12 Januari 2024

Biografi I Gusti Ketut Jelantik, Pahlawan Nasional dari Bali

Simak perjuangannya mengusir penjajah!
Biografi I Gusti Ketut Jelantik, Pahlawan Nasional dari Bali

Perang Jagaraga

Perang antara masyarakat Bali dan Belanda kembali meletus dan dikenal sebagai Perang Jagaraga.

Dinamakan Perang Jagaraga karena I Gusti Ketut Jelantik memusatkan benteng pertahanan di Jagaraga.

I Gusti Ketut Jelantik memimpin 16.000 prajurit Bali yang bersenjata api.

Dalam peperangan ini, pasukan Bali mampu memukul mundur pihak Belanda dan menewaskan 200 orang prajurit Belanda.

Perang Bali III

Belanda kembali menyusun serangan ke Bali. Perang ini terjadi pada tahun 1849 dan terdiri dari 5.000 prajurit terlatih, 3.000 pelaut, dan 100 kapal.

Sementara I Gusti Ketut Jelantik dan Gusti Ngurah Made Karangasem memimpin 33.000 prajurit dari masyarakat Bali.

Belanda yang sudah mempunyai rencana matang untuk melakukan serangan ini berhasil memenangkan pertarungan dan membuat I Gusti Ketut Jelantik dan Raja Buleleng gugur dalam pertempuran.

Sementara itu, penguasa Karangasem memilih untuk melakukan ritual bunuh diri.

I Gusti Ketut Jelantik meninggal pada tahun 1849 di Perbukitan Bale Pundak, Gunung Batur, Kintamani, Bali.

Atas perjuangannya, I Gusti Ketut Jelantik mendapatkan gelar Pahlawan Nasional pada 14 September 1993.

Baca Juga: Biografi Imam Bonjol, Pahlawan yang Memimpin Perang Padri!

Nilai Luhur yang Dapat Diambil

Berikut beberapa nilai luhur yang dapat diambil dan dijadikan sebagai suri tauladan.

1. Keberanian dan Keteguhan

I Gusti Ketut Jelantik dikenal sebagai sosok yang berani dan teguh dalam pendiriannya. Beliau tidak gentar melawan Belanda meskipun kekuatannya jauh lebih besar.

Keberaniannya ini menjadi inspirasi bagi kita untuk selalu berani membela kebenaran dan keadilan.

2. Patriotisme dan Cinta Tanah Air

I Gusti Ketut Jelantik sangat mencintai tanah airnya. Beliau rela mengorbankan jiwa dan raganya untuk membela Bali dari penjajahan Belanda.

Patriotismenya ini menjadi contoh bagi kita untuk selalu cinta tanah air dan rela berkorban demi bangsa.

3. Kepemimpinan yang Cakap dan Bijaksana

Sebagai Patih Agung Buleleng, I Gusti Ketut Jelantik dikenal sebagai pemimpin yang cakap dan bijaksana. Beliau mampu memimpin rakyatnya dengan baik dan membawa kemajuan bagi kerajaan.

Kepemimpinannya ini menjadi contoh bagi kita untuk selalu menjadi pemimpin yang adil dan berpihak pada rakyat.

4. Kegigihan dan Pantang Menyerah

I Gusti Ketut Jelantik tidak pernah menyerah dalam perjuangannya melawan Belanda.

eskipun mengalami kekalahan dalam beberapa pertempuran, beliau tetap bangkit dan berjuang. Kegigihannya ini menjadi contoh bagi kita untuk selalu pantang menyerah dalam mencapai cita-cita.

5. Integritas dan Kejujuran

I Gusti Ketut Jelantik dikenal sebagai sosok yang jujur dan berintegritas.

Beliau selalu memegang teguh prinsipnya dan tidak pernah mau berkompromi dengan penjajah. Integritasnya ini menjadi contoh bagi kita untuk selalu hidup jujur dan bermoral.

Baca Juga: 7+ Manfaat Jambu Monyet, Bisa Tingkatkan Gairah Seks!

Demikian informasi seputar biografi I Gusti Ketut Jelantik dan kisahnya melawan penjajahan Belanda.

Kisah-kisah pahlawan ini tentu dapat memotivasi sekaligus menjadi tauladan bagi generasi muda untuk mengisi kemerdekaan, ya!

  • https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/I_Gusti_Ketut_Jelantik
  • https://ikpni.or.id/pahlawan/i-gusti-ketut-jelantik/
  • https://dinsos.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/42-kisah-patih-i-gusti-ketut-jelantik-bersama-jro-jempiring-dalam-perang-puputan-jagaraga

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb