10 Amalan Ibu Hamil Menurut Islam, Yuk Lakukan Moms!
Amalan ibu hamil merupakan hal yang harus Moms perhatikan.
Kehamilan merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh setiap perempuan yang sudah menikah.
Dalam proses persiapan dan selama kehamilan, Islam pun menganjurkan ibu hamil melaksanakan amalan khusus mengingat besarnya pahala bagi ibu hamil.
Bergembira atas datangnya jabang bayi telah Allah SWT ajarkan dalam beberapa ayat Al-Qur'an.
Adapun ayat tersebut muncul ketika menceritakan lahirnya Ismail untuk Nabi Ibrahim AS, bunyinya seperti berikut:
“Maka Kami beri dia (Ibrahim) kabar gembira dengan seorang anak yang amat sabar (yakni Ismail),” (QS. Ash-Saffat: 101)
Baca Juga: Arti Bismillah, Lengkap dengan Makna dan Keutamaannya
Amalan Ibu Hamil Menurut Islam
Selama masa kehamilan, hal yang paling mencolok selain perubahan bentuk tubuh adalah adanya mood swing.
Ibu hamil akan mengalami perasaan menjadi lebih sensitif, dan tingkat kecemasan yang berlebih.
Namun, semua itu memang wajar karena adanya perubahan hormon saat hamil.
Amalan ibu hamil sangat dianjurkan, mengingat akan terjadi banyak perubahan dalam diri seorang ibu.
Ibu hamil memerlukan doa sebagai senjata agar kehamilan berjalan dengan lancar.
Allah berfirman, yang artinya: “Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan.” (QS. Al-Fatihah: 5)
Berikut amalan ibu hamil menurut islam yang bisa Moms lakukan untuk kebaikan calon buah hati kelak.
1. Banyak Berdoa dan Berzikir
Amalan ibu hamil yang pertama adalah banyak berdoa dan berzikir.
Saat mengetahui kehamilan, hal pertama yang biasanya dilakukan adalah bersyukur kemudian berdoa.
Setiap calon orang tua selalu mempunyai harapan besar terhadap anak-anaknya.
Zikir yang lebih sering dilakukan dimaksudkan sebagai salah satu bentuk syukur karena telah diberikan kepercayaan janin di dalam rahim.
Berzikir akan menjadi amalan ibu hamil yang sangat baik dilakukan selama kehamilan.
Salah satu doa yang patut dipanjatkan adalah doa agar Si Kecil tumbuh menjadi hamba yang salih dan salihah.
Baca Juga: 15 Nama-Nama Surga yang Ada dalam Al-Qur'an, Masya Allah!
Hal ini pun dijelaskan dalam Al-Qur'an: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku menazarkan kepada Engkau anak yang dalam kandunganku menjadi hamba yang saaleh dan berkhidmat karena itu terimalah (nazar) itu daripadaku.
Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Mengetahui dan Aku mohon perlindungan untuknya dan keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau dari setan yang terkutuk.” (QS. Al-Imran: 35-36)
Seringnya berdoa merupakan amalan utama yang harus dilakukan oleh ibu hamil.
Sebab, tidak ada daya upaya yang bisa dilakukan kecuali mendapatkan pertolongan dari Allah.
Sebagaimana doa yang dicontohkan dalam Al-Qur'an: “Ya Allah berikanlah kepadaku dari sisi-Mu keturunan yang baik. Sesungguhnya Engkau adalah pendengar permohonan (doa).” (QS. Al-Imran: 38)
2. Mengerjakan Sholat Wajib dan Memperbanyak Sholat Sunah
Amalan ibu hamil yang selanjutnya adalah mengerjakan sholat wajib dan memperbanyak sholat sunah.
Sholat merupakan kewajiban bagi setiap muslim. Menjadi pribadi yang taat pastinya menjadi keinginan bagi setiap orang tua untuk anak-anaknya.
Orang tua harus menjadi teladan untuk anaknya. Tidak ada salahnya untuk memperkenalkannya bahkan saat masih berada dalam rahim.
Hal ini seperti yang tertera pada ayat berikut ini:
“Ya Tuhanku jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan sholat. Ya Tuhan kami perkenankanlah doaku.” (QS. Ibrahim : 40)
Saat sholat, amalan ibu hamil untuk menggenapinya adalah beristigfar.
Ibu hamil yang sedang sensitif bisa membuat Moms tidak bisa mengontrol emosi.
Istighfar akan memperbaikinya. “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” (QS. Al-Baqarah : 222)
3. Melaksanakan Puasa Senin dan Kamis
Amalan ibu hamil yang selanjutnya adalah melaksanakan puasa Senin dan Kamis.
Puasa Senin dan Kamis yang dilakukan secara rutin akan melatih calon anak sejak dalam rahim untuk melaksanakan kewajiban sebagai muslim, yakni melaksanakan puasa.
Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi no. 747)
Jika masih ada Moms yang khawatir saat harus berpuasa, ada beberapa alasan medis yang bisa meyakinkan.
Menurut National Center of Biotechnology Information (NCBI), ada sejumlah manfaat dari puasa ketika kehamilan:
- Mengurangi peradangan dalam tubuh
- Menurunkan gula darah dan tekanan darah
- Menurunkan kadar kolesterol
- Menurunkan faktor risiko untuk hal-hal seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, dan beberapa kanker
Baca Juga: Kumpulan Doa Terbebas dari Utang, Panjatkan Yuk Moms
National Institute of Health (NIH) turut memiliki kesimpulan bahwa puasa Ramadan tidak memengaruhi berat lahir bayi.
Selain itu, tidak ada hubungan dengan puasa dan kelahiran prematur.
Sama seperti pada penelitian sebelumnya, para peneliti menyimpulkan bahwa diperlukan lebih banyak studi tentang puasa dan dampak buruknya terhadap kesehatan.
Meski begitu, jika Moms rutin berpuasa sebelum hamil dan ingin mencoba berpuasa saat hamil, konsultasikan hal tersebut kepada dokter.
4. Perbanyak Membaca Al-Qur'an
Amalan ibu hamil yang selanjutnya adalah perbanyak membaca Al-Qur'an.
Saat membaca Al-Qur'an, selain membuat hati tenang, saat melakukannya juga dimaksudkan untuk membiasakan anak dengan lantunan ayat suci.
Tertuang pada firman Allah SWT seperti di bawah ini:
“Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan sholat dan menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan,
Mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya.
Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri.” (QS. Fathir : 29-30).
Baca Juga: 7 Doa untuk Suami yang Bekerja Agar Terhindar dari Kesulitan
Apalagi saat berusia 26 minggu, diperkirakan janin sudah bisa mendengar dan merespons suara yang diperdengarkan padanya.
Meskipun janin belum paham, tapi pembiasaan akan tertanam dalam memorinya.
Bahkan, rekaman memori yang diambil saat berada dalam rahim mengungkapkan bahwa suara di luar rahim diredam sekitar setengahnya.
Hal ini juga diperkuat dengan sebuah penelitian dalam Proceedings National Academy of Sciences, yang menunjukkan bahwa bayi mendengar apa yang dikatakan ibunya dan mengenali kata-kata tersebut setelah lahir.
5. Makan dan Minum yang Baik
Amalan ibu hamil yang selanjutnya adalah makan dan minum yang baik.
Nutrisi yang baik selama kehamilan akan menunjang tumbuh kembang bayi yang optimal.
Ini akan bertambah baik jika mengonsumsi makanan dan minuman yang sewajarnya dan terjamin kehalalannya.
Ada salah satu ayat Allah berfirman: “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan, karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS. Al-Baqarah : 168)
Salah satu makanan yang baik dikonsumsi selama kehamilan adalah kurma.
Buah khas Timur Tengah ini memiliki banyak manfaat dan serat nutrisi.
Baca Juga: Puasa Daud: Niat, Tata Cara, Keutamaan, dan Manfaatnya
Salah satunya karena kurma merupakan sumber fruktosa alami yang baik.
Amalan ibu hamil satu ini dipercaya dapat memberi energi untuk melawan kelelahan selama kehamilan.
Kurma juga mengandung serat untuk menjaga sistem pencernaan, salah satunya agar tidak terjadi sembelit.
Salah satu yang paling penting, kurma merupakan sumber folat yang sangat bermanfaat untuk janin.
Selain itu, kurma mengandung banyak zat besi, vitamin K, kalium, serta mineral elektrolit yang membantu menjaga pembuluh darah tetap rileks dan menurunkan tekanan darah.
Baca Juga: 6 Doa Mengusir Setan, Bisa Diamalkan Saat Merasa Takut!
6. Jangan Bermalas-Malasan
Menjadikan kelelahan sebagai alasan untuk bermalas-malasan saat hamil adalah hal yang akan merugikan.
Selain akan membuat badan lemas, juga membuat nafsu makan berkurang.
Amalan ibu hamil lainnya yang juga bermanfaat adalah dengan melakukan aktivitas sehari-hari yang masuk dalam kategori aman.
Hal ini akan membantu Moms untuk mendapatkan proses persalinan yang lancar.
Dengan beraktivitas sewajarnya, badan akan bergerak sehingga tidak terjadi rasa nyeri di badan yang berlebihan.
Moms juga akan merasa segar dan bugar, sehingga mood akan tetap terjaga dengan baik.
Selain itu, bermalas-malasan juga perbuatan yang tidak disukai oleh Allah. “Dan mereka tidak mengerjakan sholat, melainkan dengan malas.” (QS. At Taubah : 54).
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.