25 Januari 2024

Kapan Perlu Terapi Pendukung Pneumonia? Ini Kata Dokter

Terapi pendukung bisa diberikan jika kesulitan bernapas
Kapan Perlu Terapi Pendukung Pneumonia? Ini Kata Dokter

Kondisi yang Membutuhkan Terapi Pendukung Pneumonia

Obat-obatan
Foto: Obat-obatan (Pexels.com)

Berdasarkan penjelasan dr. Amira Anwar, kondisi yang membutuhkan terapi pendukung pneumonia salah satunya adalah kesulitan bernapas.

"Kondisi-kondisi yang diperlukan untuk terapi pendukung seperti yang saya sebutkan tadi, bila terjadi gagal napas," tegasnya.

Bila pasien masih mengalami kesulitan bernapas bahkan setelah pengobatan, maka terapi pendukung diperlukan.

Selain itu, jika pasien mengalami dahak yang sangat kental juga membutuhkan terapi pendukung, seperti fisioterapi.

"Dengan begitu, pasien dapat dibantu untuk mengeluarkan dahak yang lebih efektif dan pasien juga diajarkan cara batuk yang benar," jelasnya.

Baca Juga: Strepsil Permen Pelega Tenggorokan dan Batuk, Apakah Efektif?

Cara Mengatasi Gejala Batuk di Rumah

Batuk
Foto: Batuk (Orami Photo Stock)

Seperti yang Moms ketahui, pneumonia menimbulkan gejala batuk dan demam. Ada beberapa cara untuk mengatasi batuk di rumah.

Berikut cara mengatasi gejala batuk di rumah sebelum berkunjung ke dokter:

  • Kontrol demam dengan mengonsumsi aspirin, obat anti inflamasi nonsteroid (NSAID, seperti ibuprofen atau naproxen), atau asetaminofen. Tapi ingat jangan memberikan aspirin kepada anak-anak.
  • Minum banyak cairan untuk membantu melonggarkan sekresi dan mengeluarkan dahak.
  • Batuk adalah salah satu cara tubuh bekerja untuk menghilangkan infeksi. Jika batuk menghalangi kita untuk mendapatkan istirahat yang dibutuhkan, tanyakan kepada dokter tentang langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk memperoleh bantuan.
  • Minumlah minuman hangat, mandi uap, dan gunakan pelembab udara untuk membantu membuka saluran udara dan memudahkan pernapasan.
  • Jauhi asap untuk membiarkan ruang agar paru-paru sembuh. Ini termasuk hindari merokok, asap bekas, atau asap kayu.

Baca Juga: Bolehkah Memberikan Hati Sapi untuk MPASI? Ini Kata Dokter

Pemulihan untuk Pneumonia

Ilustrasi Terapi Pendukung Pneumonia (Verywellhealth.com)
Foto: Ilustrasi Terapi Pendukung Pneumonia (Verywellhealth.com)

American Lung Association mengatakan bahwa mungkin perlu waktu untuk pulih dari pneumonia.

Beberapa orang merasa lebih baik dan dapat kembali ke rutinitas normal mereka dalam seminggu.

Sedangkan pada orang lain, bisa memakan waktu hingga sebulan atau lebih. Kebanyakan orang akan terus merasa lelah selama sekitar satu bulan.

Istirahat yang cukup penting untuk mempertahankan kemajuan agar bisa sepenuhnya pulih dan menghindari kekambuhan.

Baca Juga: Pneumonia pada Anak: Gejala, Penanganan, dan Pencegahannya

Coba bicarakan dengan dokter tentang kapan waktu yang tepat untuk kita dapat kembali ke rutinitas normal seperti biasanya.

Ketika sedang berada dalam masa terapi untuk pneumonia ini, cobalah untuk membatasi kontak dengan keluarga dan teman.

Hal ini berguna untuk membantu mencegah kuman menyebar ke orang lain.

Tutupi mulut dan hidung ketika batuk, segera buang tisu dalam wadah limbah tertutup dan sering-seringlah mencuci tangan.

Jika sudah menggunakan antibiotik, dokter akan memastikan bahwa rontgen dada Moms normal lagi setelah menghabiskan semua resep obat.

Itulah penjelasan tentang terapi pendukung pneumonia berdasarkan penjelasan dokter.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb