Kumpulan Doa Mengubur Ari-Ari dan Artinya, Pahami Dads!

Mengubur ari-ari telah menjadi tradisi turun-menurun yang dilakukan masyarakat Indonesia. Namun, jika beragama Islam, Dads dan Moms perlu mengetahui doa mengubur ari-ari.

Doa ini biasanya dilafalkan sebelum ari-ari dimasukkan ke dalam tanah.

Biasanya ari-ari harus dikubur oleh ayah dari anak yang baru lahir tersebut.

Perlu diingat, dalam Islam mengubur ari-ari bayi memang disunahkan, tetapi dalam hal kebersihan bukan untuk motif lainnya.

Selain itu, di dalam agama Islam juga tidak diperbolehkan untuk mengubur ari-ari bersamaan lafal doa atau benda-benda lainnya seperti pensil, cabai, pulpen, atau sisir.

Ini karena memasukkan benda-benda tersebut dianggap sebagai salah satu hal untuk membuang-buang harta yang tidak ada manfaatnya (tabdzir).

Ingin tahu bacaaan doa mengubur ari-ari? Simak informasinya hingga akhir, ya Moms dan Dads.

Baca Juga: Serba-serbi Tentang Ari-ari Bayi yang Mungkin Belum Moms Ketahui

Hukum Mengubur Ari-Ari dalam Islam

Sebelum mengetahui doa mengubur ari-ari, Moms dan Dads perlu mengetahui terlebih dahulu hukum mengubur ari-ari dalam Islam.

Mengutip dari NU Online terdapat salah satu hadis yang menjelaskan sunah untuk mengubur ari-ari berbunyi,

أما ما انفصل من حي أو شككنا في موته كيد سارق وظفر وشعر وعلقة ودم فصد ونحوه فيسن دفنه إكراما لصاحبها ويسن لف اليد ونحوها بخرقة أيضا كما صرح به المتولي

Artinya:

“Adapun bagian tubuh yang terpisah dari orang hidup atau yang masih kita ragukan kematiannya, seperti tangan pencuri, kuku, rambut, gumpalan darah sebelum menjadi janin, darah bekam dan semisalnya, maka sunah dikubur karena memuliakan orangnya.

Sunah pula membungkus tangan yang terpotong dan semisalnya dengan kain, sebagaimana dijelaskan secara terang-terangan oleh Imam Al-Mutawalli.” (Muhammad Khatib As-Syirbini, Mughnil Muhtaj, [Beirut, Darul Fikr], juz I, halaman 349).

Dalam potongan hadis tersebut dijelaskan bahwa mengubur ari-ari hukumnya sunah.

Ini karena sebagian ulama menyatakan bahwa mengubur ari-ari dari bayi yang baru lahir untuk wujud memuliakan keturunan nabi Adam.

Meski telah terdapat hadis yang menyatakan mengubur ari-ari adalah sunah, tetapi menurut beberapa ulama hadis di atas termasuk ke dalam hadis dhaif, sehingga ini tidak bisa dijadikan dalil.

Baca Juga: Ketahui Waktu Sahur Terbaik Menurut Nabi Muhammad SAW!

Kumpulan Doa Mengubur Ari-Ari

Setelah mengetahui hukum mengubur ari-ari dalam Islam, kini Moms dan Dads bisa mengetahui bacaan doa mengubur ari-ari.

Membaca doa mengubur ari-ari sangatlah dianjurkan.

Ini karena membaca doa termasuk ke dalam cara mengubur ari-ari yang dianjurkan dalam syariat Islam.

1. Membaca Basmalah

Doa mengubur ari-ari sesuai syariat Islam adalah bacaan basmalah dan salawat nabi. Adapaun bacaannya seperti berikut ini.

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

"Bismillahirrahmaanirrahiim."

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pemurah lagi maha penyayang.”

2. Membaca Selawat Nabi

Setelah membaca basmalah saat mengubur ari-ari tersebut, Dads bisa melanjutkannya dengan membaca salawat nabi yang berbunyi,

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَآلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَآلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

"Alahumma salli 'ala Muhammad wa 'ala ali Muhammad, kama sallaita 'ala Ibrahima wa barik 'ala Muhammad kama barakta 'ala ali Ibrahim fil-'alamin, innaka hamidun majid."

Artinya:

"Ya Allah SWT, kirimlah selawat pada Muhammad dan keluarganya seperti Engkau mengirim selawat pada keluarga Ibrahim, dan kirimlah berkah pada Muhammad dan keluarganya seperti engkau mengirim berkah pada keluarga Ibrahim di antara yang lain.

Ya Allah segala puji sesungguhnya hanya milik Engkau, Tuhanku yang Maha Mulia." (HR An-Nasa'i).

Baca Juga: Bayi Sering Tersedak saat Menyusu, Ini Pencegahannya!

3. Membaca Selawat Al-Fatih

Selain bacaan salawat nabi di atas, ketika mengubur ari-ari Si Kecil Dads juga bisa membacakan salawat Al-Fatih yaitu:

اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ وَالنَّاصِرِ الحَقَّ بِالحَقِّ وَالهَادِي اِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيْمٍ. صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ

"Allaahumma shalli wa sallim wa baarik 'alaa sayyidinaa Muhammadinil faatihi limaa ughliqa, wal khaatimi limaa sabaqa wan naashiril haqqa bilhaqqi, wal haadii ilaa shiraathikal mustaqiimi, shallaallaahu 'alaihi wa 'alaa aalihi wa ash haabihi haqqa qadrihi wa miqdaarihil 'adziimi."

Artinya:

"Ya Allah, curahkanlah rahmat takzim, salam sejahtera serta keberkahan kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, sebagai pembuka sesuatu yang terkunci (tertutup) dan penutup sesuatu (para utusan) yang terdahulu.

Dialah penolong kebenaran dengan kebenaran dan pemberi petunjuk menuju jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan (memberikan) selawat kepada Nabi Muhammad, keluarganya, dan para sahabatnya dengan kekuasaan dan ukuran Allah Yang Mahaagung."

Bukan tanpa alasan, membaca doa mengubur ari-ari ini dilakukan agar Si Kecil dapat tumbuh menjadi orang yang baik dan taat akan agama Islam.

Selain itu, pembacaan salawat nabi juga ditujukkan sebagai wujud rasa cinta umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW.

Jadi, jangan lupa untuk membaca doa mengubur ari-ari di atas sebelum mengubur ari-ari Si Kecil, ya Dads!

Baca Juga: 11+ Pernikahan yang Dilarang dalam Islam, Coba Dicek, Ya!

Itulah bacaan doa mengubur ari-ari yang bisa Dads bacakan saat mengubur ari-ari Si Kecil di rumah.

Sebelum mengubur ari-ari Si Kecil, ada baiknya untuk mandi wajib terlebih dahulu agar terhidar dari najis dan suci.

Perlu diingat bahwa lakukan cara mengubur ari-ari yang dianjurkan dalam syariat Islam, ya Dads!