03 Agustus 2023

10 Penyakit Infeksi yang Disebabkan Virus, Waspada Moms

Termasuk gondongan dan flu
10 Penyakit Infeksi yang Disebabkan Virus, Waspada Moms

8. Gondongan

Gondongan adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini biasanya dimulai dengan demam selama beberapa hari.

Gejala berlanjut pada sakit kepala, nyeri otot, kelelahan, kehilangan nafsu makan.

Kemudian diikuti oleh pembengkakan kelenjar ludah di bawah telinga di satu atau kedua sisi.

Tidak ada obat untuk gondong dan cara terbaik bantu melindungi dari penyakit infeksi satu ini adalah vaksin MMR.

Gejala biasanya muncul 16–18 hari setelah infeksi, tetapi periode ini dapat berlangsung antara 12–25 hari.

Kebanyakan orang dapat sembuh dengan total dalam waktu 2 minggu.

Pada kasus yang jarang terjadi, gondong dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

  • Testis bengkak
  • Pembengkakan ovarium atau jaringan payudara
  • Peradangan pada pankreas

9. Cacar Air

Cacar Air
Foto: Cacar Air (Zmescience.com)

Penyakit lain yang bisa terjadi akibat infeksi virus adalah chickenpox atau disebut juga sebagai cacar air.

Cacar air (varicella) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus varicella-zoster.

Virus ini termasuk dalam kelompok herpesvirus dan merupakan penyebab utama cacar air pada manusia.

Penyakit cacar air sangat menular dan biasanya ditularkan melalui kontak langsung dengan cairan dari gelembung cacar air atau melalui udara saat penderita bersin atau batuk.

Gejala awal seringkali mirip dengan flu, seperti demam, kelelahan, sakit kepala, dan mungkin batuk ringan.

Beberapa hari setelah gejala awal, ruam berbentuk bintik-bintik merah muncul pada kulit.

Bintik-bintik ini kemudian berubah menjadi gelembung berisi cairan yang gatal.

Selama beberapa hari, gelembung tersebut akan mengering dan membentuk kerak sebelum akhirnya menghilang dan sembuh.

10. Dengue

Selanjutnya, ada infeksi lain yang disebut dengan dengue. Ini merupakan infeksi virus dengue (DENV).

Virus dengue ditularkan kepada manusia melalui gigitan nyamuk Aedes yang terinfeksi, terutama nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.

Gejala penyakit dengue bervariasi, tetapi umumnya meliputi demam tinggi, nyeri sendi dan otot, sakit kepala, ruam kulit, dan nyeri di belakang mata.

Beberapa orang mengalami bentuk ringan dari penyakit ini (demam dengue tanpa gejala perdarahan), sementara yang lain bisa mengalami bentuk yang lebih parah yang dikenal sebagai demam berdarah dengue (DBD) atau sindrom syok dengue.

Pada DBD, pasien mengalami penurunan jumlah trombosit dan dapat mengalami perdarahan serius, yang bisa mengancam nyawa jika tidak ditangani dengan baik.

Baca Juga: 10 Cara Agar Cepat Tidur dan Tidak Begadang, Tanpa Obat-obatan!

Itulah berbagai penyakit infeksi yang dapat menyerang orang dewasa dan anak-anak.

Segera konsultasikan ke dokter jika Moms mengalami berbagai gejala yang tidak biasa.

Pastikan selalu menjaga kesehatan dengan rajin cuci tangan dan menerapkan etika batuk serta bersin ya, Moms.

  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/coronaviruses/
  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/influenza-flu/
  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/hiv-aids/
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/infectious-diseases/symptoms-causes/syc-20351173
  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/hpv/
  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/measles/
  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/rotavirus/
  • https://www.nfid.org/infectious-diseases/mumps/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb