5 Karakteristik Anjing Golden Retriever dan Tips Merawatnya

Masalah Kesehatan yang Harus Diwaspadai

Secara umum, anjing golden retriever adalah jenis anjing yang sehat.

Namun, ada beberapa penyakit yang dapat terjadi, yaitu:

1. Obesitas

Karena tipe ini suka makan, ketertarikan mereka pada makanan sering kali dapat menyebabkan obesitas.

2. Hip Dysplasia

Hip dysplasia adalah salah satu masalah yang cukup umum dialami, dan dapat disebabkan oleh faktor genetik dan lingkungan.

Beberapa anjing juga dipengaruhi oleh displasia siku. Untuk memastikannya, diperlukan pemeriksaan dengan sinar-X.

3. Penyakit Mata

Anjing golden retriever juga dapat memiliki penyakit mata seperti uveitis pigmen, katarak remaja, dan atrofi retina progresif.

Katarak adalah masalah mata yang umum, tetapi dapat dikelola dalam banyak kasus jika terdeteksi cukup dini.

4. Penyakit Jantung

Anjing ini juga rentan terhadap penyakit jantung tertentu, seperti stenosis aorta subvalvular genetik.

Penyakit ini adalah penyempitan katup jantung yang memaksa jantung bekerja lebih keras.

Perawatan didasarkan pada tingkat keparahan gejala dan biasanya termasuk obat-obatan jangka panjang.

Baca Juga: 10 Penyebab Kucing Muntah Busa, Moms Pecinta Kucing Wajib Tahu!

5. Hipotiroidisme

Beberapa anjing golden juga cenderung mengalami hipotiroidisme.

Ini dapat memperlambat metabolisme dengan mencegah tiroid mensekresi hormon yang cukup.

Gejalanya meliputi kelesuan, penambahan berat badan, dan perubahan pada bulu dan kulit.

Tes darah akan menunjukkan apakah anjing membutuhkan obat suplementasi tiroid seumur hidup atau tidak.

6. Alergi

Anjing dengan alergi, dapat memiliki kulit yang gatal dan mungkin mengalami gejala lain, seperti bersin dan pembengkakan pada wajah.

Atopi adalah salah satu jenis kondisi alergi yang dapat dialami anjing golden retriever, membuatnya lebih sensitif terhadap pemicu alergi umum.

Lipatan kulit, telinga, kaki, dan perut adalah daerah yang paling sering terkena.

Ini biasanya dimulai antara 1 hingga 3 tahun dan dapat memburuk setiap tahun sampai anjing akhirnya membutuhkan perawatan.

Perawatan mungkin termasuk suplementasi asam lemak, obat antiinflamasi, diet khusus, atau suntikan desensitisasi alergi.

Baca juga: Kenali 8 Tumbuhan Pemakan Serangga yang Unik dan Mengesankan

7. Kanker

Anjing golden retriever cenderung hidup lebih lama daripada banyak ras anjing lainnya.

Namun, mereka mungkin terkena kanker di tahun-tahun berikutnya.

Kanker adalah penyebab kematian paling umum pada anjing yang lebih tua.

Perawatannya dapat mencakup kemoterapi, radiasi, pembedahan, atau rekomendasi lain dari dokter hewan.

Anjing ini juga sangat rentan terhadap tumor agresif yang disebut hemangiosarcoma.

Penyakit ini paling sering terjadi pada limpa, tetapi tumor dapat tumbuh di organ manapun.

Baca Juga: Cara Menggambar Burung yang Mudah untuk Si Kecil, Bisa Pakai Angka!

Tumor dapat pecah dan menyebabkan pendarahan internal.

Deteksi dini penting, karena jenis tumor ini dapat mengancam jiwa.

Beberapa hemangiosarcoma dapat diobati dengan kemoterapi atau operasi pengangkatan.

Golden retriever juga dapat mengembangkan fibroma, atau tumor kulit jinak.

Dokter hewan dapat melakukan tes diagnostik secara berkala dan mencari benjolan dan benjolan selama pemeriksaan hewan peliharaan rutin.

Baca Juga: Ternyata, Ini Perbedaan Katak dan Kodok, Jangan Keliru Lagi ya Moms!

Itulah pembahasan mengenai anjing golden retriever. Semoga bermanfaat!