
Scroll untuk melanjutkan membaca
Salah satu kelebihan desain taman minimalis adalah paduan yang sederhana dan tidak berlebihan. Namun, tetap terlihat indah dan elegan.
Untuk mendapatkan taman minimalis yang indah, memang menjadi tantangan tersendiri. Maklum, para desainer memang ditantang untuk membuat sebuah taman di lahan yang tidak terlalu luas.
Kendati demikian, taman minimalis memiliki banyak kelebihan dan juga kekurangannya lho Moms.
Baca juga: Rumah Jadi Lebih Asri, Ini 8 Tips Memaksimalkan Taman Kecil
Foto: cara membuat taman minimalis
Foto: Orami Photo Stock
Taman minimalis menggunakan elemen desain dalam jumlah terbatas. Namun, cara ini dapat memberikan kesan santai yang elegan dan sederhana.
Taman minimalis sangat cocok untuk manula atau Moms yang super sibuk dan lebih memilih rumah minimalis.
Salah satu kelebihan taman minimalis adalah pembuatannya menyenangkan dan pemeliharaannya, sederhananya, minimal. Yuk Moms, simak cara membuatnya berikut ini.
Hardscape adalah hal yang populer dalam pembuatan taman minimalis. Untuk tampilan yang bersih, rapi, rendah atau tanpa perawatan, cari bahan paving untuk jawabannya.
Bebatuan, kerikil dan batu paving yang digunakan sebagai pengganti tanaman atau dengan aksen beberapa tanaman jenis xeriscaping yang kuat dapat menciptakan pengaturan taman yang indah dengan gaya minimalis.
Xeriscaping dan minimalis berjalan beriringan. Carilah tanaman tahan kekeringan yang menarik dan menarik untuk menambah warna dan bentuk pada halaman hardscape Anda.
Selain itu, menambahkan tanaman hias sesuai kondisi daerah rumah Moms. Karena tanaman ini tumbuh subur secara alami di lingkungan sehingga tidak perlu perawatan khusus yang menyita waktu Moms.
Beberapa pemilik taman memilih tanaman tanpa bunga untuk warna dan latar belakang yang lebih rendah.
Meskipun secara umum dengan pendekatan minimalis Moms mungkin tidak menginginkan pagar tanaman dan semak belukar di seluruh desain taman. Namun, Moms mungkin ingin membuat pagar penghalang untuk privasi. Pagar tanaman yang dipotong dengan hati-hati dapat memberikan privasi dan kedamaian di taman minimalis Moms.
Untuk konsistensi, evergreen membuat pagar yang sangat baik dan sebagai penanaman individu di seluruh. Pilihan ini menghasilkan taman yang tetap konsisten dan tidak berubah sepanjang tahun. Jika ini yang diinginkan, maka tanaman hijau yang dipilih dengan cermat adalah cara yang tepat.
Tapi Moms harus hati-hati karena jenis pagar tersebut memerlukan perhatian yang lebih. Jadi pastikan kalau Moms punya waktu lebih untuk merawatnya ya.
Jika Moms memiliki luas tanah yang tidak begitu besar, pastikan memilih bahan yang menyatu atau kontras dengan penutip tanah. Moms bisa menggunakan pagar batu atau bata, dinding dan perbatasan untuk menggambarkan area terpisah dari halaman Moms.
Dengan jenis tata letak ini, gunakan ruang berbeda di taman untuk tujuan yang berbeda-beda. Misalnya, Moms dapat menyiapkan area hortikultura untuk kebun sayuran yang sangat cantik.
Di daerah lain Moms bisa menanam satu atau dua pohon buah untuk kebun yang sangat artistik. Misalnya kolam, air mancur atau kolam di bagian lain dapat menjadi titik gambar nyata bahkan di ruang kecil.
Baca juga: 5 Ide Dekor Taman Vertikal ala Gisel-Gempi untuk Dekor Halaman Rumah Ukuran Mini
Tentu saja, mudah berlebihan dengan ide desain semacam ini dan segera menyimpang dari minimalis! Pastikan untuk tetap fokus dan jangan biarkan desain taman minimalis Anda menjadi kitsch dan berantakan.
Kunci untuk desain minimalis yang baik adalah membuat garis yang sederhana dan bersih bebas dari kekacauan. Moms menginginkan tampilan yang luas dan terbuka yang menyejukkan mata.
Mulailah dengan menggunakan sebagian besar warna netral. Moms dapat mengimbangi dengan titik warna di sana-sini sebagai titik fokus baik dengan penanaman atau dengan warna dan tekstur yang berbeda di batu yang dipilih dengan bijaksana.
Latar belakang minimalis sederhana dan netral ini sangat ideal untuk menonjolkan berbagai jenis tanaman minimalis di musim yang berbeda.
Cara lain yang baik untuk menghadirkan sedikit variasi dan minat pada hardscape minimalis adalah dengan penanaman di wadah atau pot.
Saat Moms menggabungkan berkebun kontainer dengan desain lansekap minimalis memberikan fleksibilitas dengan palet warna untuk mengubah tampilan dari satu tahun ke tahun berikutnya atau bahkan musiman.
Wadah itu sendiri dapat memperkenalkan warna dan desain. Penggunaan berkebun dengan pot memberi banyak variasi dalam jenis vegetasi yang dapat diperkenalkan. Jika mau, tambahkan lebih banyak tanaman subur atau bahkan buah dan sayuran yang bisa dimakan.
Fitur air seperti kolam sederhana atau air mancur dengan air terjun yang menetes bisa sangat menenangkan di taman kecil. Kunci keberhasilan fitur air minimalis adalah memastikan semua fungsi tersembunyi dengan baik. Air mancur yang menghilang seperti ini menjadi pilihan yang sangat baik.
Moms tidak ingin melihat tabung, liner kolam, atau pompa dipajang. Semuanya harus tampak alami, ramping, bersih dan sederhana. Fitur air yang berkilauan sangat menyenangkan mata dan menjadi daya tarik bagi burung, kupu-kupu, dan capung. Sehingga taman minimalis Moms lebih indah.
Baca juga: Simak Cara Menanam Rumput Gajah, Buat Taman Tampak Indah Nan Sederhana
Nah, Moms yang ingin membuat taman minimalis berikut ini ide dan juga desain yang bisa dijadikan referensi.
Foto: taman minimalis gaya mediterania
Foto: sehatwae.com
Taman minimalis dengan gaya Mediterania ditentukan oleh struktur batu dan juga punjung. Namun dalam tata letak ini, sang desainer memasukkan opsi tanaman tropis. Moms akan menikmati gaya halaman belakang ini dengan kolam ikan untuk istirahat yang menyenangkan.
Foto: taman minimalis konsep pantai Australia
Foto: sehatwae.com
Untuk taman minimalis, Moms juga bisa mengambil tema pantai khas Australia. Dalam tema ini Moms dapat menambahkan tanaman-tanaman tropis yang tahan kekeringan.
Selain itu, Moms juga bisa menambahkan dekorasi seperti bata dan juga kesan yang gersang dengan menambahkan beberapa tanaman tropus yang daunnya tidak terlalu lebat ya.
Foto: taman minimalis bohemian style
Foto: sehatwae.com
Taman dengan konsep bohemian kental dengan berbagai jenis furniture bercorak. Jangan lupa menambahkan pajangan gantung agar taman terlihat semakin indah dan tentunya nyaman untuk bersantai ya Moms.
Baca juga: 5 Tanaman yang Cocok Diletakkan di Dapur
Foto: taman minimalis konsep pesisir
Foto: sehatwae.com
Taman belakang dengan tema pesisir dapat memberikan kesan hangat layaknya berada di tepi laut. Moms dapat menggunakan berbagai tambahan desain yang ada di sekitar untuk memperindah taman minimalis Moms.
Foto: taman minimalis konsep kolonial
Foto: sehatwae.com
Taman minimalis dengan konsep kolonial dengan tanaman bunga atau sayuran juga bisa jadi pilihan Moms. Konsep ini dapat membawa Moms kembali ke masa lalu. Selain itu juga memberikan kesan nyaman serta keindahan di rumah. Moms bisa memilih tanaman seperti cabai atau buah-buahan sebagai tanaman.
Foto: ide taman minimalis
Foto: sehatwae.com
Taman minimalis dengan gaya Victoria bisa menjadi salah satu pilihan lho Moms. Untuk membuat taman minimalis ini Moms tidak perlu tempat yang luas saat memilih konsep ini.
Selain itu, gaya Victoria juga sangat cocok untuk Moms yang memiliki rumah di kawasan metropolitan.
Baca juga: 5 Jenis Tanaman Hias yang Cocok untuk Kamar Mandi
Foto: desain taman minimalis
Foto: sehatwae.com
Konsep Yunani memang tidak jauh berbeda dengan Victoria. Karena kedua konsep ini memiliki garis rapi dengan tambahan bunga khas rumahan.
Foto: desain taman minimalis
Foto: sehatwae.com
Kalau bicara soal daya Belanda memang enggak tidak dapat dipisahkan dari arsitektur Indonesia. Salah satu ciri khas taman minimalis gaya Belanda adalah warna yang mencolok layaknya bunga tulip khas Belanda. Moms juga bisa meletakan bangku kayu untuk santai di halaman. Sehingga taman minimalis di rumah Moms terlihat lebih estetik.
Foto: desain taman minimalis
Foto: sehatwae.com
Jika Moms ingin memiliki kebun sayur sekaligus taman minimalis, konsep satu ini bisa dipilih. Untuk membuat taman minimalis yang bisa “dimakan” Moms pilih tanaman-tanaman pangan. Jadi, selain memperindah halaman, konsep taman ini juga bisa membantu Moms untuk hidup lebih sehat dengan konsumsi sayur dan buah dari halaman sendiri.
Baca juga: Yuk Coba Berkebun di Rumah, Ini 9 Tanaman yang Perawatannya Paling Mudah
Setelah menentukan desain, Moms juga harus pintar memililih tanaman yang cocok untuk memperindah taman di rumah. Nah, biar enggak salah pilih, berikut rekomendasinya.
Foto: Tanaman untuk taman minimalis (medicalnewstoday.com)
Foto: Orami Photo Stock
Lidah buaya merupakan salah satu tanaman yang cocok untuk taman minimalis lho Moms. Selain bentuknya yang sederhana, tanaman ini juga sangat mudah untuk dirawat sehari-hari. Jadi, Moms yang super sibuk tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk merawat tanaman ini lho.
Foto: Pohon kamboja hias
Foto: Orami Photo Stock
Kamboja adalah Bungan yang memiliki aroma khas daerah tropis dan memiliki bentuk elegan, sehingga taman minimalis di rumah Moms akan semakin estetik.
Beberapa tanaman ini merupakan spesies gugur, tetapi cabang-cabang yang tidak berdaun memiliki keindahan pahatan dan aroma bunga memberikan kesan kesan tenang dan nyaman di taman minmalis Moms.
Foto: taman minimalis dengan pohon maple jepang
Foto: TheSpruce.com
Taman minimalis pertama kali populer di Jepang. Salah satu tanaman yang paling sering ada di desain tanaman minimalis Jepang adalah Maple.
Daya tarik utama maple Jepang (Acer palmatum) adalah dedaunan berwarna indah yang khas dan pola cabang yang anggun saat tidak berdaun.
Tanaman ini adalah pohon kecil dengan ukuran mulai dari lima meter hingga kultivar kecil satu meter, sehingga cocok untuk taman kecil, halaman, dan pot.
Maple Jepang terlihat memukau ketika diposisikan di depan dinding polos di mana warna-warna cerahnya dapat terlihat
Baca juga: Mudah Dirawat dan Minimalis, Ini 8 Tanaman yang Cocok di Apartemen
Foto: Tanaman hias pakis haji untuk taman minimalis (anekabudidaya.com)
Foto: Orami Photo Stock
Sikas atau Pakis Haji adalah kelompok tanaman kuno dengan bentuk arsitekturnya, sering digunakan sebagai titik fokus di taman minimalis kontemporer seperti ini di Melbourne, Victoria. Pertumbuhannya sangat lambat, kebanyakan sikas akhirnya membentuk batang seperti pohon sagu yang populer (Cycas revoluta), yang pada akhirnya bisa mencapai ketinggian 3-4 meter.
Sikas umumnya membutuhkan suhu hangat dan drainase yang baik, itulah sebabnya mereka tumbuh subur di pot dan tempat tidur yang ditinggikan. Gunakan kerikil sebagai mulsa untuk membantu menjaga tanah tetap hangat.
Foto: lidah mertua untuk taman minimalis
Foto: Orami Photo Stock
Lidah mertua merupakan tanaman hias yang sempat populer di tahun 1950an dan sekarang menjadi tren lagi. Saat ini banyak orang memilih lidah mertua sebagai tanaman hias di rumah.
Tanaman yang juga dikenal sebagai tanaman ular ini, memiliki bentuk tegak dan warna beraneka ragam sehingga sangat ideal untuk taman minimalis di mana penekanannya adalah pada bentuk yang kuat.
Kemampuannya untuk mengatasi ruang yang panas dan cerah membuatnya sangat cocok untuk halaman kontemporer seperti ini. Tanaman ini akan tumbuh dengan baik di daerah hangat.
Karena termasuk dalam jenis sukulen, lidah mertua membutuhkan lebih sedikit air di musim dingin dan drainase yang sempurna.
Foto: rumput untuk taman minimalis
Foto: Orami Photo Stock
Banyak alang-alang atau rumput hias seperti wire rush bersendi asli Selandia Baru atau oioi (Apodasmia similis) adalah tanaman yang sangat serbaguna, dan mampu mengatasi kondisi sulit seperti tanah berawa atau kering, angin, semprotan garam, dan panas.
Menanam alang-alang dalam jumlah besar di taman minimalis Moms akan memberikan efek yang luar biasa. Namun, Moms tetap harus berhati-hati memilih jenisnya ya.
Karena spesies alang-alang seperti buluh ekor kuda dianggap invasif di Selandia Baru dan sebagian Australia, karena menyebar sangat cepat melalui spora, dan beberapa varietas dapat menjadi racun bagi ternak.
Baca juga: Setelah Monstera, Ini 4 Tanaman yang Akan Tren Tahun Ini
Foto: bambu hias untuk taman minimalis
Foto: Orami Photo Stock
Tanaman lain yan cocok untuk taman minimalis adalah bambu. Saat inis sudah banyak sekali tanaman bambu hias yang dijual di pasaran. Selain itu, ada banyak spesies bambu yang berbeda, beberapa diantaranya memiliki batang berwarna kuning, merah, biru-hijau, bahkan hitam dengan berbagai ketinggian yang bisa dipilih.
Moms yang ingin menggunakna tanaman bambu di taman minimalis, pilih jenis yang rumpun bukan yang dapat tumbuh menyebar tanpa batas dan tidak terkendali. Bambu dianggap sebagai tanaman eksotis di taman.
Selain itu, perawatan tanaman ini juga terbilang cukup mudah lho Moms. Karena Moms hanya perlu memastikan air saat penyiraman masuk ke dalam akarnya. Hal ini dapat membantu pertumbuhan bambu dengan lebih baik.
Foto: taman minimalis dengan kaktus
Foto: Orami Photo Stock
Kaktus merupakan salah satu tanaman hias yang popular diantara para pemilik taman minimalis. Selain mudah untuk dirawat, bentuk kaktus yang eksotis dan ikonik membuat membuat tanaman ini menjadi pilihan untuk diletakan di taman. Selain itu, kaktus juga sangat cocok ditanam di daerah tropis dan kering seperti Indonesia.
Kaktus merupakan tanaman berduri yang memiliki spesies indah dengan banyak pilihat. Moms bisa memilih jenis kaktus seperti candelabra, claret cup yang memiliki bunga, golden ball, golden barrel, dan kaktus anggrek untuk memperindah taman minimalis di rumah Moms.
Selain itu, tanaman kaktus yang ada di taman juga bisa menjadi slaah satu spot instagramable, sehingga Moms tidak perlu keluar rumah untuk foto OOTD.
Foto: bonsai untuk taman minimalis
Foto: Orami Photo Stock
Tanaman lain yang bisa dijadikan pelengkap taman minimalis adalah bonsai. Pohon kecil asal Jepang ini memiliki bentuk unik, sehingga dapat memperindah taman minimalis di rumah Moms.
Memang, biasanya bonsai dipelihara di dalam rumah, tetapi tidak ada salahnya untuk meletakan pohon ini di luar rumah. Jika ingin ditaman di taman minimalis, sebaiknya tidak menggunakan pot tetapi ditanam langsung di tanah.
Jangan lupa untuk menempelkan papan kecil agar tanaman bonsai dapat berdiri tegak menyerupai huruf T. Cara ini juga bisa mengontrol ketinggian dari pohon bonsai sesuai dengan keiinan Moms.
Tak hanya itu, banyak sekali spesies yang bisa dipilih untuk diletakkan di taman minimalis Moms.
Taman merupakan salah satu spot di rumah yang sangat nyaman. Jadi, pastikan tempatnya sesuai dengan keinginan Moms ya. Ingat, kunci utama taman minimalis adalah kesederhaan dan tidak terlalu rumit.
Baca juga: 6 Manfaat Tanaman Hias untuk Kesehatan yang Harus Moms Tahu
Demikian rekomendasi desain dan juga tanaman yang cocok untuk taman minimalis. Semoga bisa menjadi referensi untuk Moms ya.
Copyright © 2023 Orami. All rights reserved.