Mengenal Becom Zet, Multivitamin untuk Jaga Daya Tahan Tubuh

Manfaat Becom Zet faktanya tidak hanya untuk meningkatkan daya tahan tubuh, lho.

Saat tubuh kekurangan vitamin dan mineral, sering kali mencukupi kebutuhan tersebut tidak hanya cukup dari makanan saja.

Maka dari itu, suplemen multivitamin terkadang diperlukan, salah satunya adalah Becom Zet.

Becom Zet dari Sanbe Farma mengandung mineral, vitamin B kompleks, dan sejumlah vitamin lainnya yang baik dikonsumsi saat tubuh mengalami defisiensi vitamin.

Simak informasi terkait suplemen Becom Zet berikut ini.

Baca Juga: Mengenal Nisagon (Obat Kulit): Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya

Apa itu Becom Zet?

Becom Zet merupakan jenis suplemen multivitamin yang mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

Suplemen ini mengandung beberapa senyawa, di antaranya:

• Vitamin E 30 IU
• Vitamin C 750 mg
• Vitamin B1 15 mg
• Vitamin B2 15 mg
• Vitamin B6 20 mg
• Vitamin B12 12 mcg
• Asam folat 400 mcg
• Asam pantotenat 20 mg
• Seng 22.5 mg
• Niasin 100 mg

Obat ini dapat dikonsumsi untuk orang yang mengalami kekurangan vitamin dan mineral.

Becom Zet juga baik untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan tubuh.

Baca Juga: Mengenal Farizol (Obat Infeksi): Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya

Manfaat Kandungan Becom Zet

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Becom Zet mengandung sejumlah vitamin dan mineral penting.

Tak hanya itu, obat ini juga memiliki manfaat masing-masing untuk kesehatan tubuh.

Berikut ulasan manfaat dari masing-masing kandungan dari Becom Zet.

1. Vitamin E

Becom Zet mengandung 30 IU vitamin E.

Meskipun jarang terjadi, tubuh yang kekurangan vitamin E dapat mengalami gangguan sistem kekebalan tubuh, kelemahan otot, kesemutan, dan lainnya.

Maka dari itu, memenuhi kebutuhan vitamin E setiap hari sangat penting.

Selain dari makanan, mengonsumsi suplemen juga dapat menjadi pilihan.

Selain dapat mencegah terjadinya masalah-masalah tubuh akibat defisiensi, kebutuhan vitamin E yang terpenuhi juga memberi manfaat.

Menurut penelitian tahun 2014 yang termuat di Sultan Qaboos University Medical Journal, dijelaskan bahwa mengonsumsi vitamin E secara rutin dapat membantu mencegah asma, alergi, dan diabetes.

2. Vitamin B1, B2, B6, dan B12

Vitamin B1 merupakan vitamin B yang larut dalam air, dan juga dikenal sebagai tiamin.

Dilansir dari Livestrong.com, tubuh manusia membutuhkan vitamin B1 untuk memecah lemak, protein, dan karbohidrat.

Ini adalah senyawa yang dikonsumsi menjadi adenosin trifosfat (bentuk energi utama yang digunakan oleh sel-sel).

Berikutnya, manfaat dari vitamin B2 bagi tubuh secara menyeluruh.

Sama seperti vitamin lainnya, vitamin B2 juga berperan dalam proses produksi energi, namun juga memiliki manfaat kesehatan lainnya.

“Vitamin B2 atau riboflavin bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan kulit, saluran pencernaan, sel darah, dan organ vital lainnya,” jelas dr. Sherry Ross, ahli kesehatan wanita di Providence Saint John’s Health Center, Santa Monica, California, dilansir dari Livescience.com.

Selanjutnya, vitamin B6 atau piridoksin yang memiliki manfaat dalam membantu metabolisme energi, meningkatkan fungsi kekebalan dan perkembangan otak janin selama kehamilan.

Tak hanya itu, terdapat juga vitamin B12 atau kobalamin yang bermanfaat dalam produksi DNA, hormon, dan sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh.

Baca Juga: Medixon, Obat yang Diberikan untuk Mengatasi Nyeri dan Bengkak

3. Vitamin C

Dilansir dari Web MD, vitamin C atau yang dikenal dengan nama asam askorbat.

Kandungan ini bermanfaat untuk wajah dalam pertumbuhan, perkembangan, dan perbaikan semua jaringan tubuh.

Vitamin C juga sering kali ada dalam produk perawatan kulit karena mengandung antioksidan yang membantu menangkal radikal bebas, serta mencerahkan kulit.

4. Asam Folat

Asam folat atau vitamin B9 memiliki sejumlah manfaat kesehatan terutama bagi ibu hamil, seperti mengurangi risiko cacat lahir pada otak dan tulang belakang.

Penelitian di jurnal Frontiers in Public Health tahun 2020, menjelaskan bahwa asam folat sangat baik dalam menurunkan risiko penyebab kematian, termasuk berbagai penyakit kronis.

5. Seng

Dilansir dari Medical News Today, seng atau zinc merupakan nutrisi yang mendukung pertumbuhan selama masa kanak-kanak dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Selain mendukung sistem kekebalan, seng juga berperan dalam produksi protein dan DNA.

Ini berkontribusi pada penyembuhan luka, dan sebagai sumber antioksidan.

Baca Juga: Mengenal Flamar (Obat Nyeri): Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya

6. Niasin

Niasin atau vitamin B3 berperan dalam mensintesis koenzim Nikotinamida Adenina Dinukleotida (NAD) dan Nikotinamid Adenin Dinukleotid Fosfat (NADP).

Kandungan ini yang terlibat dalam lebih dari 400 reaksi biokimia dalam tubuh manusia dalam mengubah energi dari makanan yang dikonsumsi.

Dosis Tepat Becom Zet

Sama seperti obat lainnya, suplemen kesehatan ini juga memiliki dosis atau takaran minum yang dianjurkan.

Becom Zet tersedia dalam kapsul selaput yang dapat diminum langsung dengan menggunakan air putih.

Diketahui, obat ini dapat dikonsumsi bersama dengan atau tanpa makanan.

Dilansir dari MIMS, dosis yang yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah 1 kapsul per hari.

Rekomendasi minum 1 kapsul per hari ini telah diterangkan dalam kemasan, atau sesuai dengan anjuran resep dari dokter.

Baca Juga: Kenali Trifed Tablet, Obat Alergi Khusus Dewasa atau 12 Tahun ke Atas

Efek Samping Becom Zet

Hingga saat ini belum dilaporkan mengenai efek samping dari Becom Zet.

Hanya saja, tentunya ada kemungkinan efek samping dari konsumsi multivitamin.

Dilansir dari Healthline, berikut ini efek samping umum dari konsumsi multivitamin yang mungkin bisa dialami beberapa orang:

• Sembelit
• Diare
• Sakit perut
• Mual

Karena itu pastikan untuk konsumsi sesuai aturan pakai.

Jika timbul adanya efek samping, segera hentikan pemakaian, dan konsultasikan ke dokter.

Kontraindikasi Becom Zet

Kontraindikasi obat adalah suatu kondisi yang bertujuan untuk mencegah tindakan medis dan menurunkan risiko bahaya atau efek samping.

Kontraindikasi adalah kebalikan dari indikasi, yang merupakan alasan untuk menggunakan pengobatan tertentu.

Saat mengonsumsi suplemen vitamin ini, Moms mungkin akan mengalami beberapa kondisi atau gejala yang berefek negatif bagi tubuh.

Salah satu kontraindikasi yang timbul seperti reaksi alergi atau hipersensitif terhadap kandungan yang ada di dalam Becom Zet.

Kontraindikasi ini dapat terjadi apabila penderita sedang mengonsumsi obat-obatan lain secara bersamaan.

Maka dengan itu, guna mencegah hal ini terjadi sebaiknya konsultasi dokter sebelum mengonsumsinya.

Baca Juga: 102 Obat Sirop yang Dilarang BPOM dan Perbedaannya dengan 5 Obat yang Ditarik

Perhatian Penting Mengonsumsi Becom Zet

Sama halnya seperti obat lainnya, disarankan untuk menyimpan obat ini dalam suhu ruangan dan terhindar dari paparan sinar matahari agar manfaat obat tetap terjaga.

Selalu mengikuti anjuran yang telah diresepkan oleh dokter, serta jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Beritahu dokter apabila Moms memiliki riwayat penyakit tertentu atau sedang mengonsumsi obat lain secara berbarengan.

Mengonsumsi obat secara bersamaan dapat meningkatkan efek samping yang terjadi pada penderita.

Hindari menggandakan atau menghentikan konsumsi obat tanpa adanya rekomendasi dokter terlebih dahulu.

Mengubah dosis obat dengan sendiri tanpa persetujuan, dapat mempengaruhi efektivitas obat atau suplemen tersebut.

Baca Juga: 4 Resep Otak-Otak Ikan Goreng dan Bakar, Menggugah Selera!

Itu dia informasi mengenai suplemen Becom Zet yang baik untuk memenuhi kebutuhan vitamin, terutama vitamin B kompleks.

Ingat, Moms, apa pun yang dikonsumsi bisa berpengaruh pada tubuh.

Jadi, jika merasakan efek yang tidak mengenakkan, segera hubungi dokter, ya!