04 Agustus 2022

Waspada, Ini Dampak Hangover atau Mabuk Berat pada Tubuh!

Salah satunya bisa meningkatkan frekuensi BAK yang berpotensi dehidrasi
Waspada, Ini Dampak Hangover atau Mabuk Berat pada Tubuh!

Hangover menjadi istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan kondisi mabuk berat.

Lantas, jika ditinjau dari segi kesehatan, apakah kondisi ini bisa menyebabkan dampak fatal?

Tidak dimungkiri, alkohol memang bisa mempengaruhi kerja tubuh secara keseluruhan.

Hal ini khususnya jika alkohol dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.

Agar lebih waspada, kenali hangover dan dampak buruknya bagi tubuh lewat fakta di bawah ini!

Baca Juga: Akibat Berbohong Bisa Berpengaruh pada Kesehatan Mental

Mengenal Hangover dan Ciri-Cirinya

cara-menghilangkan-mabuk-alkohol-hangover.jpg
Foto: cara-menghilangkan-mabuk-alkohol-hangover.jpg

Foto: Mabuk Berat (Orami Photo Stocks)

Hangover artinya adalah kondisi ketidakstabilan tubuh setelah mengonsumsiterlalu banyak minuman beralkohol.

Istilah ini juga didefisinikan sebagai tanda atau ciri-ciri ketika seseorang telah minum alkohol terlalu banyak.

Melansir Mayo Clinic, gejala dari mabuk berat dimulai ketika kadar alkohol dalam darah mulai menurun.

Beberapa gejala hangover yang umumnya ditemukan, antara lain:

  • Tubuh lelah
  • Rasa haus berlebihan
  • Mulut kering
  • Sakit kepala dan nyeri otot
  • Mual, muntah, atau sakit perut
  • Detak jantung cepat
  • Sensitif terhadap cahaya atau suara
  • Berkurangnya kemampuan untuk berkonsentrasi dan fokus

Efek dari hangover ini akan semakin terasa di pagi hari setelah malamnya minum terlalu banyak.

Pada kebanyakan kasus, mabuk akibat alkohol bisa bertahan hingga 24 jam lamanya.

Meski begitu, gejala yang timbul akibat kondisi ini biasanya bisa hilang dengan sendirinya.

Baca Juga: Kopi Decaf, Tanpa Kafein dan Aman untuk Bumil

Efek Hangover Bagi Tubuh

Konsumsi Alkohol.jpg
Foto: Konsumsi Alkohol.jpg (Independent.co.uk)

Foto: Minuman Beralkohol (Orami Photo Stocks)

Konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan terbukti dapat menyebabkan hangover.

Parahnya, kondisi hangover bisa menyebabkan hal yang lebih fatal lagi bagi kesehatan.

Hangover bisa terasa sangat menyakitkan, bahkan mengancam keselamatan.

Ada pun efek hangover bagi tubuh yang mesti diwaspadai, yaitu:

1. Dehidrasi

Saat dikonsumsi, alkohol mengeluarkan pelepasan vasopresin.

Ini adalah hormon yang diproduksi otak untuk menahan cairan.

Akibatnya, mengonsumsi alkohol terlalu banyak dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil.

Kondisi itu pun dapat menyebabkan kekurangan cairan pada tubuh alias dehidrasi.

National Institute on Alcohol Abuse and Alcoholism menyebut, dehidrasi sebagai efek hangover memiliki ciri haus berlebihan, kelelahan, serta sakit kepala.

Orang yang dehidrasi perlu segera mendapatkan asupan cairan tambahan.

Jika tidak segera diatasi, dehidrasi bisa menurunkan kesadaran, bahkan mengancam keselamatan.

2. Kualitas Tidur Menurun

Penyebab insomnia faktor psikologis - depresi.jpg
Foto: Penyebab insomnia faktor psikologis - depresi.jpg (Georgeherald.com)

Foto: Gangguan Tidur (Orami Photo Stocks)

Efek hangover bagi tubuh juga bisa mengganggu jam serta kualitas tidur di malam hari.

Sebagian orang mungkin akan tidur lebih cepat akibat minum alkohol. Namun, kualitas tidur tidak akan sepenuhnya baik.

Mereka akan cenderung bangun di sela-sela tidur, sehingga kualitas tidur ikut menurun.

Akibatnya, tubuh menjadi mudah lelah dan tidak segar di esok paginya.

Mereka yang mengalami kondisi tersebut akibat hangover juga cenderung mengalami gangguan suasana hati ketika pagi hari.

Baca Juga: Ketahui 4 Efek Samping Rokok Elektrik yang Bisa Membahayakan Paru-paru dan Otak

3. Peradangan di Lambung

Konsumsi minuman beralkohol dalam jumlah berlebih dapat menyebabkan hangover.

Lebih dari itu, keadaan tersebut juga bisa mencetuskan gangguan kesehatan lambung dan saluran pencernaan.

Sebab, alkohol bisa secara langsung meningkatkan pelepasan asam di lambung sehingga mengiritasi lapisan organ tersebut.

Hal ini dapat menyebabkan mual, keinginan untuk muntah, heartburn, dan perut terasa tidak nyaman.

Parahnya, peradangan tersebut tak hanya bisa terjadi di lambung, tapi juga organ tubuh lain.

4. Meningkatkan Produksi Racun di Tubuh

hangover dan efeknya.jpg
Foto: hangover dan efeknya.jpg

Foto: Fungsi Pankreas (Orami Photo Stocks)

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menjelaskan, ketika minum alkohol tubuh akan memecah zat kimia yang disebut asetaldehida.

Salah satu efek dari keberadaan zat kimia ini yakni bisa merusak DNA yang mempengaruhi organ tubuh.

Produksi asetaldehida berlebihan dalam tubuh akan memicu peradangan di hati, pankreas, otak, serta saluran pencernaan.

5. Kecemasan yang Berujung Depresi

Saat mengonsumsi minuman beralkohol, sebagian orang mungkin merasa lebih tenang bahkan euforia untuk beberapa waktu.

Sayangnya, ketika sesi konsumsi minuman alkohol telah berakhir dan hangover mereda, hal yang terjadi adalah perasaan gelisah dan cemas.

Kecemasan yang tidak terkendali bisa berujung pada stres dan depresi.

Buruknya lagi, depresi yang terus berlanjut bisa meningkatkan keinginan untuk bunuh diri.

Baca Juga: 21 Manfaat Peterseli untuk Kesehatan Tubuh, Kulit, dan Rambut!

Cara Meredakan Efek Hangover

sakit-kepala-di-ubun-ubun-seperti-ditusuk
Foto: sakit-kepala-di-ubun-ubun-seperti-ditusuk

Foto: Sakit Kepala (Orami Photo Stocks)

Hangover adalah kondisi yang sering kali tak membutuhkan perawatan medis, melainkan bisa diredakan dengan cara-cara sederhana.

Ada beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk mengatasi atau meredakan efek hangover.

Berikut sejumlah cara untuk mengobati efek hangover:

1. Minum Air yang Banyak

Alkohol meningkatkan frekuensi buang air kecil, karena menghambat pelepasan hormon vasopresin.

Karenanya, cara untuk mengatasi hangover adalah dengan minum air putih lebih banyak untuk mencegah dehidrasi.

Meskipun terasa mual, hal ini dapat membuat seseorang yang hangover menjadi lebih sadar.

Fungsi tubuh pun bisa lebih stabil dibandingkan tidak mengonsumsi air putih sama sekali.

2. Konsumsi Obat Pereda Nyeri

Harvard Health Publishing menyebutkan, aman bagi orang yang hangover untuk mengonsumsi obat antiradang nonsteroid (NSAID).

Obat ini dapat meredakan sakit kepala dan kelelahan akibat efek mabuk berat.

Meski begitu, hindari konsumsi asetaminofen, karena dapat mengakibatkan efek racun pada tubuh, khususnya gangguan pada hati.

3. Perbanyak Asupan Karbohidrat

Minum alkohol dapat menurunkan kadar gula darah.

Artinya, minuman ini bisa menyebabkan sakit kepala atau rasa lelah berlebihan.

Hal yang bisa dilakukan untuk meredakan efek ini, yaitu dengan mengonsumsi makanan berkarbohidrat.

Roti panggang dan jus buah adalah menu berkarbohidrat, yang dapat membantu mengembalikan kadar gula ke kadar normal.

Jangan lupa imbangi juga dengan mengonsumsi menu sehat dan bergizi seimbang lainnya, ya!

Baca Juga: Akibat Menahan Kencing pada Si Kecil, Ketahui Ciri-cirinya!

Itu dia sekilas fakta tentang hangover atau dikenal pula dengan istilah dengan berat.

Mengetahui efek buruknya yang bisa mengancam keselamatan, lebih baik hindari konsumsi alkohol mulai sekarang, ya, Moms!

  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/hangovers/symptoms-causes/syc-20373012
  • https://www.niaaa.nih.gov/publications/brochures-and-fact-sheets/hangovers
  • https://blogs.cdc.gov/cancer/2018/04/02/3-weird-things-about-acetaldehyde/#:~:text=What%20Is%20Acetaldehyde%3F,cell's%20normal%20growth%20and%20function.
  • https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/7-steps-to-cure-your-hangover-and-ginkgo-biloba-whats-the-verdict

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb