21 Juli 2022

Aturan Pakai Incidal, Obat untuk Mengatasi Reaksi Alergi

Perhatikan aturan pakainya, ya!
Aturan Pakai Incidal, Obat untuk Mengatasi Reaksi Alergi

Masalah alergi tidak bisa disepelekan, karena bisa berdampak pada banyak hal. Ada beberapa jenis obat untuk mengatasi alergi, salah satunya adalah Incidal.

Alergi tampaknya bukan masalah yang berat dan bisa diatasi dengan menghindari makanan atu zat-zat tertentu.

Namun, sebenarnya alergi bisa berdampak fatal bagi seseorang.

Cara mengatasinya, yaitu memerlukan asupan obat yang tepat.

Dari beberapa jenis obat alergi, Incidal adalah salah satunya.

Kandungan Utama Obat Incidal

Obat Incidal diproduksi oleh Bayer Farma Indonesia ini mengandung beberapa bekerja dengan menghalangi aksi zat kimia dan memberikan bantuan dari alergi.

Kandungan utama dari obat alergi ini adalah Cetrizine, yang juga digunakan di beberapa negara untuk mengatasi masalah alergi termasuk:

Meski kandungannya dapat mengatasi masalah alergi ringan, namun tidak menutup kemungkinan Incidal menyebabkan alergi lain.

Kondisi ini dapat menyebabkan efek samping yang dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius.

Untuk mengetahui fungsi dan efek sampingnya, yuk kenali dan pelajari obat alergi yang satu ini lewat artikel berikut!

Baca Juga: 6 Pilihan Obat Alergi, Termasuk Antihistamin, Kortikosteroid, dan Dekongestan

Fungsi Incidal

Moms, Ketahui 3 Cara Mengatasi Alergi Saat Hamil.jpg
Foto: Moms, Ketahui 3 Cara Mengatasi Alergi Saat Hamil.jpg (Freepik.com)

Foto Mengalami Alergi Musiman (Orami Photo Stock)

Incidal biasanya direkomendasikan oleh dokter untuk membantu meringankan gejala alergi ringan, untuk pasien yang memiliki alergi musiman.

Obat ini tidak mencegah terjadinya alergi, melainkan untuk meringankan gejala alergi.

Biasanya alergi musiman disebabkan ketika bersentuhan dengan zat yang mungkin membuat alergi.

Kondisi ini terjadi karena tubuh menghasilkan zat kimia yang disebut histamin.

Histamin menyebabkan sebagian besar gejala yang berhubungan dengan reaksi alergi.

Kandungan Citazine HCL 10 mg dalam obat ini membantu memblokir efek histamin yang ada di dalam tubuh.

Cetirizine membantu meredakan gejala alergi ringan hingga sedang, seperti:

  • Bersin
  • Pilek
  • Mata gatal atau berair
  • Tenggorokan atau hidung gatal

Reaksi ini dapat terjadi setelah menyentuh atau menghirup alergen seperti serbuk sari tanaman, jamur, atau bulu hewan peliharaan.

Alergi biasanya mempengaruhi hidung, sinus, tenggorokan, dan area lainnya dari sistem pernapasan bagian atas.

Selain itu, Cetirizine membantu meredakan gatal-gatal, biduran, atau ruam pada kulit.

Kondisi ini sering terjadi dengan alergi makanan atau obat-obatan.

Berikut ini informasi penting Incidal tentang komposisi, dosis, dan aturan pakainya.

Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Alergi Ikan dan Beragam Jenis Obat untuk Mengatasinya

Aturan Pakai Incidal

Dosis yang dianjurkan:

Dewasa & anak umur >12 tahun: 10 mg sekali sehari.

Anak umur 2-6 tahun: 2,5 mg dua kali sehari.

Anak umur 6-12 tahun: 5 mg dua kali sehari.

Lansia: Belum ada data untuk menurunkan dosis pada pasien lansia.

Insufisiensi ginjal: 1/2 kali dosis yang dianjurkan.

Obat dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan.

Jadi, penting untuk diingat, obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter.

Komposisi

Cetirizine HCl 10 mg

Baca Juga: Mengenal Epinefrin, Obat untuk Atasi Reaksi Alergi Berat

Efek Samping yang Mungkin Terjadi

Kontraindikasi Lerzin obat
Foto: Kontraindikasi Lerzin obat (Orami Photo Stocks)

Foto Obat Alergi (Orami Photo Stock)

Incidal adalah obat alergi dengan kategori merah, yang artinya wajib diminum sesuai dengan anjuran dan rekomendasi dokter.

Kandungan obat yang satu ini dapat menyebabkan beberapa efek samping, yang mungkin aman atau bisa cukup membahayakan.

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi akibat penggunaan Incidal termasuk:

  • Gangguan jantung: takikardia.
  • Gangguan gastrointestinal: sakit perut, mulut kering, mual, diare, muntah.
  • Gangguan umum dan kondisi tempat pemberian: kelelahan, asthenia, malaise, edema.
  • Gangguan sistem saraf: pusing, sakit kepala, kejang, agitasi.
  • Gangguan kejiwaan: somnolen, agresi, kebingungan, depresi, halusinasi, insomnia, epistaksis, bronkospasme.
  • Gangguan pernapasan, toraks dan mediastinum: Faringitis, rinitis.
  • Gangguan kulit dan jaringan subkutan: pruritus, ruam, urtikaria.

Hal yang perlu diingat tentang obat yang satu ini, yaitu kandungan Cetrizine HCL.

Cetrizine adalah antihistamin yang menyebabkan kantuk mempunyai aktivitas antimuskarinik yang nyata dan harus digunakan dengan hati-hati pada pasien dengan kondisi tertentu.

Itulah sebabnya, perlu berkonsultasi dengan dokter tentang efek samping tak terduga yang mungkin akan terjadi saat mengonsumsi Incidal.

Diskusikan juga mengenai efek samping yang sedang berlangsung atau mengganggu.

Efek samping ini biasanya bukan keadaan darurat.

Hal yang Perlu Diperhatikan

Mengantuk sangat.jpg
Foto: Mengantuk sangat.jpg (Orami Photo Stock)

Foto Mengantuk (Orami Photo Stock)

Seperti yang sudah diketahui, obat yang satu ini mungkin bisa menyebabkan beberapa efek samping.

Hal yang umum terjadi, yaitu mengantuk.

Namun, beberapa orang bisa merespons efek obat ini dengan berbeda, terutama dalam beberapa dosis pertama saat mengonsumsinya.

Moms perlu mempertimbangkan sebelum mengendarai mobil ketika mengonsumsi Incidal.

Pastikan respon tubuh terlebih dahulu setelah mengonsumsi Incidal.

Salah satu langkah paling bijaksana sebelum meminum obat apa pun adalah melakukan cek dan ricek tentang komposisinya.

Ini perlu dilakukan untuk menghindari reaksi alergi yang mungkin terjadi akibat salah satu kandungannya.

Moms perlu menghindari obat yang satu ini jika memiliki alergi terhadap antihistamin yang mengandung hydroxyzine.

Jika sedang dalam kondisi hamil atau menyusui, pastikan membicarakannya dengan dokter atau petugas layanan kesehatan sebelum mengonsumsinya.

Konsultasikan juga dengan dokter tentang riwayat kesehatan, terutama ketika memiliki penyakit hati atau ginjal.

Atau jika sedang mengonsumsi obat penenang atau obat tidur jenis apa pun.

Mencampur cetirizine dengan obat-obatan yang menekan sistem saraf pusat dapat meningkatkan kantuk.

Ini juga dapat lebih mempengaruhi fungsi sistem mental dan saraf.

Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Alergi Ikan dan Beragam Jenis Obat untuk Mengatasinya

Interaksi Cetrizine dengan Teofilin

Meski diketahui Cetrizine tidak berinteraksi dengan zat lain, ada kemungkinan dapat berinteraksi dengan teofilin.

Teofilin (Theo-24) adalah obat yang dikonsumsi oleh beberapa penderita asma dan masalah paru-paru lainnya.

Pada beberapa kasus ketika kedua obat itu diminum, butuh waktu lebih lama bagi cetirizine untuk meninggalkan tubuh.

Namun, interaksi mungkin terkait dosis.

Ini hanya dilaporkan dengan dosis teofilin harian 400 mg atau lebih.

Itulah informasi penting tentang Incidal, obat alergi yang mengandung Cetrizine HCL 10 mg.

Kunci dari keamanan mengonsumsi obat dengan aman, yaitu membicarakan riwayat kesehatan secara detail dengan dokter.

Pastikan untuk mengonsumsinya sesuai dengan anjuran petugas kesehatan.

Tetap jaga kesehatan ya, Moms!

  • http://ioni.pom.go.id/obat/incidal-od-0
  • https://www.practo.com/medicine-info/incid-l-10-mg-tablet-24783
  • https://www.drugs.com/international/incidal-od.html
  • https://www.healthline.com/health/drugs/cetirizine#interactions

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb