03 Maret 2024

Kenali Gejala Alergi Ikan dan Obat untuk Mengatasinya

Alergi ikan adalah kondisi yang tidak bisa dianggap sepele
Kenali Gejala Alergi Ikan dan Obat untuk Mengatasinya

3. Kortikosteroid

Kortikosteroid meredakan gejala dengan menekan peradangan terkait alergi.

Bentuk obat ini bermacam-macam.

  • Pil dan cairan untuk mengobati alergi berat dan asma
  • Obat hirup (inhalers) untuk mengatasi asma
  • Nasal spray untuk mengatasi gejala rhinitis alergi musiman
  • Krim oles untuk mengatasi reaksi alergi pada kulit
  • Tetes mata untuk mengatasi mata merah (konjungtivitis) akibat alergi

Bagi Moms yang ingin mengonsumsi obat ini, dosisnya harus dipertimbangkan dengan baik.

Hal ini karena kortikosteroid memiliki efek samping yang panjang jika digunakan sembarangan.

Efek samping obat ini adalah sariawan, mimisan, batuk, warna kulit memucat, infeksi jamur di mulut, hingga suara serak, dan peningkatan risiko infeksi kulit.

Beberapa obat kortikosteroid tidak dijual bebas sehingga jika ingin mengonsumsinya, ada baiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter ya Moms.

Baca Juga: Alergi Sperma, Cari Tahu Penyebab dan Cara Mengatasinya

4. Stabilisator Sel Tiang

Stabilisator sel tiang memblokir pelepasan bahan kimia dalam sistem kekebalan yang berkontribusi pada reaksi alergi.

Obat ini umumnya aman, tetapi biasanya perlu digunakan selama beberapa hari untuk menghasilkan efek penuh.

Stabilisator sel tiang biasanya digunakan ketika obat antihistamin tidak bekerja atau tidak dapat ditoleransi dengan baik.

Efek samping pada obat ini, yaitu:

  • Rasa tidak enak di mulut
  • Batuk
  • Gatal atau sakit tenggorokan
  • Sakit kepala
  • Hidung tersumbat

5. Anti Leukotrien

Anti leukotrien adalah obat resep yang memblokir bahan kimia penyebab gejala yang disebut leukotrien.

Obat oral ini meredakan tanda dan gejala alergi termasuk hidung tersumbat, pilek dan bersin.

Hanya satu jenis obat ini, montelukast (Singulair), yang disetujui untuk mengobati demam.

Pada beberapa orang, penghambat leukotrien dapat menyebabkan gejala psikologis seperti kecemasan, depresi, mimpi aneh, sulit tidur, dan pemikiran atau perilaku bunuh diri.

6. Imunoterapi Alergen

Imunoterapi diatur waktunya dengan hati-hati dan secara bertahap meningkatkan paparan terhadap alergen, terutama yang sulit dihindari, seperti serbuk sari, tungau debu, dan jamur.

Tujuannya untuk melatih sistem kekebalan tubuh agar tidak bereaksi terhadap alergen tersebut.

Imunoterapi dapat digunakan jika perawatan lain tidak efektif atau tidak dapat ditoleransi.

Kondisi ini juga membantu dalam mengurangi gejala asma pada beberapa pasien.

Baca Juga: Ketahui 3 Perbedaan Alergi Makanan dan Intoleransi Makanan Pada Balita

7. Suntikan Epinefrin Darurat

Suntikan epinefrin digunakan untuk mengobati anafilaksis, reaksi mendadak yang mengancam jiwa.

Obat ini diberikan dengan alat suntik dan jarum suntik otomatis (auto-injector).

Moms mungkin perlu mengonsumsi dua auto-injektor jika ada kemungkinan mengalami reaksi alergi parah terhadap makanan tertentu.

Alergi ikan tidak seperti alergi pada makanan lainnya.

Alergi ikan tidak bisa disembuhkan secara total. Namun, kondisi ini bisa dikendalikan agar gejalanya tak kambuhan.

Moms tidak perlu khawatir, karena dengan penanganan yang baik dan menghindari konsumsi ikan, maka gejalanya tidak akan muncul.

Jika Moms mengalami ciri-ciri atau gejala alergi ikan yang sangat parah, sebaiknya jangan tunda untuk segera berobat ke dokter.

Semakin cepat ditangani, risiko komplikasi akibat alergi ikan dapat dihindari. Jadi, jangan anggap sepele, ya, Moms!

  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/allergies/in-depth/allergy-medications/art-20047403
  • https://link.springer.com/article/10.1007/s11882-017-0732-z#citeas
  • https://www.aaaai.org/conditions-and-treatments/library/allergy-library/what-makes-us-itch
  • https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0025712516373965?via%3Dihub
  • https://www.sensitivitycheck.com/fish-allergy-3-signs/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb