27 Juli 2022

Nellco Special, Obat Cair yang Efektif Mengatasi Gejala Flu

Pahami aturan minum yang benar, ya!
Nellco Special, Obat Cair yang Efektif Mengatasi Gejala Flu

Nellco Special adalah obat yang digunakan untuk mengatasi gejala flu, seperti sakit kepala, demam, bersin-bersin, dan hidung tersumbat.

Flu adalah penyakit yang mudah menular pada orang lain, terutama pada hari ke-3 hingga 4 setelah penderita terinfeksi.

Penyakit bahkan menular sebelum penderita mengalami gejala.

Sejumlah gejala yang muncul menimbulkan rasa tidak nyaman. Ini cenderung menghambat aktivitas harian yang sedang dilakukan.

Untuk mengatasinya, penderita bisa mengonsumsi obat Nellco Special. Sebelum mengonsumsi, ini yang perlu diketahui!

Baca juga: Anelat, Suplemen Asam Folat yang Baik Dikonsumsi Bumil dan Busui

Keterangan Obat Nellco Special

batuk
Foto: batuk (Mydr.com.au)

Foto: Batuk (Orami Photo Stock)

Obat ini mengandung bahan aktif berupa paracetamol yang bersifat antipiretik dan analgetik.

Selain itu, Nellco Special memiliki beberapa kandungan lain, termasuk:

  • Glycyrrhizae succus, yaitu tanaman herbal yang memiliki efek ekspektoran.
  • Ephedrine, yaitu obat yang bertindak sebagai bronkodilator guna mengatasi gejala flu dan alergi.
  • Ammonium chloride, yaitu senyawa anorganik yang bertindak sebagai ekspektoran.
  • Chlorpheniramine maleate, yaitu obat alergi yang termasuk ke dalam golongan antihistamin generasi pertama.

Nellco Special termasuk ke dalam golongan obat bebas terbatas. Dalam setiap 5 mililiter obat, mengandung beberapa zat berikut ini:

  • 100 miligram Glycyrrhizae succus
  • 135 miligram paracetamol
  • 2.5 miligram Ephedrine HCl
  • 40 miligram Ammonium chloride
  • 1.3 miligram Chlorpheniramine maleate

Obat dijual dalam satuan botol berukuran 55 dan 100 mililiter dan dibanderol dengan harga Rp24.000 hingga Rp42.000.

Cara kerja obat dipengaruhi oleh bahan aktif di dalamnya, yaitu sebagai berikut.

1. Paracetamol

Paracetamol atau acetaminophen merupakan kandungan yang bersifat analgetik (pereda rasa nyeri) dan antipiretik (penurun demam).

Kandungan ini memiliki efek antiinflamasi, tapi tidak dikategorikan sebagai NSAID.

2 Glycyrrhizae succus

Glycyrrhizae succus merupakan kandungan dari sari akar tanaman glycyrrhiza glabra varietas glandulifera.

Glycyrrhizae succus memiliki nama lain yaitu succus liquiritiae.

Ini merupakan salah satu komponen obat yang berwarna hitam kecoklatan dan bersifat larut air.

Kandungan tersebut memiliki efek ekspektoran.

3. Ephedrine

Ephedrine adalah kandungan yang digunakan untuk mencegah terjadinya penurunan tekanan darah.

Kandungan ini juga berfungsi sebagai bronkodilator.

Selain itu, ephedrine dapat digunakan untuk mengatasi gejala asma dan narkolepsi, meski bukan termasuk obat utama.

4. Amonium klorida

Amonium klorida adalah senyawa anorganik sebagai agen ekspektoran dalam obat batuk.

Efek ekspektoran ini terjadi bekerja dengan mengiritasi mukosa bronkial, sehingga mempermudah pengeluaran dahak.

Kandungan ini dapat menyebabkan mual dan muntah pada penderita penyakit lambung.

5. Chlorpheniramine maleate (CTM)

Chlorpheniramine maleate termasuk ke dalam golongan antihistamin generaso pertama yang digunakan untuk mengatasi rhinitis dan urtikaria.

Kandungan ini memiliki efek sedatif yang relatif lemah ketimbang golongan antihistamin lainnya.

Dosis dan Aturan Pakai OBH Nellco Special

Untuk mengatasi gejala flu dan batuk, berikut ini anjuran dosis penggunaan obat:

  • Orang dewasa dan anak berusia di atas 12 tahun. Sebanyak 1 sendok takar, 3 kali per hari.
  • Anak berusia 6 hingga 12 tahun. Sebanyak ½ sendok takar, 3 kali per hari.

Baca juga: Hepamax, Obat yang Digunakan untuk Menjaga Fungsi Hati

Penggunaan Obat oleh Wanita Hamil

ibu hamil minum obat
Foto: ibu hamil minum obat

Foto: Ibu Hamil Minum Obat (Orami Photo Stock)

Obat ini diklasifikasikan ke dalam kategori C.

Ini menunjukkan risiko efek samping pada janin setelah digunakan oleh ibu hamil.

Terkait dengan penggunaan obat selama masa kehamilan, ini boleh digunakan jika manfaatnya lebih besar ketimbang risikonya.

Obat tidak boleh dikonsumsi selama trimester ketiga atau mendekati waktu persalinan.

Pasalnya, obat menunjukkan risiko pada janin manusia, misalnya menyebabkan masalah serius hingga mengancam jiwa.

Interaksi Obat Nellco Special

Potensi interaksi obat semakin meningkat ketika digunakan bersamaan dengan obat jenis lainnya.

Risiko efek samping pun semakin meningkat akibat berubahnya cara kerja dan efektivitas obat.

Ini bisa berdampak racun yang dapat membahayakan tubuh.

Berikut ini beberapa jenis obat yang berinteraksi terhadap Nellco Spesial:

  • Metoclopramide. Ini dapat meningkatkan efek analgesik kandungan paracetamol.
  • Carbamazepine, fenobarbital, dan fenitoin. Ini dapat meningkatkan potensi kerusakan hati pada penderita yang berisiko.
  • Kolestiramin dan lixisenatide. Ini dapat menurunkan keefektifitasan kandungan paracetamol.
  • Antikoagulan warfarin. Ini dapat meningkatkan efek koagulasi paracetamol dan berisiko perdarahan.
  • Monoamine oksidase (MAO) inhibitors. Ini berisiko meningkatkan tekanan darah pada pengguna.

Cara Tepat Menyimpan Obat

Sama halnya dengan penggunaan obat lainnya, Nellco Special juga harus disimpan dengan cara yang benar.

Begini cara penyimpanan yang disarankan:

  • Obat seharusnya disimpan di dalam suhu ruangan. Jangan menyimpan pada kulkas atau tempat yang terkena paparan sinar matahari langsung.
  • Obat tidak boleh disimpan dalam tempat yang lembap, seperti di kamar mandi.
  • Obat tidak boleh disimpan dalam freezer atau dibekukan.
  • Obat tidak boleh disimpan di tempat yang terjangkau oleh anak-anak maupun hewan peliharaan.
  • Obat harus dibuang jika sudah habis masa berlakunya. Namun, pelajari lebih lanjut bagaimana tips aman membuang produk obat karena bisa saja mencemari lingkungan.
  • Obat tidak bisa dibuang bersamaan dengan sampah rumah tangga karena berisiko mencemari lingkungan.
  • Obat tidak bisa dibuang pada toilet atau saluran pembuangan air.
  • Berkaitan dengan tata cara pembuangan obat yang aman, Moms bisa tanyakan pada apoteker secara langsung saat membeli obat.

Baca juga: Antrain, Obat Penurun Demam dan Mengatasi Nyeri Intensitas Ringan

Efek Samping Penggunaan Obat

muntah darah
Foto: muntah darah

Foto: Muntah (Orami Photo Stock)

Beberapa risiko efek samping berikut bisa saja terjadi pada sebagian pengguna:

  • Memicu kerusakan hati jika digunakan melebihi dosis anjuran.
  • Masalah saluran pencernaan, seperti mual dan muntah.
  • Meningkatkan risiko kerusakan ginjal, seperti gagal ginjal akut.
  • Sakit kepala, mengantuk, vertigo, detak jantung tak beraturan, mulut kering, palpitasi, dan retensi urin.

Tidak semua pengguna mengalami efek samping seperti yang telah disebutkan.

Moms disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter jika mengalami efek samping dari penggunaan Nellco Special yang tidak kunjung membaik.

Ini bertujuan untuk menurunkan risiko terjadinya hal-hal yang membahayakan.

  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26380428/
  • https://www.cancer.gov/about-cancer/treatment/cam/hp/pc-spes-pdq

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb