Pernikahan Bermasalah, Perlukah Ikut Konseling Pernikahan?
Bak sayur tanpa garam, pernikahan tidak lengkap jika tanpa masalah.
Masalah diperlukan agar pasangan jadi pribadi yang lebih dewasa dan terus belajar dari setiap kesalahan.
Namun, apa jadinya jika masalah tersebut makin membesar dan mengancam keutuhan rumah tangga Moms?
Akibat terjadi masalah, banyak pasangan yang mengambil keputusan berat untuk berpisah.
Padahal sebetulnya masih ada cara untuk mempertahankan rumah tangga lho, Moms. Caranya dengan mengikuti konseling pernikahan.
Konseling Pernikahan untuk Menangani Masalah
Memang tidak ada jaminan rumah tangga akan kembali utuh setelah mengikuti konseling pernikahan.
Namun, konseling pernikahan ini bisa membantu Moms dan pasangan untuk mengetahui akar permasalahan dan mencarikan solusi.
Sayangnya, tidak banyak pasangan yang mengambil jalan ini. Jarang sekali pasangan yang mencoba untuk membangun kembali rumah tangga dengan mengikuti konseling pernikahan.
Menjaga pernikahan dan menyelesaikan masalah dalam pernikahan membutuhkan keterampilan.
Beberapa dari kita memang dianugerahi kemampuan tersebut, tapi ternyata banyak juga yang tidak.
Nah, konselor pernikahan ini bisa jadi orang yang Moms butuhkan untuk membantu menyelesaikan masalah dalam pernikahan.
Baca Juga: Seks Bukan Cara Tepat untuk Menyelesaikan Konflik dengan Pasangan
Manfaat Konseling Pernikahan dalam Rumah Tangga
Ada beberapa keuntungan melakukan konseling pernikahan yang perlu Moms ketahui.
Apa saja keuntungan dari melakukan konseling pernikahan? Cari tahu yuk Moms!
1. Belajar berkomunikasi
Dalam konseling pernikahan, Moms akan belajar keterampilan komunikasi dengan baik.
Tidak hanya akan membantu Moms untuk mendengarkan pasangan, tapi juga membantu memahami apa yang pasangan katakan.
Dalam sesi konseling ini juga, Moms akan belajar bagaimana mengomunikasikan kebutuhan secara jelas dan terbuka tanpa ada emosi dan amarah.
2. Belajar mengontrol emosi
Moms juga akan belajar bagaimana bersikap tegas tanpa bersikap kasar. Baik Moms dan pasangan membutuhkan keterampilan ini.
Moms dan pasangan butuh mengobrol tanpa ada perasaan takut akan saling menyakiti.
Baca Juga: Hati-hati, Ini 6 Tanda Bahaya dalam Rumah Tangga
3. Belajar proses penyelesaian konflik
Moms akan belajar bagaimana proses proses penyelesaian masalah berlangsung.
Konseling pernikahan menawarkan lingkungan yang aman dan nyaman untuk mengungkapkan ketidakbahagiaan yang Moms rasakan.
4. Belajar mengerti kebutuhan
Dengan mengikuti konseling pernikahan, baik Moms maupun pasangan akan sama-sama belajar mengerti kebutuhan pasangan masing-masing.
Moms dan pasangan juga akan belajar mengerti kebutuhan diri sendiri lewat konseling ini.
Itulah keuntungan yang Moms dapatkan dari mengikuti konseling pernikahan.
Terlepas dari apakah nantinya Moms dan pasangan berpisah atau tidak, konseling pernikahan ini merupakan usaha yang bisa Moms lakukan untuk mempertahankan rumah tangga. Selamat mencoba!
(AND)
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.