08 Mei 2024

Serba-serbi Pelembap untuk Kulit Kering pada Bayi dan Rekomendasi Produknya!

Ketahui juga ciri dan penyebab kulit kering pada bayi

Kulit kering dan bersisik bisa juga dialami bayi, Moms. Untuk itu, harus menyiapkan pelembap untuk kulit kering pada bayi.

Kulit kering adalah salah satu permasalahan kulit pada bayi yang umum dialami.

Seperti kita tahu, kulit bayi lebih sensitif dibandingkan kulit orang dewasa. Kulit bayi bisa iritasi jika mengalami kekeringan.

Mengutip DermNet New Zealand, kulit kering (xeroderma) disebabkan oleh hilangnya kelembapan kulit, yang menyebabkan retak dan terkelupasnya epidermis, lapisan kulit paling atas.

Raising Children Network menjelaskan bahwa, gejala kulit kering yaitu kulit terlihat seperti bercak bersisik, kasar, tidak terlalu gatal atau merah. Kondisi ini kebanyakan muncul di wajah, lengan, dan kaki.

Lantas, seperti apa ciri-ciri kulit kering pada bayi? Apa penyebab kulit kering? Bagaimana mengatasi kulit kering pada bayi? Berikut ulasannya.

Baca Juga: 8 Gejala Tipes pada Anak dan Pengobatannya, Catat!

Ciri-Ciri Kulit Kering pada Bayi

ciri-ciri kulit kering pada bayi-1.jpg
Foto: ciri-ciri kulit kering pada bayi-1.jpg (medicalnewstoday.com)

Menurut Kids Health, ada beberapa ciri-ciri kulit kering bayi. Berikut ini penjelasannya.

1. Kulit Mengalami Kekeringan

Di usia bayi yang masih kecil, kulit bayi masih belum memiliki zat penghalang kulit yang sempurna.

Dampaknya, kondisi ini menjadi salah satu tanda kulit kering pada bayi.

Menurut jurnal Advances in Wound Care, permukaan kulit bayi saat lahir lebih kasar dan kering dibandingkan dengan usia anak yang lebih besar.

Selama 30 hari pertama kehidupannya, kulit yang semakin halus berkorelasi dengan peningkatan hidrasi kulit.

Karena itu, Moms bisa membantu memberikan kelembapan dengan penggunaan pelembap yang aman untuk Si Kecil.

2. Kulit Mengelupas

Sama seperti kulit kering, kulit mengelupas juga merupakan ciri kulit kering yang umum terjadi.

Menurut jurnal Maedica, deskuamasi neonatal atau pengelupasan kulit, adalah masalah kulit umum pada bayi baru lahir yang biasanya terjadi pada tangan, kaki, dan pergelangan kaki.

Sehingga, Moms tidak perlu terburu-buru merasa khawatir bila kulit Si Kecil mengelupas.

Baca Juga: 15 Cara Mengatasi Sembelit pada Bayi, Moms Harus Tahu!

3. Iritasi atau Ruam

Merawat kulit bayi perlu dilakukan dengan lebih hati-hati, terutama bila Si Kecil memiliki kondisi kulit kering.

Dikutip dari British Journal of Midwifery, kulit bayi kering karena lebih sensitif daripada orang dewasa.

Ini mungkin karena kulit Si Kecil menyesuaikan diri dengan lingkungan di luar rahim, atau bereaksi terhadap alergen dalam produk atau pakaian.

Oleh karena itu, kulit bayi lebih sensitif dan rentan mengalami alergi atau iritasi, contohnya ruam.

4. Kulit Tampak Retak

Kulit retak (cracking) umum dialami oleh bayi dengan kondisi kulit kering.

Mengutip Seattle Children's Hospital, kulit retak umumnya ditemukan di sekitar kaki (telapak kaki), tangan atau bibir.

Tetapi, kulit retak juga bisa disebabkan oleh beberapa penyebab, seperti pemakaian jenis sabun, iklim, faktor genetik, juga penyakit tertentu seperti eksim.

Baca Juga: Bahayakah Bayi Mendengar Suara Keras? Ini Kata Dokter!

Penyebab Kulit Kering pada Bayi

ciri-ciri kulit kering pada bayi-4.jpg
Foto: ciri-ciri kulit kering pada bayi-4.jpg (medicalnewstoday.com)

Sebelum mengatasi Kulit kering pada bayi bisa disebabkan oleh ragam penyebab.

Karena itu, Moms harus mencari tahu apa yang menyebabkan kulit Si Kecil jadi kering agar bisa diketahui langkah pengobatannya.

1. Cradle Cap

Menurut jurnal Paediatrics & Child Health, munculnya penyakit cradle cap karena terjadi penumpukan kulit yang keras pada kulit kepala bayi.

Selain itu, kepala Si Kecil Mungkin memiliki lokasi yang kemerahan.

Tetapi jangan khawatir, karena cradle cap akan hilang dengan sendirinya dan tidak perlu dirawat.

Moms bisa mencuci rambut dengan sampo bayi dengan formula lembut dan menyisir sisiknya.

Penting dicatat, hindari melakukan keramas pada rambut bayi terlalu sering, karena hal ini akan menyebabkan kulit kepala kering pada bayi.

Dingin dan panas ekstrem dapat menurunkan kelembapan.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.