15 Tanda-Tanda Mau Melahirkan yang Jarang Disadari

Tips Meredakan Gejala Menjelang Persalinan

Jika Moms mengalami salah satu tanda-tanda mau melahirkan seperti yang diuraikan di atas, coba tips berikut ini untuk meredakan gejalanya.

1. Istirahat dan Berbaring

Carilah tempat yang tenang untuk berbaring, rileks, serta coba mengatur nafas agar tubuh lebih enak.

Sebelum beristirahat, minumlah beberapa gelas air atau jus untuk menambah cairan dalam tubuh.

Dehidrasi sering kali menyebabkan kram dan cairan dapat meredakan gejala ini.

Selain itu, mintalah pasangan untuk duduk bersama selama satu jam atau lebih untuk membantu mengetahui gejala awal tanda-tanda mau melahirkan.

Sekitar memasuki 34 minggu, mulailah memijat lembut area antara pembukaan vagina dan anus dengan menggunakan minyak untuk membuat perut terasa lebih baik.

Baca Juga: Tips Parenting untuk Orang Tua Baru, Mudah dan Bebas Khawatir!

2. Memijat Tubuh dengan Perlahan

Pijatan akan melepaskan hormon endorfin, zat kimia yang membuat otak merasa nyaman.

Menggosok leher atau kaki dapat mengalihkan pikiran wanita dari kontraksi sebagai ciri-ciri kontraksi akan melahirkan.

Beberapa cara pijat yang bisa dicoba, antara lain sebagai berikut:

• Tekan tulang ekor

Dengan setiap kontraksi, cobalah pasangan untuk menekan tulang ekor secara lembut.

• Pijat punggung

Pijat lembut menggerakkan ujung jari di atas bahu dan punggung.

• Tekan panggul

Sambil berdiri di belakang, cobalah pasangan untuk meletakkan tangannya di pinggul dan menariknya dengan kuat di setiap kontraksi.

Cara ini juga bisa membantu sedikit membuka panggul untuk memberi ruang bagi bayi.

3. Konsultasi ke Dokter

Jika rasa sakit semakin parah atau tidak hilang setelah 1 jam, hubungi dokter atau segera pergi ke rumah sakit, ya Moms.

Namun, jika tanda-tanda mau melahirkan benar-benar hilang, cukup lanjutkan aktivitas ringan di rumah.

Relaksasikan diri Moms dengan berendam air hangat dan mendengarkan lagu-lagu klasik yang menenangkan.

Cobalah untuk tidak stres memikirkannya, juga penting dilakukan.

Ada berbagai hal yang bisa Moms lakukan untuk mengurangi kecemasan dan mempersiapkan diri secara lahir batin di minggu-minggu menjelang persalinan.

Menu Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

Kehamilan adalah masa yang penting dalam hidup seorang wanita

Bukan begitu Moms?

Tentu makanan yang dikonsumsi juga memiliki dampak signifikan pada kesehatan Moms dan perkembangan janin.

Memilih makanan yang sehat dan kaya nutrisi menjadi kunci untuk memastikan Moms mendapatkan semua yang dibutuhkan oleh tubuh dan bayi yang berada di perut

Berikut ini adalah beberapa menu makanan sehat yang dapat menjadi pilihan bagi Moms yang sedang hamil:

1. Buah-buahan Segar

Buah-buahan segar adalah sumber vitamin, mineral, dan serat yang penting.

Buah-buahan seperti apel, jeruk, pisang, stroberi, dan mangga dapat menjadi pilihan yang baik karena kandungan antioksidannya yang tinggi dan memberikan energi yang dibutuhkan.

2. Sayuran Berdaun Hijau

Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan kale kaya akan zat besi, asam folat, dan serat.

Mengonsumsi sayuran hijau membantu memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil dan mendukung perkembangan janin.

3. Protein Seimbang

Protein adalah blok bangunan penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin.

Pilihan protein sehat untuk ibu hamil termasuk daging tanpa lemak, ikan, telur, tahu, tempe, kacang-kacangan, dan produk susu rendah lemak atau tanpa lemak.

4. Karbohidrat Kompleks

Karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum, sereal gandum utuh, dan quinoa mengandung serat dan memberikan energi yang stabil.

Mengonsumsi karbohidrat kompleks membantu menjaga kadar gula darah ibu hamil tetap stabil.

5. Asam Lemak Omega-3

Asam lemak omega-3 penting untuk perkembangan otak dan penglihatan janin.

Ikan berlemak seperti salmon, sarden, dan trout merupakan sumber yang baik dari omega-3.

Selain itu, biji chia, biji rami, dan kenari juga mengandung omega-3.

6. Susu dan Produk Susu Rendah Lemak

Susu dan produk susu rendah lemak merupakan sumber kalsium yang penting untuk kesehatan tulang ibu hamil dan perkembangan tulang janin.

Pilihlah susu rendah lemak, yogurt tanpa pemanis, dan keju rendah lemak sebagai bagian dari menu makanan sehari-hari.

7. Minum Air yang Cukup

Penting untuk menjaga tubuh terhidrasi selama kehamilan.

Minumlah air putih secukupnya setiap hari dan hindari minuman berkafein dan beralkohol.

Selain memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi, ukuran porsi juga penting untuk diperhatikan agar tidak mengonsumsi terlalu banyak kalori ya, Moms.

Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi individu dan kondisi kesehatan Moms waktu hamil.

Dengan memilih makanan yang sehat dan seimbang, Moms dapat memberikan nutrisi yang optimal untuk diri sendiri dan pertumbuhan janin yang sehat.

Baca Juga: 8 Manfaat Pijat Bayi dan Cara Tepat Melakukannya di Rumah, Moms Perlu Tahu!

Demikian tanda-tanda mau melahirkan yang perlu Moms ketahui, apalagi jika saat ini sudah memasuki trimester ketiga kehamilan.

Jangan abai dengan tanda-tanda ini, ya, Moms.

Apabila ragu, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter terkait tanda-tanda mau melahirkan.