Ternyata Mudah, Ini Cara Menghilangkan Bekas Cakaran di Pipi

Tahukah Moms cara menghilangkan bekas cakaran di pipi?

Kondisi ini akan mungkin sekali terjadi apabila memelihara kucing di rumah.

Wajar jika memiliki bekas luka cakar seperti di tangan atau yang paling menjengkelkan adalah di pipi.

Namun, jangan khawatir, ada beberapa cara menghilangkan bekas cakaran di pipi yang bisa dilakukan.

Meski bekas luka cakar kucing atau lainnya hanya melukai kulit bagian atas dan bisa sembuh sendiri tanpa meninggalkan bekas luka, ada juga yang malah menyebabkan keloid.

Lantas, bagaimana cara menghilangkan bekas luka cakaran di pipi?

Ikuti beberapa cara alami atau dengan perawatan khusus di dokter kulit berikut ini, ya!

Baca Juga: 4 Tips Merawat Luka Jatuh pada Balita, Catat!

Cara Menghilangkan Bekas Cakaran di Pipi dengan Metode Alami

Foto: Orami Photo Stock

Luka akibat cakaran kuku umumnya tak perlu membutuhkan perawatan khusus.

Ia mudah hilang dalam beberapa hari saja.

Bekas lukanya juga akan segera memudar setelah beberapa lama.

Namun, jika bekas lukanya tampak lama hilangnya, maka bisa mengaplikasikan langkah awal saat luka cakaran muncul.

Moms bisa mengikuti cara menghilangkan bekas cakaran di pipi dengan bahan alami berikut ini!

1. Minyak Zaitun

Bahan alami yang bisa digunakan sebagai cara menghilangkan bekas cakaran di pipi adalah minyak zaitun.

Bahan ini bisa menghilangkan bekas luka cakar dengan sangat mudah.

Moms bisa mengoleskan minyak zaitun secara teratur pada area luka.

Biarkan bahan ini bekerja dalam mencerahkan bekas luka akibat cakaran tanpa menyebabkan kerusakan pada kulit di sekitarnya.

2. Mentimun

Jika bekas luka di wajah muncul karena goresan kuku, maka bisa menggunakan mentimun.

Sayuran ini cukup baik untuk bisa meredakan peradangan dan ia akan mempercepat penyembuhan.

Untuk menggunakannya ini cukup mudah, potong irisan mentimun dan segera menyimpannya ke dalam kulkas.

Jika sudah dingin, letakkan mentimun pada bekas luka wajah selama 30 menit.

Coba lakukan hal ini secara teratur supaya bisa menyamarkan bekas luka.

3. Baking Soda

Ini adalah bahan alami yang bisa diandalkan sebagai cara menghilangkan bekas cakaran di pipi.

Moms bisa mencampurkan baking soda dengan air, kemudian oleskan saja pasta ini pada bekas luka goresan kuku.

Biarkan pasta tetap selama 10 hingga 15 menit dan jika sudah kering, Moms bisa cuci muka dengan air dingin.

4. Tabir Surya

Tabir surya adalah salah satu rangkaian perawatan wajah yang wajib digunakan.

Ia bermanfaat untuk membantu melindungi kulit dari paparan sinar UV matahari.

Namun, ia juga dapat membantu mencegah hiperpigmentasi jaringan parut.

5. Cocoa Butter

Cocoa butter adalah bahan yang cocok untuk dijadikan pelembap dan sangat baik untuk mengurangi bekas luka.

Moms bisa coba untuk mengoleskan cocoa butter ini pada jaringan parut secara teratur.

Nah, setelah beberapa minggu, bekas luka ini akan menghilang tanpa meninggalkan bekas yang bisa bikin kurang percaya diri.

Baca Juga: 8 Cara Menghilangkan Bekas Luka yang Menghitam

Cara Menghilangkan Bekas Cakaran di Pipi di Dokter Kulit

Foto: Orami Photo Stock

Apabila beberapa cara di atas kurang efektif mengatasi perubahan pada kulit, segera konsultasikan ke dokter.

Dokter bisa menggunakan beberapa cara terbaik untuk mengatasi bekas luka cakaran.

Beberapa pilihan perawatan yang bisa digunakan untuk menghilangkan bekas luka cakar, yaitu:

1. Dermabrasi

Dermabrasi ini bisa menjadi cara menghilangkan bekas luka cakaran di pipi.

Namun, ingat, perawatan ini hanya dapat dilakukan khusus oleh dokter kulit atau dermatologis saja.

Dermabrasi bisa dilakukan dengan menggunakan alat beroda dengan jarum-jarum kecil di ujungnya.

Saat diaplikasikan ke kulit wajah, alat ini bisa mengelupaskan lapisan teratas pada kulit.

Kegunaannya juga mampu merangsang regenerasi sel kulit lama menjadi sel kulit baru.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Dokter Kulit yang Tepat

2. Chemical Peeling

Peeling adalah teknik pengelupasan dengan menggunakan bahan kimia yang cukup aman.

Metode ini akan menggunakan asam lemah untuk dioleskan pada kulit wajah.

Sebagai hasilnya, bagian atas dari kulit wajah yakni lapisan epidermis bisa mengelupas dan mengekspos lapisan kulit yang lebih baru.

3. Laser Wajah

Ini adalah teknik laser wajah yang punya tujuan yang sama seperti peeling dan dermabrasi, yakni membuang lapisan teratas kulit.

Namun, berbeda dari kedua metode sebelumnya, metode ini cukup menggunakan sinar laser saja..

Baca Juga: 5 Tips yang Bisa Dilakukan agar Luka Cepat Kering

Pertolongan Pertama saat Alami Luka Cakaran

Foto: suara.com

Luka cakaran bisa terjadi karena apa saja, akan tetapi, penting untuk diketahui bahwa perawatan awal setelah mendapatkan luka juga merupakan langkah yang penting.

Untungnya sebagian besar cedera ini bisa ditangani di rumah dengan perawatan pertolongan pertama yang sederhana.

Mengutip University of Rochester Medical Center Rochester, begini pertolongan pertama untuk luka cakaran atau luka lainnya:

• Cuci tangan dahulu dengan air bersih dan sabun sebelum menyentuh luka.
• Berikan tekanan dengan kain bersih atau perban selama beberapa menit untuk menghentikan perdarahan yang mungkin saja terjadi.
• Lindungi mata dari sabun atau antiseptik yang mungkin perlu digunakan pada luka.
• Cuci area luka dengan baik menggunakan sabun dan air. Jangan menggosok lukanya. Singkirkan partikel kotoran dari area tersebut dan biarkan air dari keran mengalir di atasnya selama beberapa menit.
• Potongan atau goresan kotor yang tidak dibersihkan sepenuhnya dapat menyebabkan jaringan parut dan infeksi.
• Untuk perdarahan yang banyak, tekan luka dengan kuat selama 10 sampai 15 menit dengan kain bersih. Jangan berhenti untuk melihat potongannya.
• Jika kain menjadi basah oleh darah, letakkan kain baru di atas kain lama. Jangan angkat kain pertama. Luka di wajah sering mengeluarkan banyak darah.
• Oleskan losion atau krim antiseptik, atau petroleum jelly.
• Tutupi area tersebut dengan perban perekat atau kain kasa. Ganti balutan secara berkala tetapi usahakan lebih sering.
• Periksa area tersebut setiap hari dan jaga agar tetap bersih dan kering.
• Jangan meniup luka sebab hal ini dapat menyebabkan kuman berkembang biak.

Untuk memar, lecet, atau area bengkak yang disebabkan oleh cedera:

• Letakkan kompres es atau kompres dingin di area tersebut setiap 1-2 jam selama 10-15 menit. Lakukan ini selama 24 jam pertama.
• Untuk membuat kompres es, masukkan es batu ke dalam kantong plastik yang ditutup dengan segel di bagian atas.
• Bungkus dengan kain atau handuk bersih yang tipis. Jangan menempelkan es langsung ke kulit.
• Gunakan juga tabir surya dengan faktor perlindungan matahari (SPF) minimal 15 atau lebih tinggi pada luka dan luka yang sembuh. Ini untuk membantu mencegah jaringan parut.

Baca Juga: Ini Ciri-ciri Luka Sunat Mau Sembuh, Catat Moms!

Itulah beberapa cara menghilangkan bekas cakaran di pipi.

Selain itu, jika ingin menggunakan bahan alami, pastikan mendiskusikannya dahulu dengan dokter ya, Moms!