21 Desember 2023

Obat Sesak Napas Neo Napacin: Dosis, dan Efek Sampingnya

Ketahui selengkapnya tentang obat neo napacin
Obat Sesak Napas Neo Napacin: Dosis, dan Efek Sampingnya

Pastikan juga tidak melampaui dosis yang sudah ditentukan. Jika efek samping terus bertambah buruk, ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

Baca Juga: Rekomendasi Obat Sesak Napas Alami dan Apotek yang Mudah Ditemukan

Efek Samping Neo Napacin

Seseorang yang mengonsumsi obat ini mungkin saja mengalami beberapa efek samping, antara lain:

  • Sakit kepala
  • Pusing
  • Mual atau muntah
  • Diare
  • Jantung berdebar (palpitasi)
  • Kesulitan tidur
  • Detak jantung lebih dari 100 kali per menit (takikardia)
  • Gangguan irama jantung (aritmia)
  • Ventrikel jantung berdetak terlalu cepat (aritmia ventrikular)

Untuk mengatasi mual, ada baiknya mengonsumsi obat ini setelah makan. Pastikan untuk tidak mengonsumsi makanan pedas.

Lalu, saat terus-menerus muntah setelah konsumsi obat ini, ada baiknya lebih banyak mengonsumsi cairan agar tidak mengalami dehidrasi.

Karena jika dibiarkan, masalah yang lebih besar bisa saja terjadi.

Kontradiksi dari Konsumsi Neo Napacin

Beberapa orang yang memiliki penyakit tertentu perlu menghindari konsumsi obat ini, seperti:

  • Hipertiroidisme
  • Hipertensi
  • Glaukoma sudut tertutup
  • Pembesaran pada prostat
  • Mengonsumsi obat MAOI

Interaksi Obat Neo Napacin

Obat-obatan
Foto: Obat-obatan (Pexels.com)

Ada beberapa obat lainnya yang dapat menimbulkan interaksi saat dikonsumsi bersamaan dengan obat ini, yaitu:

  • Obat dengan kandungan guanethidine, methyldopa, dan reserpin yang membuat efek epherdin berkurang.
  • Obat MAOI yang dapat meningkatkan efek pressor.
  • Xanthine yang dapat meningkatkan stimulasi sistem saraf pusat. Hal ini disebabkan simpatomimetik dan ekskresi litium.
  • Xantine dan beta-blocker mungkin tidak bisa disatukan.

Baca Juga: Pneumotoraks, Paru-Paru Kolaps yang Ditandai dengan Sesak Napas

Peringatan yang Perlu Diketahui

Setiap orang perlu memastikan untuk mengonsumsinya sesuai petunjuk dari dosis penggunaan.

Jika diberikan oleh dokter, ikuti petunjuk dosis yang disarankan.

Untuk penyimpanan, letakkan di tempat yang sejuk dan kering, serta tidak terkena sinar matahari langsung.

Perlu berhati-hati jika obat ini dikonsumsi oleh wanita hamil, ibu menyusui, dan anak-anak.

Kategori obat ini menurut FDA termasuk dalam kategori C. Artinya, studi pada hewan menunjukkan efek buruk pada janin.

Obat dapat diberikan jika manfaat yang diperoleh lebih besar daripada potensi yang memberikan risiko pada janin.

Pastikan apa pun penyakit yang Moms derita dan alami, selalu konsultasikan dengan dokter mengenai obat-obatan yang bisa dikonsumsi, ya!

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4033977/
  • https://www.klikdokter.com/obat/neo-napacin
  • https://www.klikpdpi.com/index.php?mod=content&sel=79&p=10

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb