur Anak!

Pesan Moral Dongeng Putri Salju

Setelah membaca dongeng Putri Salju ke Si Kecil, ajak juga untuk berpikir pesan moral dari dongeng Putri Salju, ya Moms.

Nah, ini dia pesan moralnya.

1. Jangan Mudah Percaya pada Orang Lain

Pesan moral ini dapat diambil dari aksi ibu tiri yang ingin membunuh Putri Salju karena iri dengan kecantikannya.

Hal ini mengajarkan kita untuk tidak mudah percaya pada orang lain dan selalu berhati-hati dalam bertindak.

2. Bahaya Kesombongan

Pesan moral ini diambil dari karakteristik ibu tiri yang sombong dan merasa dirinya adalah yang tercantik di dunia.

Hal ini mengajarkan kita untuk tidak sombong dan merendahkan orang lain.

3. Iri Dengki Hanya akan Membawa Malapetaka

Pesan moral ini dapat diambil dari karakteristik ibu tiri yang iri dengan kecantikan Putri Salju dan ingin membunuhnya.

Hal ini mengajarkan kita untuk tidak iri dan dengki terhadap orang lain, karena hal tersebut hanya akan membawa malapetaka di masa yang akan datang.

4. Kebaikan Hati akan Selalu Dihargai:

Pesan moral ini dapat diambil dari aksi pemburu yang membiarkan Putri Salju hidup dan bahkan membantunya untuk melarikan diri.

Hal ini mengajarkan kita untuk selalu berbuat baik kepada orang lain, karena kebaikan hati kita akan selalu dihargai.

5. Kecantikan Bukan Segalanya

Pesan moral ini dapat diambil dari karakteristik Putri Salju yang memiliki kecantikan luar dan dalam.

Hal ini mengajarkan kita untuk tidak hanya memandang kecantikan fisik seseorang, tetapi juga kecantikan hati dan kepribadian.

Dari pesan moral yang terdapat dalam dongeng Putri Salju, kita dapat belajar banyak tentang nilai-nilai kehidupan.

Itulah dongeng putri salju yang bisa Moms bacakan untuk Si Kecil, ya!