25 Maret 2024

5 Ciri-Ciri Ruam HIV dan Bedanya dengan Ruam Biasa

Munculnya ruam bisa jadi salah satu tanda gejala HIV
5 Ciri-Ciri Ruam HIV dan Bedanya dengan Ruam Biasa

Penting untuk dicatat bahwa ruam kulit bukanlah tanda khas atau spesifik untuk infeksi HIV saja.

Ruam kulit juga dapat disebabkan oleh banyak kondisi lain, termasuk infeksi lainnya, alergi, penyakit kulit, dan lain-lain.

Oleh karena itu, diagnosis yang akurat memerlukan pemeriksaan medis oleh dokter atau profesional kesehatan yang berpengalaman.

Jika Moms atau Dads mengalami ruam kulit atau memiliki kekhawatiran tentang HIV atau kondisi kesehatan lainnya, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter untuk evaluasi dan tes yang tepat.

Penularan HIV yang Harus Diwaspadai

Penyakit AIDS
Foto: Penyakit AIDS (Pixabay.com)

Ruam HIV menjadi salah satu gejala dari infeksi HIV yang perlu diwaspadai.

HIV adalah virus yang merusak sel dalam sistem kekebalan tubuh dan virus ini akan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit sehari-hari.

Pahami cara penularan HIV berikut ini agar Moms dapat mencegah kondisi ini terjadi, yaitu:

1. Hubungan Seks yang Tidak Aman

Cara penularan HIV/AIDS yang paling mudah dengan melakukan seks tanpa kondom.

Melakukan hubungan seks tanpa kondom dengan seseorang yang mengidap HIV, terutama hubungan seks vagina dan seks anal tanpa kondom.

Berhubungan seks tanpa disadari bisa menjadi cara penularan HIV AIDS.

Oleh karena itu, Moms sebaiknya melakukan praktik hubungan seks yang aman dan tidak bergonta-ganti pasangan.

Baca Juga: 9 Kesalahan Memakai Kondom yang Membuat Kebobolan

2. Transfusi Darah atau Organ yang Terkontaminasi

Menerima transfusi darah, produk darah, atau transplantasi organ atau jaringan dari mereka yang sudah terinfeksi HIV bisa menjadi cara penularan HIV/AIDS.

Namun, risiko ini sangat kecil karena kebanyakan negara menguji produk darah dan organ untuk HIV terlebih dahulu.

Untungnya tidak ada cukup virus HIV dalam cairan tubuh lainnya, seperti air liur, keringat atau air seni, untuk menularkannya dari satu orang ke orang lain.

Maka dari itu, perlu ditegaskan bahwa berpelukan dan berciuman tak bisa menjadi cara penularan HIV/AIDS.

3. Kehamilan, Persalinan, dan Menyusui

Kegiatan seperti persalinan, menyusui, bahkan kehamilan bisa menjadi salah satu cara penularan HIV/AIDS.

Perlu dipahami bahwa seorang ibu yang terinfeksi HIV dapat menularkan virus ke bayinya melalui darahnya selama kehamilan.

Tak hanya itu, penularan juga bisa melalui ASI saat menyusui menurut beberapa penelitian.

4. Berbagi Peralatan Suntik

Cara penularan HIV/AIDS selanjutnya adalah berbagi peralatan suntik.

Selain itu, Moms bisa tertular HIV jika berbagi jarum suntik atau peralatan lain yang digunakan untuk mempersiapkan dan menyuntikkan narkoba dengan seseorang yang mengidap HIV.

Baca Juga: Ingin Tahu Cara Menghitung Tetesan Infus? Yuk, Simak!

Cara Mengatasi HIV

Infeksi HIV pada Si Kecil
Foto: Infeksi HIV pada Si Kecil (Orami Photo Stocks)

Perlu dipahami, jika seseorang positif mengidap HIV, ia akan diresepkan obat antiretroviral yang akan digunakan untuk mengobati HIV.

Obat ini bekerja dengan menghentikan replikasi virus di dalam tubuh.

Artinya, obat ini memungkinkan sistem kekebalan untuk memperbaiki dirinya sendiri dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, yang harus diminum setiap hari.

HIV dapat mengembangkan resistansi terhadap satu obat untuk mengatasi kondisi tersebut.

Namun, menggunakan kombinasi obat yang berbeda dari dokter dapat membantu memperkecil risiko hal tersebut.

Karenanya, sangat penting untuk mengonsumsi obat-obatan tersebut setiap hari dan sesuai dengan rekomendasi dari dokter.

Baca Juga: Cek Pencegahan Penularan HIV pada Ibu Hamil ke Bayi yang Dikandung Berikut Ini!

Itulah cara penularan HIV/AIDS yang harus diperhatikan, sehingga Moms dapat melakukan pencegahan yang tepat.

Perhatikan kesehatan kulit dengan baik, serta segera melakukan tes apabila menemukan kejanggalan pada kulit, ya, Moms.

  • https://www.cdc.gov/hiv/basics/whatishiv.html
  • https://www.webmd.com/hiv-aids/ss/slideshow-hiv-aids-skin
  • https://www.verywellhealth.com/top-signs-you-may-have-hiv-49428
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/315963#other-symptoms
  • https://journals.lww.com/jaids/fulltext/2018/08151/a_global_research_agenda_for_pediatric_hiv.3.aspx

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb