15 Januari 2024

10+ Ciri-Ciri Burung, Habitat, dan Contohnya untuk Edukasi

Berikut ciri-ciri burung yang perlu diketahui!
10+ Ciri-Ciri Burung, Habitat, dan Contohnya untuk Edukasi

Burung adalah hewan berdarah panas yang berkembang biak dengan cara bertelur. Ciri-ciri burung secara umum, yaitu memiliki tubuh yang tertutup bulu.

Berdasarkan ciri-ciri burung tersebut maka burung masuk ke dalam kelas Aves.

Simak penjelasannya lebih rinci sebagai berikut yang bisa dijadikan edukasi anak.

Baca Juga: 7 Cara Merawat Burung agar Sehat dan Berumur Panjang

Ciri-Ciri Burung yang Perlu Diketahui

Ciri-ciri Burung (Orami Photo Stock)
Foto: Ciri-ciri Burung (Orami Photo Stock)

Aves adalah hewan yang termasuk ke dalam salah satu kelas yang terdapat dalam subfilum vertebrata atau hewan bertulang belakang.

Kelasnya burung, Aves, hanyalah salah satu kelas dari Kingdom Animalia yang lebih besar.

Burung memiliki beberapa karakteristik yang mirip-mirip dengan kelas lain, yaitu reptil.

Namun, mereka juga memiliki beberapa fitur yang unik.

Mari kita lihat ciri-ciri burung yang utama, antara lain:

  1. Bersifat endotermik: burung bisa mempertahankan suhu tubuh dengan konstan dan sendirinya, tidak bergantung pada faktor luar. Alias, mereka tentunya tak akan mudah demam.
  2. Mereka bipedal: bergerak dengan dua tungkai belakang atau kaki ketika berada di tanah.
  3. Tungkai atasnya telah berevolusi menjadi struktur khusus, yaitu sayap yang memungkinkan untuk terbang.
  4. Sebagian besar tubuhnya berupa gelendong, otot ini ciri-ciri burung yang secara khusus membuat mereka lebih nyaman dan efektif saat terbang.
  5. Tulang burung berongga di dalam, untuk menurunkan berat keseluruhan tubuh.
  6. Bulunya berwarna-warni dan menutupi seluruh tubuh kecuali kaki yang ditutupi sisik.
  7. Punya paruh alih-alih mulut dengan gigi.
  8. Jantungnya punya empat ruang. Dengan cara ini, darah yang kaya oksigen dan kurang oksigen dibagi dengan benar. Ini membantu menjaga suhu konstan.
  9. Sistem sarafnya kompleks dan otaknya berkembang dengan baik. Banyak ciri-ciri burung yang dikenal mudah diajar dan cerdas.
  10. Salah satu ciri penting burung adalah mereka bertelur daripada beranak. Hal ini berbeda dengan mamalia yang melahirkan anak secara langsung.
  11. Telur mereka berkembang di luar tubuh, namun tetap di bawah perawatan induknya: dua ataupun satu.
  12. Burung memiliki insting migrasi yang kuat yang memungkinkan mereka melakukan perjalanan jarak jauh setiap tahunnya untuk mencari makanan atau berkembang biak.

Menurut Campbell, dalam buku Biologi tahun 2004, hampir setiap anatomi aves punya ciri khas yang termodifikasi dalam beberapa hal untuk meningkatkan kemampuan terbangnya.

Mereka memiliki struktur tulang yang menyerupai sarang lebah, sehingga membuatnya kuat dan ringan saat terbang.

Uniknya, mereka nggak punya beberapa organ yang membuat berat badannya berkurang.

Misalnya, aves betina yang hanya memiliki satu ovarium dan beberapa spesies yang nggak punya gigi, sehingga dapat mengurangi bobot kepalanya.

Menurut letaknya, bulu aves juga memiliki istilah tersendiri.

Berikut ini pembagian letak bulu menurut Maskoeri Jasin, dalam buku Sistematika Hewan tahun 1984:

  1. Tetrices, merupakan bulu yang menutupi seluruh tubuhnya.
  2. Rectrices, bulu yang terletak pada pangkal ekor.
  3. Remiges, bulu pada sayap.
  4. Parapterum, bulu yang terletak pada bahu.
  5. Ala spuria, bulu yang menempel pada ibu jari.

Baca Juga: Ingin Memelihara Burung Kenari? Cari Tahu Fakta dan Tipsnya!

Habitat Burung yang Beragam

Ciri-ciri Burung (Orami Photo Stock)
Foto: Ciri-ciri Burung (Orami Photo Stock)

Meskipun ada banyak tumpang tindih pada makanan yang disediakan oleh habitat yang berbeda (misalnya makanan serangga), beberapa habitat kaya sumber makanan tertentu.

Berikut ini contoh habitat burung yang dapat diketahui, yaitu:

1. Padang rumput

Burung savana hidup di padang rumput atau savana.

Beragam spesies burung bermukim, mencari pakan, hingga berkembangbiak di lingkungan savana yang berupa padang rumput.

Contoh burung yang hidup di kawasan savana adalah cica koreng atau Cisticola juncidis, merak atau Pavo muticus, serta burung kerabat pipit atau Lonchura spp.

2. Hutan atau hutan hujan

Burung hutan merupakan burung yang bermukim atau berpopulasi di hutan.

Hewan bersayap ini mencari pakan, berkembangbiak, dan melakukan berbagai aktivitas lainnya dengan bergantung pada kondisi hutan.

Umumnya burung yang berasal dari hutan memiliki suara kicau yang bagus.

Misalnya burung cucakrawa atau Pycnonotus zeylanicus, poksay kuda atau Garrulax rufifrons, serta murai batu atau Copsychus malabaricus.

3. Danau

Danau merupakan salah satu kawasan tempat tinggal burung yang didominasi kawasan perairan.

Burung danau secara spesifik memiliki kemampuan berenang dengan pakan utama berupa alga serta ikan-ikan kecil.

Burung belibis atau Dendrocygna arquata, aneka itik-itikan atau Anas superciliosa, hingga titihan atau Tachybaptus ruficolis merupakan contoh burung yang dapat hidup di daerah tersebut.

Baca Juga: 7 Cara Merawat Burung Lovebird, Berikut Ini Aturan Pemberian Pakan dan Perawatan Kandangnya

4. Sungai

Burung sungai secara spesifik mencari pakan, berkembangbiak, dan beradaptasi di sekitar aliran sungai.

Pembuatan sarang pun biasanya ditempatkan di tepian sungai untuk memudahkan dalam mencari pakan.

Contoh burung sungai adalah burung cekakak atau Halcyon chloris, serta burung meninting atau Alcedo meninting.

Ada pula burung sungai yang secara spesifik hidup di kawasan hutan,

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb