Lupa Minum Pil KB? Ini Langkah yang Bisa Dilakukan

Lupa minum pil KB bisa terjadi pada siapa saja, termasuk Moms yang sehari-hari disibukkan dengan berbagai aktivitas rumah tangga.

Padahal, pil KB adalah salah satu metode kontrasepsi yang sangat bergantung pada konsistensi waktu konsumsi setiap hari.

Jika terlewat, apalagi setelah berhubungan intim tanpa alat pengaman tambahan, risiko kehamilan pun meningkat.

Join Whatsapp Channel Orami untuk dapat info terupdate!

Bergabung sekarang

Ketika satu atau beberapa pil tidak diminum sesuai jadwal, efektivitas perlindungannya bisa menurun secara signifikan.

Untuk itu, penting bagi Moms mengetahui langkah yang tepat jika hal ini terjadi, termasuk kapan perlu menggunakan kontrasepsi cadangan.

Selain menggunakan alat kontrasepsi, apa saja yang harus dilakukan bila lupa minum pil KB?

Yuk, simak informasi lengkapnya di bawah ini!

Langkah yang Bisa Dilakukan Jika Lupa Minum Pil KB

Berdasarkan laman Student Health and Counseling Services UCDavis, terdapat perbedaan pada cara mengatasi saat Moms lupa konsumsi pil KB.

Berikut ini adalah cara mengatasinya, sesuai dengan jumlah pil KB yang Moms lupa untuk konsumsi.

1. Lupa Minum Pil KB Satu Butir

Saat melupakan satu kali penggunaan pil, minum segera pil yang terlupa sesaat setelah Moms mengingatnya.

Kemudian, lanjutkan konsumsi pil KB tersebut setiap hari dan usahakan untuk tidak lupa lagi.

Kalau Moms biasanya minum pil KB jam 9 pagi, dan baru teringat ketika sudah jam 4 sore, Moms harus segera minum satu butir pil KB secepatnya.

Di hari berikutnya, Moms bisa melanjutkan minum pil KB sesuai jadwal atau waktu seperti biasanya, yaitu jam 9 pagi.

Adapun yang juga harus Moms lakukan ketika lupa minum pil KB adalah:

• Minum pil terakhir yang Moms lewatkan sekarang, bahkan jika ini berarti minum 2 pil dalam 1 hari
• Lanjutkan mengambil sisa jadwal minum pil KB seperti biasa
• Istirahat 7 hari tanpa pil seperti biasa, atau jika Moms menggunakan pil setiap hari (ED), minum pil dummy (tidak aktif)
• Moms tidak perlu menggunakan alat kontrasepsi tambahan

Saat Moms lupa minum pil KB sebanyak satu butir, maka Moms tidak perlu menggunakan kondom saat berhubungan seksual.

Moms juga tidak perlu mengonsumsi kontrasepsi darurat setelah berhubungan seks karena masih termasuk dalam siklus yang aman.

2. Bila Moms Lupa Minum 2 Pil KB

Bila Moms melupakan dua kali penggunaan pil, maka Moms harus segera minum satu dosis terakhir yang lupa diminum.

Namun, Moms tidak perlu minum dosis pertama dari pil KB yang lupa Moms konsumsi.

Lalu, konsumsi dosis pil KB selanjutnya sesuai aturan.

Jangan lupa untuk menggunakan metode kontrasepsi cadangan untuk tujuh hari selanjutnya.

Lalu, apabila Moms lupa meminum pil KB 2 hari berturut-turut, maka perlu meminum 2 pil selama dua hari berturut-turut dilanjutkan 1 pil seperti dosis biasanya.

Jika Moms melakukan hubungan seks tanpa pengaman dalam jangka waktu 5 hari sebelumnya dan melupakan 2 kali penggunaan pil KB atau lebih di minggu pertama, Moms mungkin membutuhkan kontrasepsi darurat.

Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko mengalami kehamilan.

Apabila Moms lupa mengonsumsi dua kali penggunaan pil KB pada minggu ketiga, maka disarankan untuk melewati pil plasebo.

Setelah itu, langsung saja mengonsumsi pak selanjutnya langsung saat pil terakhir di pak pertama selesai diminum.

Ketika Moms lupa minum pil KB lebih dari 2 kali, tanyakan instruksi dengan detil kepada dokter.

Ada kemungkinan harus memulai paket pil KB baru di hari yang sama atau menunggu hingga berganti minggu.

Ketika lupa minum pil KB, kemungkinan melepaskan sel telur menjadi semakin besar.

Ini membuat seseorang rentan hamil jika berhubungan seksual dalam rentang waktu hari saat lupa minum pil KB.

Pada hari-hari tersebut, gunakan alat kontrasepsi lain misalnya kondom sebagai proteksi.

Baca Juga: Mitos Makanan Pencegah Kehamilan, Cek Faktanya Moms!

Penggunaan Pil Kontrasepsi Darurat Jika Lupa Minum Pil KB

Pil kontrasepsi darurat adalah jenis kontrasepsi darurat (kontrasepsi).

Ini juga kerap disebut sebagai morning after pill dan biasa digunakan untuk mencegah kehamilan bagi wanita yang melakukan hubungan seks tanpa kondom atau metode kontrasepsi yang gagal.

Pil kontrasepsi darurat dimaksudkan untuk kontrasepsi cadangan saja, bukan sebagai metode utama kontrasepsi.

Pil kontrasepsi darurat mengandung levonorgestrel atau ulipristal acetate.

Levonorgestrel tersedia bebas tanpa resep; ulipristal asetat hanya tersedia dengan resep dokter.

Pil kontrasepsi darurat dapat membantu mencegah kehamilan jika Moms melakukan hubungan seks tanpa kondom.

Ini bisa dikonsumsi jika Moms tidak menggunakan KB, melewatkan pil KB, mengalami pelecehan seksual atau metode KB gagal.

Pil kontrasepsi darurat tidak mengakhiri kehamilan yang telah ditanamkan. Mereka bekerja terutama dengan menunda atau mencegah ovulasi.

Untuk efektivitas maksimal, morning after pill ini harus dimulai sesegera mungkin setelah hubungan seksual tanpa pelindung, dan dalam waktu 120 jam.

Moms dapat meminum pil kontrasepsi darurat kapan saja selama siklus menstruasi.

Baca Juga: Apa Bisa Positif Hamil setelah Selesai Haid? Ini Kata Dokter

Cara Menggunakan Morning After Pill (Pil Kontrasepsi Darurat)

Berikut ini adalah instruksi penggunaan morning after pill yang perlu Moms ketahui:

1. Ikuti Petunjuk Pil Kontrasepsi Darurat

Jika Moms menggunakan yang mengandunf levonorgestrel, minum satu pil sesegera mungkin dan kurang dari 72 jam setelah hubungan seks tanpa kondom.

Sementara jika Moms menggunakan ulipristal acetate, minum satu pil sesegera mungkin dan kurang dari 120 jam setelah berhubungan seks tanpa kondom.

2. Jika Muntah setelah Konsumsi

Jika Moms muntah dalam waktu dua jam setelah meminum pil kontrasepsi darurat, tanyakan kepada dokter apakah Moms harus meminum dosis lain.

3. Jangan Berhubungan Seks sampai Memulai Metode KB yang Lain

Pil kontrasepsi darurat tidak menawarkan perlindungan yang langgeng dari kehamilan.

Jika Moms melakukan hubungan seks tanpa kondom pada hari-hari dan minggu-minggu setelah minum pil kontrasepsi darurat, Moms berisiko hamil.

Jadi, pastikan untuk mulai menggunakan atau melanjutkan penggunaan alat kontrasepsi.

Menggunakan pil kontrasepsi darurat dapat menunda menstruasi hingga satu minggu.

Jika Moms tidak mendapatkan menstruasi dalam waktu tiga hingga empat minggu setelah meminum pil kontrasepsi darurat, lakukan tes kehamilan.

Biasanya, Moms tidak perlu menghubungi dokter setelah menggunakan pil kontrasepsi darurat.

Namun, jika Moms mengalami pendarahan atau bercak yang berlangsung lebih dari seminggu atau mengalami sakit perut bagian bawah yang parah tiga sampai lima minggu setelah meminum pil KB, hubungi dokter.

Ini dapat mengindikasikan keguguran atau sel telur yang telah dibuahi telah tertanam di luar rahim, biasanya di tuba falopi (kehamilan ektopik).

Baca Juga: Sakit di Bawah Perut di Atas Kemaluan, Apakah Tanda Hamil?

Risiko saat Lupa Minum Pil KB

Jika Moms lupa minum pil KB, ada beberapa risiko yang perlu diwaspadai dan bisa berdampak pada kesehatan serta efektivitas kontrasepsi.

Salah satu yang paling umum adalah munculnya bercak darah ringan atau haid lebih awal disertai kram perut.

Selain itu, kadar hormon estrogen yang menurun akibat pil yang terlewat juga bisa memicu sakit kepala atau migrain, terutama jika terjadi di awal siklus atau menjelang menstruasi.

Namun yang paling penting, ketika Moms melewatkan satu atau beberapa pil, terutama saat masa ovulasi dan tanpa menggunakan kondom saat berhubungan intim, peluang terjadinya kehamilan bisa meningkat.

Berikut ini beberapa risiko yang bisa terjadi jika Moms lupa minum pil KB dikutip dari WebMD:

• Munculnya bercak darah atau haid tidak sesuai jadwal
• Kram perut seperti saat menstruasi
• Mual atau rasa tidak nyaman di perut
• Sakit kepala atau migrain karena turunnya kadar estrogen
• Ovulasi yang tetap terjadi karena pil tidak diminum tepat waktu
• Risiko kehamilan meningkat jika lupa pil bertepatan dengan masa subur
• Risiko lebih tinggi jika lupa minum pil secara berurutan dalam beberapa hari
• Terlambat memulai paket pil baru bisa memicu pelepasan sel telur (ovulasi)

Lupa minum pil KB memang salah satu kesalahan minum pil yang paling sering dialami.

Padahal, jika Moms lupa minum pil tersebut berulang kali, pil KB mungkin tidak akan bekerja secara efektif untuk membantu mencegah terjadinya kehamilan.

Dalam arti lain, penggunaan pil KB akan menjadi hal yang sia-sia.

Oleh karena itu, jika Moms membutuhkan informasi lebih lanjut, sebaiknya segera hubungi dokter atau bidan.

Jangan mengambil keputusan sendiri tanpa sepengetahuan dokter jika tidak sengaja melupakan dosis pil KB.

Nah, pastikan untuk pasang pengingat minum pil KB agar tidak terlewat ya, Moms!