Apotek BPJS: Cara Daftar, Lokasi, Fasilitas dan Keunggulan

Cara Daftar Aplikasi Apotek BPJS

Salah satu yang menjadi perhatian, bagaimana cara mendaftar ke apotek BPJS?

Terdapat syarat-syarat yang perlu diperhatikan, sekaligus dokumen yang harus disiapkan beserta alur pendaftarannya.

Untuk penjelasan lebih lanjut, simak cara daftarnya berikut ini:

1. Perhatikan Kelengkapan Dokumen

Setiap peserta perlu memperhatikan kelengkapan dokumen sebelum mendaftar apotek BPJS.

Syarat untuk mendaftar aplikasi ini adalah bahwa harus memiliki salinan resep serta surat keterangan dari fasilitas kesehatan.

Salinan resep ini diperuntukkan untuk memberikan informasi bahwa ketersediaan obat yang dibutuhkan sudah habis.

Sehingga, setiap peserta bisa mendapatkan obat lanjutan yang dibutuhkan dari setiap apotek yang bekerja sama.

2. Pendataan Resep Obat

Setelah melakukan penyerahan dokumen dan salinan resep, petugas apotek akan memberikan fotokopi surat eligibilitas.

Surat ini untuk menebus obat yang bisa dilakukan di semua apotek rujukan atau yang bekerja sama.

Setelah mendapat surat validasi, setiap peserta perlu membuka aplikasi Apotek Online untuk melakukan pendataan resep.

Di aplikasi Apotek Online, pergi ke Menu Faskes Asal Resep untuk melanjuti proses pendataan resep obat.

3. Validasi Obat

Cara daftar aplikasi apotek BPJS selanjutnya, yakni proses validasi obat yang diinginkan.

Setelah daftar resep terdata, maka pihak apoteker akan memvalidasi obat berdasarkan kode yang sudah didaftarkan ke aplikasi.

Resep yang telah diverifikasi tidak dapat didaftarkan kembali untuk kedua kalinya.

Jadi, apabila batal menginput, menghapus, atau gagal verifikasi kode resep, maka setiap peserta harus menginput ulang.

Resep obat yang telah diinput dan diverifikasi harus diambil sebelum melebihi batas 30 hari.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Obat Tetes Mata Anak Terbaik dan Aman

Fitur-Fitur di Aplikasi BPJS Online

Terdapat beberapa fitur penting yang ada di aplikasi BPJS online.

Berikut fitur yang bisa digunakan untuk setiap peserta, di antaranya:

• Entri Klaim Obat PRB (Program Rujuk Balik)
• Entri Klaim Obat Kemoterapi
• Entri Obat Penyakit Kronis di FKRTL (Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut)
• Verifikasi Pelayanan Obat
• Pelaporan Keluhan Ketersediaan Obat
• Service untuk Bridging SIM obat Rumah Sakit

Fitur tersebut dapat mempermudah proses pendaftaran apotek BPJS dalam menebus resep obat.

Baca Juga: Cara Membuat Akta Kelahiran yang Hilang, Bisa Lewat Online

Alur Proses Aplikasi Apotek BPJS

Pahami alur atau proses dalam penggunaan aplikasi di apotek BPJS.

Terdapat 2 jenis pengguna yang dapat mengakses layanan apotek online ini, antara lain User Verifikator dan User Apotek. 

Persiapan awal, pembuatan akun dan verifikasi akan dibantu oleh IT Help Desk. Akun ini dibuat pada aplikasi registrasi.

Setelah itu, verifikator akan melakukan pengaturan hari tertanggal untuk hari obat tertanggung dan pengaturan faskes asal resep. 

Kemudian diproses pada hari yang sama, apotek melanjutkan melakukan persiapan dengan mengatur profil PPK dan dokter asal resep.

Proses ini akan membuat apotek melakukan pendaftaran resep dan input obat. 

Setelah diproses, hasil verifikasi akan dilakukan oleh petugas, kemudian apotek mengajukan klaim.

Pada tahap akhir, apotek akan menyerahkan berkas klaim kepada BPJS.

Baca Juga: 6 Jenis Imunisasi Ibu Hamil serta Waktu yang Tepat untuk Diberikan