08 Maret 2024

Ogoh-ogoh, Pawai yang Berlangsung Sebelum Hari Nyepi

Setelah diarak, akan dibakar sebagai wujud membuang hal-hal negatif
Ogoh-ogoh, Pawai yang Berlangsung Sebelum Hari Nyepi

Foto: Flickr/I Nengah Januartha

Argumen lainnya adalah Barong Landung yang membuat ogoh-ogoh lahir.

Barong Landung adalah sejenis barong raksasa yang merupakan perwujudan dari raja dan ratu kuno yang menakutkan bernama Raden Datonta dan Sri Dewi Baduga.

Meski ada begitu banyak argumen mengenai sejarahnya, seni patung ini sudah ada sejak 1980-an.

Kala itu seni patung ini juga diperuntukkan ketika Nyepi dan masuk dalam daftar hari besar nasional.

Kemudian, orang Bali mulai menciptakan sosok onggokan yang disebut ogoh-ogoh di beberapa bagian Denpasar.

Setelah itu, budaya ini menyebar lebih luas ke seluruh Bali dan kemudian pertama terlibat dalam parade Pesta Kesenian Bali XII (Festival Kesenian Bali XII).

Baca Juga: 100 Ucapan Rahajeng Rahina Galungan, Ada dalam Bahasa Bali!

Tujuan Ogoh-ogoh

Tujuan dari tradisi ini untuk mengusir Bhuta Kala yang merupakan roh jahat atau energi negatif, dari lingkungan sekitar menjelang Hari Raya Nyepi di Bali.

Berikut adalah beberapa tujuan penting dari Ogoh-ogoh.

1. Pembersihan Alam

Ogoh-ogoh
Foto: Ogoh-ogoh (Flickr.com)

Ogoh-ogoh merupakan simbol dari kekuatan jahat dan energi negatif.

Dengan mengarak dan akhirnya membakar Ogoh-ogoh, masyarakat Bali percaya bahwa mereka dapat membersihkan alam semesta dari energi negatif.

2. Pembaruan Spiritual

Proses pembuatan, pawai, dan pembakaran Ogoh-ogoh juga dianggap sebagai sarana pembaruan spiritual bagi masyarakat.

Ini adalah waktu untuk introspeksi, menyingkirkan sifat-sifat negatif dalam diri, dan mempersiapkan diri untuk memulai siklus baru yang lebih positif.

3. Pelestarian Budaya

Ogoh-ogoh juga berfungsi sebagai sarana pelestarian budaya dan tradisi Hindu Bali.

Melalui pembuatan dan pawai Ogoh-ogoh, generasi muda diajarkan tentang nilai-nilai, cerita rakyat, dan filosofi kehidupan yang telah diwariskan selama berabad-abad.

4. Kesatuan Komunitas

Pembuatan dan pawai Ogoh-ogoh memerlukan kerjasama dan kerja sama antar anggota komunitas.

Ini memperkuat ikatan sosial dan kesatuan di dalam masyarakat, menunjukkan pentingnya bekerja bersama untuk mencapai tujuan bersama.

5. Ekspresi Seni dan Kreativitas

Proses pembuatan Ogoh-ogoh adalah kesempatan bagi seniman dan masyarakat untuk mengekspresikan kreativitas mereka.

Setiap Ogoh-ogoh adalah karya seni yang unik, mencerminkan keterampilan, imajinasi, dan dedikasi pembuatnya.

6. Atraksi Wisata

Meskipun bukan tujuan utama, pawai Ogoh-ogoh telah menjadi salah satu atraksi wisata yang menarik bagi pengunjung dari berbagai belahan dunia.

Ini membantu mempromosikan kekayaan budaya Bali dan meningkatkan pemahaman dan apresiasi terhadap tradisi lokal di kalangan wisatawan.

Itulah serba-serbi tentang ogoh-ogoh, Moms!

  • https://www.baligoldentour.com/ogoh-ogoh.php
  • https://id.wikipedia.org/wiki/Ogoh-ogoh

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb