04 Maret 2022

Benarkah Makan Ular Berkhasiat Bagi Kesehatan? Cek Faktanya yuk!

Makan ular dipercaya memiliki khasiat untuk kesehatan. Supaya tidak keliru, yuk cek faktanya ya Moms!
Benarkah Makan Ular Berkhasiat Bagi Kesehatan? Cek Faktanya yuk!

Hi Moms, pernahkah Moms mendengar pernyataan bahwa makan ular memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan?

Hewan melata yang satu ini memang sudah dipercaya sejak lama sebagai obat tradisional yang mujarap. Konon katanya, mengonsumsi daging hingga meminum darah ular berkhasiat bagi kesehatan.

Padahal, sudah jadi rahasia umum bahwa ular adalah salah satu hewan yang paling ditakuti. Mengonsumsi ular sebagai obat juga terdengar aneh dan mengherankan.

Namun, kenyataannya sampai sekarang masih banyak klinik pengobatan tradisional yang memanfaatkan ular loh Moms!

Lantas, apakah ular bisa dimakan? Benarkah bisa mengobati penyakit? Yuk cek fakta berikut ya Moms!

Baca Juga: 17 Cara Mencegah Ular Masuk Rumah, Dijamin Efektif!

Apakah Makan Ular Aman?

makan ular
Foto: makan ular (tastycraze.com)

Foto: tastycraze.com

Ketika menonton film atau acara televisi tentang survival, pernahkah Moms melihat adegan memakan daging ular?

Pastinya Moms bertanya-tanya, apakah benar daging ular bisa dikonsumi layaknya daging ayam?

Dilansir dari Outdoors Being, ternyata daging ular memang bisa dimakan. Meskipun tidak lazim, tapi reptil yang satu ini ternyata sering dikonsumsi di beberapa negara seperti China dan Vietnam.

Daging ular dijadikan sebagai sumber protein, sedangkan di Asia ular banyak dijadikan sebagai obat.

Makan ular tidak berbahaya bagi kesehatan, yang berbahaya adalah jika Moms tidak berhati-hati ketika mencoba menangkapnya.

Apakah ular berbisa bisa dimakan? Ya, ular berbisa ternyata juga bisa dimakan Moms selama dibersihkan dan dimasak dengan benar. Disamping itu, membersihkan daging ular juga harus teliti.

Menurut studi yang diterbitkan dalam The Scientific World Journal, ular bisa saja menjadi inang bagi Spirometra (sejenis parasit cacing pita) yang memicu penyakit infeksi Sparganosis.

Cacing tersebut bisa menginfeksi satwa liar, terutama reptil dan amfibi.

Apabila daging ular tidak dibersihkan dengan benar dan tidak dimasak dengan suhu yang sesuai, maka sangat mungkin menularkan infeksi ini kepada manusia.

Baca Juga: Simak 6 Ular Berbisa di Indonesia, Waspada!

Bagaimana Cara Memasak Ular?

masak ular
Foto: masak ular (dreamstime)

Foto: dreamstime.com

Agar hidangan ular aman dan bisa dimakan, ada beberapa hal yang perlu Moms perhatikan dalam mengolah daging ular.

Berikut beberapa cara memasak daging ular menurut Food and Recipes.

  • Ular berbisa juga bisa dimakan, cara pertama yang perlu dilakukan ketika ingin memasak ular hidup adalah memotong kepalanya. Kepala ular adalah bagian yang harus diwaspadai, ditambah lagi, bisa ular terdapat di sisi kepala bawah dan belakang mata.
  • Setelah memotong kepalanya, gantungkan ular dengan posisi ekor berada di atas. Hal ini dilakukan agar darah ular terkuras. Setelah itu, belah badan ular dengan menyayatnya dari anus hingga leher. Kemudian kuliti ular hingga bersih.
  • Perlu diingat bahwa tidak semua orang bisa menerima daging ular. Jadi, jika merasa kurang cocok, jangan memaksakan untuk menghabiskannya.
  • Beberapa daging ular memiliki bau, untuk menghilangkannya Moms bisa rendam di dalam susu.

Daging ular bisa dimasak dengan beberapa bumbu dan saus. Salah satu olahan daging ular yang terkenal adalah sup ular, ular goreng, dan ular panggang.

Baca Juga: 11+ Rekomendasi Tempat Wisata di Sekitar Taplau Padang, Ada Kuliner Unik Juga!

Seperti Apa Rasa Daging Ular?

manfaat daging ular
Foto: manfaat daging ular (realtree.com)

Foto: realtree.com

Pernahkan Moms membayangkan seperti apa rasa daging ular? Bagaimana teksturnya? Apakah senikmat daging ayam atau belut?

Ketika menonton acara televisi dan ada adegan memakan ular, hal pertama yang membuat penasaran adalah rasa dari daging ular itu sendiri.

Dilansir dari Eat Delights, cita rasa daging ular tergantung pada cara pengolahan dan bumbu. Daging ular berwarna putih yang dimasak kering hingga lembap, mempunyai tekstur yang empuk atau keras.

Beberapa spesies ular memiliki rasa daging yang cenderung amis. Rasa daging ular diibaratkan seperti gabungan antara daging ayam dan daging sapi. Tekstur daging ular dipengaruhi oleh teknik memasak.

Daging ular akan menjadi keras jika tidak dimasak dengan benar. Cara terbaik memasak daging ular adalah dengan direbus atau digoreng.

Sebaiknya, daging ular dipotong kecil-kecil sebelum dimasak, sebab daging ular biasanya akan putus ketika direbus. Oleh sebab itu, sebagian orang lebih menyukai ular goreng.

Ternyata, daging ular juga bisa dimakan mentah. Biasanya dihidangkan bersama dengan sushi atau sahimi.

Daging ular yang dimakan mentah teksturnya akan lebih terasa. Namun, sebaiknya jangan makan ular dalam kondisi mentah.

Baca Juga: Cara Mengusir Ular Agar Tak Kembali ke Rumah

Adakah Manfaat Konsumsi Ular Bagi Kesehatan?

ular2
Foto: ular2 (realtree.com)

Foto: realtree.com

Tahukah Moms? Salah satu jenis ular yang banyak dikonsumsi adalah ular kobra. Ular kobra, adalah salah satu ular paling mematikan. Bisa ular kobra bisa melumpuhkan syaraf, menyerang jantung, hingga kematian.

Namun, mengonsumsi ular kobra ternyata memiliki beberapa manfaat lho. Berikut manfaat ular kobra yang dirangkum dari drhealthbenefits.com.

  • Bisa kobra bisa digunakan sebagai anti-alergi, mencegah mikroba, dan kanker. Bahkan bisa kobra bisa djadikan bahan pembuatan obat-obatan.
  • Berdasarkan uji klinis, daging kobra mengandung 18,45% protein. Bahkan kobra memiliki kandungan lemak, kalsium, dan fosfor yang lebih tinggi dari hewan ternak.
  • Daging kobra bisa diolah menjadi salep, kapsul, dan minyak untuk mengobati penyakit kulit seperti eksim, panu, dan kurap.
  • Menyebuhkan impotensi. Ternyata, daging dan darah kobra bisa meningkatkan libido pria. Hal tersebut berdampak pada meningkatnya hormon seksual.
  • Daging kobra bisa membantu mengobati asma. Daging kobra bisa dikonsumsi dengan cara digoreng atau disate.
  • Tulang dan daging kobra juga bisa diolah menjadi tepung. Tepung ini bisa dicampurkan dengan bahan makanan lain, berkhasiat mencerahkan dan menghaluskan kulit loh Moms! Berani coba?

Nah itulah beberapa fakta mengenai konsumsi ular sebagai bahan makanan.

Meskipun tak lazim, ternyata daging ular bisa dimakan selama diolah dengan benar. Tertarik mencobanya?

  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3914599/
  • https://drhealthbenefits.com/food-bevarages/meats/health-benefits-of-eating-snakes
  • https://www.outdoorsbeing.com/can-you-eat-snake/
  • https://food-and-recipes.com/publication/55431/
  • https://eatdelights.com/snake-taste/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb