03 Oktober 2023

Mengenal Fibroadenoma, Benjolan Payudara yang Tidak Nyeri

Sering dialami wanita berusia di bawah 30 tahun
Mengenal Fibroadenoma, Benjolan Payudara yang Tidak Nyeri

4. Obat Antinyeri

Ilustrasi Obat-obatan
Foto: Ilustrasi Obat-obatan (Freepik.com/Freepik)

Sejumlah orang merasakan gejala tidak nyaman karena adanya fibroadenoma.

Ini dapat menimbulkan beberapa gejala umum seperti demam, maupun tubuh terasa mudah lelah atau lemas.

Obat antinyeri bisa dikonsumsi untuk meredakan gejala tersebut.

Masa menstruasi menjadi salah satu pemicu benjolan terasa nyeri dan cukup mengganggu.

5. Cryoablation

Melansir Mayo Clinic, tindakan ini juga digunakan untuk mengatasi fibroadenoma.

Ini adalah memasukkan perangkat tipis seperti selang (cryoprobe) melalui kulit ke benjolan pada payudara.

Gas pada tindakan diperlukan untuk membekukan dan menghancurkan jaringan. Biasanya, ini juga kerap dipakai untuk pengobatan sel kanker.

Nantinya, ini akan mencegah penyebaran sel ke organ lainnya.

6. Lumpektomi

Jika terdapat kelainan dalam fibroadenoma, biasanya dokter menyarankan untuk operasi pengangkatan.

Operasi lumpektomi disebut juga biopsi eksisi. Prosedur ini dilakukan dengan anestesi lokal atau umum tergantung dari fitur fibroadenoma dan lokasinya di payudara.

Namun, jika ukuran benjolan kurang dari 2 sentimeter, dokter tidak akan melakukan operasi.

7. Vacuum-Assisted Excision Biopsy (VAB)

Vacuum-assisted excision biopsy atau biopsi eksisi bantuan vakum adalah prosedur non-bedah untuk menghilangkan benjolan di payudara.

Prosedur ini menggunakan anestesi lokal, kemudian membuat sayatan di bagian benjolan. Kemudia vakum dimasukkan untuk menyedot fibroadenoma.

Setelah prosedur ini selesai, kemungkinan efek samping berupa nyeri di sekitar sayatan hingga memar di daerah payudara.

Baca Juga: Penyebab Nyeri Dada, Tak Melulu Akibat Sakit Jantung!

Apakah Harus Segera Diobati?

Ilustrasi Dokter
Foto: Ilustrasi Dokter (Freepik.com/snowing)

Menurut dr. Rachmawati, tidak semua tumor jinak payudara harus dioperasi.

Apabila ukuran tumor masih di bawah 2 sentimeter dan dalam 3 atau 6 bulan pertumbuhan ukurannya tidak lebih dari 20 persen, dapat dilakukan observasi terlebih dahulu selama 3 hingga 6 bulan ke depan.

Namun, jika tumor tumbuh secara cepat, sebaiknya segera dilakukan operasi untuk menyingkirkan keganasan.

Terlepas fibroadenema termasuk dalam tumor jinak dan tidak mengkhawatirkan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter ya, Moms.

Semakin cepat dan diketahui lebih dini, pemulihannya juga akan semakin baik.

Terutama, bagi wanita yang berusia masih 20 tahunan awal akan lebih mudah untuk dideteksi.

Baca Juga: 23 Cara Mencegah Kanker Payudara, Moms Wajib Tahu!

Demikian serba-serbi tentang fibroadenoma yang terjadi pada wanita.

Segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk tindakan pencegahan, ya!

  • https://breast360.org/en/topics/2015/10/23/fibroadenoma/
  • https://www.cancer.org/cancer/breast-cancer/non-cancerous-breast-conditions/fibroadenomas-of-the-breast.html
  • https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/fibroadenoma/diagnosis-treatment/drc-20352756
  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/323951#treatment

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb