3 Cara Membersihkan Kulit Sapi untuk Dikonsumsi, Mudah!
Cara membersihkan kulit sapi harus benar dan tepat, lho Moms agar tidak menyisakan kotoran sebelum dikonsumsi.
Terlebih, kulit sapi merupakan salah satu bagian yang enak untuk diolah selain daging atau jeroannya.
Namun, saat akan menggunakannya Moms mungkin akan merasa kesulitan dan memilih untuk membeli yang sudah jadi.
Padahal, ada cara membersihkan kulit sapi yang mudah dengan bahan dan metode berikut ini.
Baca Juga: Doa Takbir: Idul Fitri, Idul Adha, dan Salat Jenazah
Bahaya Tidak Membersihkan Kulit Sapi dengan Benar
Setelah mengetahui cara membersihkan kulit sapi, Moms juga harus mengetahui bahayanya jika tidak membersihkan kulit sapi dengan benar.
Terlebih, kulit sapi merupakan salah satu komponen yang sering digunakan dalam berbagai hidangan tradisional.
Namun, penting untuk memastikan bahwa kulit sapi dibersihkan dengan benar sebelum penggunaannya.
Jika tidak, dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan dan kebersihan.
1. Pertumbuhan Bakteri
Kulit sapi yang tidak bersih dapat menjadi media yang subur bagi bakteri patogen, seperti E. coli, Salmonella, dan Listeria.
Bakteri ini dapat berkembang biak pada kulit yang tidak dicuci dengan baik.
Dengan begitu, bisa meningkatkan risiko keracunan makanan saat kulit dikonsumsi atau jika bakteri menyebar ke makanan lain saat proses persiapan.
2. Kontaminasi Parasit
Kulit sapi dapat menjadi pembawa parasit, termasuk cacing pita dan protozoa.
Jika kulit tidak dibersihkan dengan baik, parasit ini bisa masuk ke dalam tubuh manusia.
Akibatnya, bisa menyebabkan infeksi yang serius, mengakibatkan gejala seperti sakit perut, mual, dan masalah pencernaan lainnya.
3. Penumpukan Residu Kimia
Jika cara membersihkan kulit sapi tidak benar, maka bisa mengakibatkan penumpukan residu kimia.
Selama proses peternakan, sapi mungkin diberi antibiotik dan pestisida yang bisa menumpuk pada kulit mereka.
Jika kulit tidak dibersihkan dengan benar, residu kimia ini dapat tetap ada dan dikonsumsi.
Akibatnya, bisa berdampak negatif pada kesehatan manusia dalam jangka panjang.
4. Reaksi Alergi
Kulit sapi yang tidak dibersihkan dapat menyimpan alergen, seperti serbuk sari atau sisa-sisa pakan hewan.
Hal itu bisa menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang.
Gejala alergi bisa berupa gatal, ruam kulit, atau bahkan reaksi alergi yang lebih serius.
Maka, pastikan Moms mengikuti cara membersihkan kulit sapi dengan tepat dan bersih, ya.
5. Bau dan Rasa Tidak Sedap
Kulit sapi yang tidak dibersihkan secara menyeluruh mungkin memiliki bau tidak sedap yang bisa memengaruhi rasa dan aroma makanan yang dimasak dengan kulit tersebut.
Ini tentunya tidak hanya mengurangi kualitas hidangan, tapi juga bisa membuat makan menjadi tidak nyaman, ya Moms.
6. Kontaminasi Silang
Jika tidak mengikuti cara membersihkan kulit sapi yang tepat, maka berisiko terhadap kontaminasi silang.
Alat yang digunakan untuk mempersiapkan atau membersihkan kulit sapi yang tidak higienis bisa menjadi sumber kontaminasi silang.
Bakteri atau kontaminan dari kulit yang tidak bersih bisa menyebar ke makanan lain atau permukaan di dapur, meningkatkan risiko penyebaran penyakit.
Baca Juga: 4 Resep Sop Iga Sapi, Kuah Kaldunya Berpadu Rempah Lezat
Cara Membersihkan Kulit Sapi
Nah, Moms yang ingin mencoba cara membersihkan kulit sapi dari bulunya di rumah bisa menggunakan kapur sirih atau direbus kemudian dikerik.
Biar lebih jelas, simak terus artikel ini ya.
Baca juga: 5 Resep Bakso Sapi Homemade, Gurih dan Bikin Nagih!
1. Cara Membersihkan Kulit Sapi dengan Kapur Sirih
Kapur sirih merupakan salah satu bahan yang digunakan untuk membersihkan kulit sapi.
Melansir channel Youtube Content Rahman, berikut cara membersihkan kulit sapi dengan kapur sirih yang bisa Moms coba di rumah.
Bahan-bahan:
- Kulit sapi yang masih berbulu
- Air secukupnya
- Kapur sirih
Langkah membersihkan kulit sapi dengan kapur sirih:
- Rebus air hingga mendidih. Kemudian siapkan kulit sapi yang belum dibersihkan. Mom dapat memotongnya menjadi bagian kecil untuk mempermudah proses pembersihan.
- Matikan air setelah mendidih kemudian masukan kapur sirih dan aduk hingga tercampur rata.
- Letakan kulit yang sudah dipotong ke atas talenan kayu. Kemudian siram air yang masih panas dan dicampurkan kapur sirih sedikit demi sedikit.
- Kerok bagian luar kulit menggunakan pisau hingga semua bulu halusnya hilang dan bersih. Lakukan hingga semua bagian bersih dan kulit habis.
- Moms dapat menyiramnya lagi dengan air bersih dan merebusnya saat akan diolah menjadi menu masakan.
2. Cara Membersihkan Kulit Sapi yang Benar
Coba cara membersihkan kulit sapi yang benar dari channel Youtube Retno Nurhayati berikut ini yuk, Moms!
Bahan-bahan:
- Kulit sapi yang masih berbulu
- Air secukupnya
Langkah membersihkan kulit sapi yang benar:
- Panaskan air pada wajan. Kemudian masukan kulit sapi yang masih memiliki bulu. Rendam selama tiga menit.
- Aduk sesekali dan angkat kulit jika terlihat sudah menyusut dan air berkurang.
- Angkat kulit kemudian letakkan di atas talenan kayu. Kerok bulu menggunakan sendok dengan kuat. Lakukan hingga semua bulu hilang kemudian lanjutkan mengerok bagian samping dengan pisau tajam.
- Bakar kulit sapi yang sudah dibersihkan di di atas kompor langsung tanpa alas hingga semua bagian berubah menjadi cokelat.
- Bersihkan kembali bagian yang terlalu kering menggunakan pisau tajam ke semua bagian.
- Rebus kembali kulit sapi selam 30 menit dan siap untuk diolah menjadi menu masakan.
3. Cara Membersihkan Kulit Sapi dengan Direbus
Kulit sapi juga dapat dibersihkan dengan cara direbus. Melansir channel Youtube Lilis berikut cara membersihkan kulit sapi dengan cara direbus.
Bahan-bahan:
- Kulit sapi yang masih berbulu
- Air secukupnya
Langkah membersihkan kulit sapi dengan benar:
- Panaskan air tetapi jangan sampai mendidih kemudian masukan kulit sapi yang masih mentah.
- Diamkan selama lima menit hingga kulit terlihat sudah mulai menyusut.
- Angkat kulit sapi, kemudian letakan di atas talenan kayu dan kerok bulunya.
- Rebus kembali kulit sapi yang masih memiliki sisa bulu ke dalam air rebusan yang sebelumnya.
- Angkat kembali kulit sapi dan kerok menggunakan sendok hingga semua bulu tercabut. Kerok kembali bulu mengunakan pisau tajam untuk menghilangkan bulu-bulu halus yang masih menempel.
- Bakar kulit sapi di atas kompor tanpa alas untuk menghilangkan sisa-sisa bulu di bagian pinggir.
- Cuci bersih kulit sapi sambil digosok untuk menghilangkan sisa-sisa bulu yang masih menempel hingga bersih.
- Moms dapat merebusnya kembali sebelum mengolah kulit sapi menjadi menu makanan di rumah.
Baca juga: 12+ Resep Olahan Daging Sapi, Coba di Rumah Yuk, Moms!
Olahan Kulit Sapi
Di Indonesia, kulit sapi merupakan bagian yang banyak diolah menjadi berbagai jenis sajian.
Mulai dari cemilam hingga hidangan utama, berikut olahan kulit sapi yang ada di Indonesia.
1. Krecek
Sayur krecek adalah makanan khas Yogyakarta dengan bahan dasar kulit sapi.
Menu ini terdiri dari kerupuk kulit sapi disajikan dengan kuah santan pedas dengan tambahan kacang kedelai dan daging.
Biasanya, menu ini disajikan bersama gudeg di kota asalnya.
2. Sop Kikil
Selain di Yogyakarta, kikil atau kulit sapi juga diolah menjadi sop oleh masyarakat Jawa Timur lho Moms.
Tampilan dan rasanya memang tidak jauh beda dengan sup pada umunya.
Hanya saja tekstur kikil yang kenyal memberikan sensasi tersendiri di lidah Moms.
Baca juga: 3 Resep Sop Kikil, Bisa Ditambahkan Cabai Rawit, Moms!
3. Gulai Kikil
Kalau menu asal Sumatera Barat ini memang sudah tidak asing lagi ya Moms, yaitu gulai tunjang atau gulai kikil.
Selain memiliki rasa yang gurih, gulai kikil juga memiliki rasa pedas sehingga dapat menambah selera Moms selama menikmatinya.
Bahan untuk membuat gulai kikil terdiri dari banyak rempah-rempah.
Moms bisa mencampur santan dengan bawang merah, bawang putih, kemiri, lengkuas, ketumbar dan daun salam, ditambah daun serai dan daun jeruk.
Gulai kikil akan lebih lezat disantap dengan sepiring nasi hangat, bersama sayur daun singkong rebus serta sambal ijo Padang.
4. Kerupuk Kulit
Kerupuk kulit sapi merupakan olahan kulit sapi yang tidak kalah tenar dari gulai kikil dari Sumatera Barat.
,Sajian ini dikenal dengan berbagai nama sesuai dengan daerahnya seperti dorokdok, rambak atau jange.
Makan kerupuk kulit paling nikmat jika Moms mengonsumsinya sebagai cemilan dengan sambal petis atau sambal kecap.
Sensasi pedas manisnya menambah rasa kerupuk ini.
Baca juga: 3 Resep Gulai Sapi, Dagingnya Empuk, Kuah Rempahnya Meresap!
Selain dikonsumsi secara langsung, kerupuk kulit juga menjadi bahan utama pembuatan sayur krecek makanan khas Yogyakarta.
Oke Moms, itu tadi artikel tentang cara membersihkan kulit sapi dan olahannya. Jangan lupa untuk dicoba, ya!
- https://www.youtube.com/watch?v=d8DScNP7wRI
- https://www.youtube.com/watch?v=8icGCdzwKKg
- https://www.youtube.com/watch?v=ldgp82If0PY
- https://www.orami.co.id/magazine/4-olahan-kulit-sapi-khas-indonesia-yang-nikmat-disantap/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.