8 Jenis Tanaman Serealia dan Rekomendasi Produk Olahannya

Kandungan karbohidrat yang terdapat dalam sorgum juga bisa dijadikan bioetanol yang bisa digunakan sebagai bahan bakar.

Ada banyak manfaat tanaman jenis ini, mulai dari daun hingga akarnya.

Moms bisa menjadikannya kerajinan tangan dan hiasan, sapu, sirup, memperlancar peredaran darah, menjadi sumber pakan ternak, hingga sebagai bahan dasar pembuatan pangan.

5. Rye (Gandum Hitam)

Rye (gandum hitam) adalah jenis serealia yang memiliki sifat yang unik di antara kerabatnya.

Jenis tanaman pangan ini karena mengandung serat yang tinggi di dalam endosperma dan dedaknya.

Alhasil, indeks glikemik (GI) produk-produk yang mengandung rye umumnya lebih rendah daripada jenis serealia lainnya.

Ini membuat rye sebagai salah satu contoh tanaman serealia lebih cocok untuk penderita diabetes.

Baca Juga: 23+ Ide Bekal Anak TK yang Enak, Bergizi, dan Mudah Dibuat

6. Millet

Millet juga termasuk dalam jenis tanaman pangan yang digolongkan serealia selanjutnya.

Millet adalah sekelompok biji-bijian sereal yang termasuk dalam keluarga Poaceae, umumnya dikenal sebagai keluarga rerumputan.

Ini banyak dikonsumsi di negara-negara berkembang di seluruh Afrika dan Asia.

Meskipun terlihat seperti biji, kandungan gizi nutrisi millet mirip dengan sorgum dan sereal lainnya.

Manfaat millet untuk bayi juga telah lama dikenal, salah satunya untuk melancarkan pencernaan untuk meredakan kembung.

7. Teff

Teff adalah butiran halus biji-bijian berwarna putih, merah, hingga cokelat tua.

Ini adalah biji-bijian kuno dari Ethiopia dan Eritrea, dan dikenal sebagai makanan pokok orang lokal sehari-hari.

Digiling menjadi tepung, teff digunakan untuk membuat roti pipih yang difermentasi seperti pancake dan dilengkapi bumbu rempah-rempah.

Jenis tanaman serealia ini kaya akan pati resisten, sehingga baik untuk mengendalikan kadar gula darah, hingga menjaga berat badan ideal.

8. Triticale

Melansir Grains & Legumes Nutrition Council, triticale adalah serealia biji-bijian yang telah lama dikenal dari tahun 1950-an.

Ahli genetika melakukan pemupukan silang antara gandum dan rye untuk menghasilkan sereal dengan hasil yang unggul.

Sifat tahan banting dan ketahanan terhadap penyakit, gandum dikombinasikan dengan kualitas terbaik dari penggilingan dan pemanggangan.

Umumnya, olahan ini dikreasikan dalam bentuk roti triticale, tepung, dan sereal sarapan.

Baca Juga: 10 Manfaat Kulit Bawang Merah, Bisa Menyuburkan Tanaman!

Manfaat Serealia untuk Kesehatan

Berikut ini adalah beberapa manfaat tanaman jenis serealia untuk kesehatan secara umum yang perlu Moms ketahui:

1. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Tanaman serealia, khususnya yang mengandung serat tinggi seperti oat dan barley, nyatanya bisa menurunkan kadar kolesterol.

Hal ini kemudian membuatnya memiliki efek perlindungan terhadap penyakit jantung dan kardiovaskular lainnya.

2. Mengurangi Risiko Diabetes tipe 2

Mengutip Journal of Chiropractic Medicine, serat yang dikandung jenis-jenis serealia, terutama pada gandum utuh, juga bisa melindungi tubuh dari perkembangan penyakit diabetes tipe 2.

Jika Moms atau orang terdekat mengalami diabetes, biji tanaman serealia juga telah dikaitkan dengan peningkatan sensitivitas insulin dan kontrol diabetes yang lebih baik.

3. Menjaga Kesehatan Usus

Produk-produk serealia whole-grain juga bisa meningkatkan pergerakan makanan melalui saluran pencernaan.

Kondisi ini kemudian akan menyediakan lingkungan yang baik untuk bakteri usus pembawa manfaat.

Hal ini pun kemudian bisa menurunkan tingkat bakteri perusak dan penumpukan senyawa karsinogenik.

4. Menjaga Berat Badan

Tingginya kandungan serat pada berbagai jenis serealia juga cenderung memiliki kepadatan energi yang lebih rendah.

Makanan ini juga bisa menciptakan perasaan kenyang yang dapat mencegah Moms makan berlebihan.

Biji-bijian whole-grain juga secara alami rendah lemak jenuh dan mengandung asam lemak tak jenuh ganda yang jauh lebih sehat.

5. Menurunkan Risiko Kanker

Menurut Macedonian Journal of Medical Science, pola makan yang tinggi serat tidak larut juga diduga bisa menurunkan risiko terkena kanker usus besar (kolorektal) dan penyakit divertikular.

Konsumsi 3 porsi jenis serealia whole-grain setiap hari (sekitar 90 g) juga dinilai mampu mengurangi risiko kanker kolorektal hingga 20%.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Oatmeal untuk Diet, Ada yang Rasa Buah!

Produk Olahan Serealia

Berikut beberapa contoh produk olahan serealia yang sering kita jumpai:

1. Roti

Roti adalah salah satu produk olahan serealia yang paling umum dan banyak dikonsumsi di seluruh dunia.

Dibuat dari tepung gandum yang dicampur dengan air, ragi, dan bahan tambahan lainnya, roti melalui proses fermentasi di mana ragi menghasilkan gas yang membuat adonan mengembang.

Roti hadir dalam berbagai varian seperti roti tawar, roti gandum, roti manis, dan roti isi.

Selain sebagai sumber karbohidrat, roti juga bisa diperkaya dengan biji-bijian dan serat yang baik untuk kesehatan pencernaan.