07 September 2022

14 Fungsi Air bagi Tumbuhan, Penting untuk Tumbuh Kembangnya

Salah satunya menunjang proses fotosintesis
14 Fungsi Air bagi Tumbuhan, Penting untuk Tumbuh Kembangnya

Foto: Orami Photo Stock

Fungsi air bagi tumbuhan sangat penting guna menunjang keberlangsungan hidup tanaman tersebut.

Air sendiri merupakan sumber daya alam yang dapat diperbarui dan merupakan komponen abiotik dalam ekosistem.

Air termasuk ke dalam sumber daya alam yang dapat diperbarui karena jumlahnya selalu bertambah dan tidak pernah habis.

Ketersediaan air yang melimpah ini disebabkan oleh daur air yang tidak berhenti melalui proses hujan.

Salah satu komponen abiotik ini memiliki peran penting tak hanya bagi manusia, tapi juga seluruh makhluk hidup, termasuk tumbuhan.

Tumbuhan membutuhkan air untuk kelangsungan hidup mereka. Simak di bawah ini apa saja fungsi air bagi tumbuhan!

Baca juga: Antrain, Obat Penurun Demam dan Mengatasi Nyeri Intensitas Ringan

Apa Saja Fungsi Air bagi Tumbuhan?

Fungsi Air Bagi Tumbuhan
Foto: Fungsi Air Bagi Tumbuhan (healthline.com)

Foto: air (Orami Photo Stock)

Air dibutuhkan tumbuhan untuk melakukan berbagai proses, salah satunya adalah fotosintesis.

Setelah proses fotosintesis berlangsung ini, tumbuhan akan menghasilkan oksigen yang dibutuhkan untuk keberlangsungan hidup manusia dan hewan.

Selain sebagai penyokong proses fotosintesis, fungsi air bagi tumbuhan lainnya termasuk:

  1. Mengandung senyawa pembentukan protoplasma. Ini adalah bagian dari sel pada tanaman.
  2. Bekerja sebagai pelarut zat hara guna mempermudah masuknya mineral dari tanah ke tanaman. Kemudian, didistribusikan ke seluruh tubuh tumbuhan.
  3. Berfungsi sebagai senyawa untuk proses reaksi metabolik pada tumbuhan.
  4. Bekerja sebagai reaktan yang memengaruhi proses metabolisme pada tumbuhan.
  5. Bekerja sebagai penghasil tenaga mekanik dalam proses pengembangan dan pembelahan sel tumbuhan.
  6. Menjaga
  7. Air menjaga turgiditas sel (tekanan sel akibat masuknya air ke dalam sel) agar tetap berada dalam kondisi yang baik.
  8. Berfungsi sebagai senyawa untuk mengatur mekanisme pergerakan membuka atau menutup stomata pada tumbuhan.
  9. Bekerja sebagai sistem hidrolik guna menimbulkan turgor pada dinding sel karena adanya tekanan pada sel tanaman.
  10. Memperpanjang sel tumbuhan dan bahan dasar untuk melakukan kegiatan tumbuh kembang tanaman.
  11. Berfungsi untuk membantu melancarkan proses respirasi pada tumbuhan.
  12. Berfungsi sebagai media pengangkut yang akan mendistribusikan hasil dari proses fotosintesis.
  13. Digunakan sebagai media dalam proses biokimia. Sebab, air merupakan zat pelarut yang baik guna menunjang keberhasilan proses tersebut.
  14. Berfungsi untuk mengatur suhu tumbuhan agar tetap stabil.

Baca juga: Anelat, Suplemen Asam Folat yang Baik Dikonsumsi Bumil dan Busui

Peran Air Dalam Proses Fotosintesis

Fotosintesis berasal dari kata ‘foton’ yang berarti cahaya dan ‘sintesis’ yang berarti penyusunan.

Fotosintesis berarti penyusunan glukosa dari zat organik yang terletak pada klorofil dengan bantuan cahaya matahari.

Ini adalah proses kimia fisika dengan menggunakan cahaya matahari yang berlangsung dalam kloroplas.

Dengan kata lain, tempat terjadinya fotosintesis terletak pada kloroplas yang mengandung klorofil.

Hasil dari proses tersebut adalah karbohidrat dan oksigen. Karbohidrat ini nantinya menjadi nutrisi dan sumber energi untuk tumbuhan.

Sisa karbohidrat akan disimpan sebagai cadangan makanan. Saat tumbuhan dikonsumsi manusia atau hewan, maka terjadi perpindahan energi.

Proses fotosintesis sendiri terjadi ketika klorofil di daun menangkap cahaya matahari dan digunakan untuk mengubah air serta karbondioksida.

Air dan karbondioksida ini kemudian diubah menjadi gula dan oksigen.

Gula yang dihasilkan bisa digunakan langsung oleh tumbuhan atau disimpan dalam bagian lain, seperti buah.

Itu sebabnya, buah terasa manis jika dikonsumsi.

Selain gula, fotosintesis juga menghasilkan oksigen yang keluar melalui stomata dan dilemparkan di udara.

Oksigen inilah yang dihirup oleh manusia dan hewan untuk bernapas setiap hari.

Baca juga: Hepamax, Obat yang Digunakan untuk Menjaga Fungsi Hati

Berapa Banyak Air yang Dibutuhkan oleh Tanaman?

Berapa Banyak Air yang Dibutuhkan oleh Tanaman?
Foto: Berapa Banyak Air yang Dibutuhkan oleh Tanaman? (youworkforthem.com)

Foto: Siram Tanaman (Orami Photo Stock)

Tumbuhan tidak membutuhkan air terlalu banyak atau terlalu sedikit. Jumlahnya cukup dan disesuaikan dengan ukuran tumbuhan.

Air yang terlalu sedikit bisa mengurangi proses fotosintesis sehingga tanaman kekurangan makanan, kemudian menjadi layu.

Jika air terlalu banyak, tanah menjadi terlalu basah bahkan terendam. Ini menyebabkan tanaman kehilangan sirkulasi oksigen.

Karena hal itu, tanaman bisa saja kekurangan nutrisi dan menjadi busuk.

Itulah beberapa fungsi air bagi tumbuhan dan peran air dalam proses fotosintesis.

Apakah Moms dan Dads memiliki hobi mengoleksi tanaman? Jika iya, jangan lupa untuk disiram setiap hari, ya!

  • https://www.preservearticles.com/articles/what-are-the-four-functions-of-water-in-plant/27106
  • https://www.gardeningknowhow.com/special/children/how-does-water-affect-plant-growth.htm

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb