14 April 2024

10 Sayuran yang Dilarang untuk Ibu Hamil dan Tips Memasaknya

Taoge mentah juga harus dihindari karena risiko bakteri
10 Sayuran yang Dilarang untuk Ibu Hamil dan Tips Memasaknya

4. Olahan Sayur Pepaya Muda

Bagi orang Indonesia, tak hanya sayur daun pepaya yang dikonsumsi, tetapi ada juga sayur buah pepaya muda yang merupakan salah satu sajian yang lezat.

Biasanya buah pepaya diolah dengan santan untuk disajikan saat hari besar, seperti Idul Fitri.

Namun, pepaya muda termasuk sayuran yang dilarang untuk ibu hamil dan sebaiknya dihindari, terlebih jika menggunakan pepaya yang masih mentah.

Pasalnya, pepaya mentah mengandung enzim papain dan getah yang dapat merangsang kontraksi uterus, berpotensi menyebabkan persalinan dini.

Mengutip penelitian di British Journal Nutrition tahun 2002, jenis getah pada pepaya mentah sebaiknya dihindari oleh ibu hamil.

Karena berpotensi memicu kontraksi uterus sehingga bisa menyebabkan persalinan dini.

Tak hanya itu, kandungan papain mungkin saja disalahartikan oleh tubuh sebagai prostaglandin, yang terkadang digunakan untuk menginduksi persalinan.

Ini kemudian akan melemahkan selaput vital yang menopang janin. Sebaiknya pilihlah pepaya matang untuk dikonsumsi.

Namun, beberapa wanita mungkin akan memutuskan untuk tidak mengonsumsi pepaya sama sekali sampai setelah melahirkan.

Karena ada banyak sumber nutrisi lain yang dapat dinikmati dengan aman selama kehamilan.

5. Pare

Pare
Foto: Pare (Istockphoto.com)

Jenis sayuran yang dilarang untuk ibu hamil selanjutnya adalah pare.

Mengutip WebMD, pare diketahui memiliki potensi efek samping, seperti sakit kepala, sakit perut, kram, dan diare, dan dapat memengaruhi kadar gula darah, yang berisiko bagi ibu hamil.

Sementara itu bagi ibu hamil atau ibu menyusui, pare bisa jadi berbahaya karena dapat memengaruhi kadar gula darah.

Konsumsi pare bisa menyebabkan gula darah sangat rendah bila dicampur dengan beberapa obat diabetes.

Maka dari itu, tidak aman untuk anak-anak atau wanita hamil dan menyusui.

Jadi, sebaiknya Moms memilih sayuran lain untuk dikonsumsi selama hamil dan hindari apa saja yang termasuk sayuran yang dilarang untuk ibu hamil, ya.

Baca Juga: Sperma Encer Apakah Sulit Punya Anak? Ini Kata Dokter!

6. Petai

Sayuran yang dilarang untuk ibu hamil berikutnya adalah petai.

Petai sebetulnya merupakan sayuran yang memiliki banyak manfaat selama kehamilan.

Namun, konsumsi petai berlebihan selama hamil juga tidak dibenarkan.

Mengonsumsi petai dalam jumlah besar dapat meningkatkan beban kerja ginjal, berisiko bagi ibu hamil karena protein tinggi yang terkandung.

Ini karena petai mengandung protein yang cukup tinggi, yang dalam jangka panjang dapat menyebabkan efek buruk pada ginjal karena ginjal dipaksa bekerja lebih keras.

Tak hanya itu, mengolah petai dengan tidak benar juga bisa menyebabkan gangguan pencernaan.

Ini karena tubuh akan semakin kesulitan memecah karbohidrat kompleks yang terkandung dalam petai.

Selain itu, petai juga dapat sebabkan bau tidak sedap yang bisa bertahan lama.

7. Jengkol

Jengkol
Foto: Jengkol (Orami Photo Stock)

Sama halnya dengan petai, jengkol juga merupakan sayuran yang bisa sebabkan bau tidak sedap.

Jengkol juga jadi salah satu sayuran yang dilarang untuk ibu hamil jika dikonsumsi berlebihan.

Kandungan asam jengkolat dalam jengkol, jika dikonsumsi berlebihan, dapat membentuk kristal tajam dalam ginjal dan berpotensi merobek dinding saluran kemih.

Sehingga ibu hamil bisa alami nyeri yang hebat di perut bawah, perdarahan saluran kencing (hematuria), bahkan gagal ginjal.

Mengutip dari penelitian yang dipublikasikan di jurnal Global Health Action tahun 2018, ibu hamil sangat tidak dianjurkan makan jengkol.

Ini karena baunya yang kuat dan rasa pahitnya bisa membahayakan bayi atau menyebabkan ibu kelak sulit untuk melahirkan.

8. Tomat Hijau Mentah

Tomat Hijau
Foto: Tomat Hijau (Freepik.com/@freepik)

Tomat hijau mentah termasuk dalam daftar sayuran yang dilarang untuk ibu hamil.

Tomat hijau mentah mengandung solanin, senyawa yang jika dikonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan memengaruhi penyerapan nutrisi.

Solanin dapat menjadi berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah besar, terutama selama kehamilan.

Senyawa ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan, mual, muntah, diare, dan dalam beberapa kasus, bahkan dapat memengaruhi penyerapan nutrisi penting.

Oleh karena itu, sebaiknya menghindari mengonsumsi tomat hijau mentah selama masa kehamilan.

Dokter biasanya mengatakan Moms tidak boleh makan kacang atau selai kacang jika Moms atau pasangan...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb