05 Juli 2024

50 Hadis Pendek dan Artinya untuk Diamalkan Sehari-hari!

Ketahui juga keutamaan menghafal hadis

Hadis pendek adalah riwayat atau perkataan Nabi Muhammad SAW yang singkat dan padat.

Hadis-hadis pendek sering kali memuat pesan moral, nasihat, atau petunjuk yang mudah diingat dan dipahami.

Hadis memiliki fungsi sebagai penjelas hukum-hukum yang ada dalam Al-Qur'an.

Karena itu umat Islam perlu meyakininya beberapa hadis pendek dan artinya.

Hadis pendek dapat Moms kenalkan pada Si Kecil.

Ini Karena otak anak yang sedang berkembang dapat menyerap beragam informasi dengan cepat.

Oleh karena itu, selain mengajarkan doa sehari-hari, Moms bisa juga mengenalkan hadis pendek kepada anak.

Beberapa hadis pendek di bawah ini memiliki kalimat yang dapat dengan mudah dihafal oleh Si Kecil.

Selain itu, Moms bisa memberikan pemahaman kepada anak tentang artinya yang masih terkait dengan adab dan akhlak yang bisa dibiasakan sejak kecil.

Simak selengkapnya jenis hadis pendek dan artinya pada artikel ini hingga akhir, ya, Moms.

Baca Juga: Apa Beda Sanad, Matan, dan Rawi dalam Hadis? Yuk Simak!

Kumpulan Hadis Pendek

Anak Belajar
Foto: Anak Belajar (Bmmaindia.com)

Studi di Pondok Modern Darussalam Gontor Putri menunjukkan bahwa pendidikan karakter adalah pembangunan nilai-nilai yang esensial.

Kehidupan awal adalah masa yang sangat cemerlang dalam proses pembentukan karakter untuk diterapkan di masa depan.

Oleh karena itu, membangun nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari dapat menjadi salah satu alternatif dalam pembentukan karakter anak yang lebih baik.

Salah satunya dengan mengenalkannya dengan beberapa hadis pendek berikut ini.

1. Hadis tentang Menuntut Ilmu

Ada dua pilihan hadis pendek tentang menuntut ilmu, yaitu:

أُطْلُبُوا الْعِلْمَ مِنَ الْمَهْدِ اِلىَ اللَّهْدِ

Utlubul ilma minal mahdi ilal lahdi.

Artinya: “Tuntutlah ilmu dari buaian sampai ke liang lahat,” (Ibnu Abdil Barr).

dan,

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ

Tolabul ilmi faridhotun ala kulli muslimin wa Muslimah.

Artinya: “Menuntut ilmu wajib bagi tiap muslim dan Muslimah,” (HR. Ibnu Majah).

Baca Juga: Begini Hukum Mengingkari Hadis bagi Umat Muslim, Wajib Tahu!

2. Hadis Pendek tentang Keutamaan Mempelajari Al-Qur'an

خَيْرُكُمْ مَنْ تَعَلَّمَ اْلقُرْآنَ وَعَلَّمَهُ

Khoirukum man ta’allamal qur’aana wa allamah.

Artinya: “Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkannya,” (HR. Bukhari no. 5027).

3. Hadis Pendek tentang Niat

إِنَّمَا الْأَعْمَالُ بِالنِّيَّةِ

Innamal a’malu binniyat.

Artinya: “Sesungguhnya amal itu tergantung niatnya,” (HR. Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907).

4. Hadis Pendek tentang Kasih Sayang

Pasangan Muslim
Foto: Pasangan Muslim (Freepik.com/freepik)

مَنْ لَا يَرْحَمْ لَا يُرْحَمْ

Man laa yarham laa yurham.

Artinya: “Barang siapa tidak menyayangi, tidak akan disayangi,” (HR Muslim).

5. Hadis Pendek tentang Kebersihan

الطُّهُورُ شَطْرُ الإِيْمَانِ

Atthohuru syatrul iman.

Artinya: “Kebersihan itu sebagian dari iman,” (HR Muslim).

6. Hadis Pendek tentang Berbuat Baik

كُلُّ مَعْرُوْفٍ صَدَقَةٌ

"Kullu ma’rufin sodaqoh."

Artinya: “Setiap kebaikan adalah sedekah,” (HR Al Bukhari dan Muslim).

7. Hadis Pendek tentang Salat

الصلاة عماد الدين

Assholatu imaduddin.

Artinya: “Sholat adalah tiang agama,” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).

8. Hadis tentang Nasihat

لدِّيْنُ النَّصِيْحَةُ

Addinu nashihah.

Artinya: “Agama adalah nasihat,” (HR. Muslim).

9. Hadis tentang Keutamaan Membaca Al-Qur'an

Bertasbih dan Membaca Alquran
Foto: Bertasbih dan Membaca Alquran (Pexels.com/rodnae-prod)

الماهر بالقران مع السفرة الكرام البررة

Al mahiru bil qur’ani ma’as safarotil qiromil baroroh.

Artinya: “Orang yang pintar membaca Al-Qur'an akan tinggal bersama Jibril,” (HR. Bukhari Muslim).

10. Hadis tentang Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu

أَلْجَنَّةُ تَحْتَ أَقْدَامِ الْأُمَّهَاتِ

Al jannatu tahta aqdamil ummahat.

Artinya: “Surga itu ada dibawah telapak kaki Ibu," (diriwayatkan oleh An-Nasa’i, Ibnu Majah, Ahmad, dan disahihkan oleh Al-Hakim).

11. Hadis tentang Senyum

تَبَسُّمُكَ فِى وَجْهِ أَخِيْكَ صَدَقَةٌ

Tabassumuka fi wajhi akhika sodaqoh.

Artinya: “Senyum engkau dihadapan saudaramu adalah sedekah,” (HR at-Tirmidzi (no. 1956), Ibnu Hibban (no. 474 dan 529) dll, dinyatakan shahih oleh Ibnu Hibban, dan dinyatakan hasan oleh at-Tirmidzi dan syaikh al-Albani dalam “ash-Shahihah” (no. 572).

12. Hadis Pendek tentang Meninggalkan Hal yang Tidak Berguna

مِنْ حُسْنِ الْإِسلاَمِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لاَ يَعْنِيْهِ

Min husnil islamil mar’i tarquhu maa laa ya’ nih.

Artinya: “Sebagian dari kebaikan Islam, seseorang meninggalkan sesuatu yang tidak berguna,” (HR. Tirmidzi).

13. Hadis Pendek tentang Mencintai Sesama Muslim

لاَ يُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ لأَخِيْهِ مَا يُحِبُّ لِنَفْسِهِ

Laa yu’minu ahadukum hatta yuhibba liakhihi maa yuhibba linafsih.

Artinya: “Tidak sempurna iman seseorang, sehingga dia mencintai saudaranya seperti mencintai dirinya sendiri,” (HR. Bukhari, no. 13 dan Muslim, no. 45).

14. Hadis tentang Silaturahmi

إِتَّقُوْااللهَ وَصِلُوْا أَرْحَامَكُمْ

Ittaqulla hawashilu arhamakaum.

Artinya: “Bertakwalah kepada Allah dan bersilaturrahimlah,” (Hadis Hasan, Riwayat Ibnu ‘Asakir. Lihat Shahiihul jaami’ no.108).

15. Hadis tentang Larangan Memutuskan Tali Silaturahmi

لايدخل الجنّة قاطع رحم

Laa yadkhulul jannatu qoo tiurrahim.

Artinya: “Tidak masuk surga pemutus silaturrahim,” (HR. Imam Bukhari).

16. Hadis tentang Anjuran Berkata yang Baik

من كان يؤمن بالله واليوم الاخر فليقل خيراً أو ليصمت

Man kaa na yu’minu billahi wal yaumil akhiri falyaqul khoiron auliyasmut.

Artinya: "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, maka berkatalah yang baik atau diam,” (HR Bukhari, Muslim dan Ahmad).

17. Hadis tentang Memuliakan Tamu

من كان ىءمن بالله واليوم الاخر فليكرم ضيفه

Man kaa na yu’minu billahi wal yaumil akhiri falyukrim dhoifah.

Artinya: “Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhirat maka hendaklah memuliakan tamu,” (HR. Bukhari).

18. Hadis tentang Sesama Muslim Bersaudara

الْمُسْلِمُ أَخُوا الْمُسْلِمِ

Al muslimu akhul muslim.

Artinya: “Muslim itu saudara bagi muslim lainnya,” (Hadis Sahih Riwayat al-Bukhari: 2262).

افضل الايمان الصبر والسماحة

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.