20 Makanan Khas Malang yang Sayang untuk Dilewatkan
15. Sop Sumsum
Sop adalah makanan berkuah yang biasa dikreasikan dengan beragam bahan pangan dan bumbu sehingga menghasilkan hidangan yang selalu melekat di lidah setiap orang.
Di Malang ada satu jenis sop yang terkenal, yakni sop sumsum.
Salah satu penjual sop sumsum yang terkenal enak di Malang yaitu Sop Sumsum Pak Kayin yang berada di Jl. Cengger Ayam 1 No. 10.
Makanan khas Malang ini disajikan bukan cuma berisikan sayuran segar dan kuah kaldu yang nikmat, tetapi juga tulang sapi dengan sumsum yang siap diseruput.
Sop sumsum milik Pak Kayin menjadi pelopor pertama di Malang sehingga tak heran jika warungnya selalu ramai pembeli yang ingin mencicipi kelezatan dari sopnya.
Rasa sop yang tidak mengecewakan lidah sudah bisa diperoleh dengan beragam harga, tergantung varian sop sumsum yang dipilih.
Ada sop sumsum seharga 20 ribuan, sop sumsum istimewa seharga 25 ribuan, dan sop sumsum tulang kecil seharga 15 ribuan.
16. Puthu Lanang
Kue Puthu Lanang adalah makanan khas Malang berbahan dasar tepung beras dan gula Jawa yang sudah ada dari Tahun 1935.
Uniknya, Puthu Lanang yang melegenda ini sudah menjadi sebuah merek berpaten yang disertai hak cipta.
Moms bisa membeli Puthu yang rasanya manis gurih dengan parutan kelapa ini di Jalan Jaksa Agung Suprapto Gang Buntu, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
17. Angsle Malang
Makanan khas Malang ini sajiannya lebih mirip dengan sekoteng hangat asli Bandung.
Malang dan Bandung adalah kota dengan kondisi geografis yang dingin sehingga pasti memiliki minuman khas untuk menghangatkan diri.
Beda kuliner Malang satu ini dengan sekoteng, Angsle dilengkapi dengan petulo atau yang biasa Moms tahu dengan putu mayang, tape singkong, ketan putih kukus, dan bubur mutiara.
Makanan khas Malang ini sangat cocok dikonsumsi saat cuaca sedang dingin-dinginnya.
18. Sate Kelinci
Moms penikmat kuliner sate? Jika berkunjung ke Malang, makanan khas Malang yang satu ini tidak boleh terlewatkan.
Dari namanya saja pasti sudah bisa menebak apa bahan dasarnya? Kuliner Malang ini berasal dari daging kelinci yang berusia empat sampai enam bulan.
Sehingga bisa dipastikan bahwa dagingnya empuk, nikmat dan lezat layaknya daging ayam.
Selain nikmat, daging kelinci juga memiliki banyak khasiat lho.
Salah satunya bisa menyembuhkan penyakit asma.
Perpaduan empuknya daging dengan campuran aneka macam bumbu bakal makin menggugah selera.
Tidak hanya itu, pastinya sate kelinci juga murah meriah.
Jadi, tidak perlu khawatir akan bikin kantong tipis jika mencicipi kuliner Malang ini.
19. Ketan
Makanan khas Malang selanjutnya yang tidak boleh Moms lewatkan adalah Ketan.
Ketan merupakan kuliner Malang yang terbuat dari olahan beras ketan.
Sajian Ketan yang biasanya dinikmati dengan topping kelapa parut atau bubuk, maka saat di Kota Malang, ketan akan dihidangkan dengan berbagai variasi topping.
Mulai ketan original, cokelat, susu, durian, oreo, keju dan bermacam varian topping lainnya yang bisa Moms campurkan sesuai selera.
20. Lumpia
Moms pecinta kuliner bercita rasa gurih? Lumpia Malang bisa menjadi jawabannya.
Lumpia khas Malang berisi potongan wortel, rebung, tauge dan potongan ayam yang dibalut kulit lumpia tipis.
Selanjutnya lumpia tersebut digoreng dengan teknik deep fry ke dalam minyak panas sehingga bertekstur renyah.
Semakin nikmat jika dimakan bersama saus tauco asam, daun bawang dan selada.
Cita rasa gurih, asam dan segar bisa Moms nikmati sekaligus di setiap gigitannya.
Baca Juga: 13 Makanan Khas Cirebon yang Paling Terkenal, Mau Coba?
Jadi, mana kuliner khas Malang yang paling menggoda untuk Moms coba?
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.