31 Januari 2024

13 Manfaat Daun Sambiloto untuk Kesehatan, Bantu Atasi ISPA!

Daun sambiloto terkenal sejak lama untuk pengobatan herbal, apa saja manfaatnya?
13 Manfaat Daun Sambiloto untuk Kesehatan, Bantu Atasi ISPA!

Sambiloto memiliki nama ilmiah Andrographis paniculata. Tahukah Moms apa saja manfaat daun sambiloto?

Sambiloto merupakan tanaman yang tumbuh dengan baik di Indonesia dan tersebar hampir di seluruh pulau Jawa, Madura, hingga Bawean.

Nah, manfaat daun sambiloto pun banyak didengar oleh khalayak. Bahkan, sudah menjadi salah satu obat herbal yang telah digunakan secara turun-temurun oleh masyarakat.

Dilansir dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Indonesia, secara tradisional manfaat sambiloto untuk kesehatan bisa digunakan untuk radang amandel, disentri, hingga mengatasi ketombe.

Selain itu, daun sambiloto juga mengandung keton, alkana, aldehida, kalium, natrium, kalsium, pasir asam, dan resin.

Tak heran jika daun dari tumbuhan ini banyak digunakan dalam pengobatan tradisional, termasuk minuman jamu tradisional Indonesia.

Jamu Sambiloto biasanya ditawarkan kepada wanita untuk mengurangi nyeri haid dan mengobati infeksi jamur.

Baca Juga: Cara Mengatasi Bayi Tumbuh Gigi Rewel Menurut Dokter Anak

Manfaat Daun Sambiloto untuk Kesehatan

Manfaat Daun Sambiloto
Foto: Manfaat Daun Sambiloto (Nutraingredients-asia.com)

Menurut para peneliti yang diungkap oleh The Scientific World of Journal, daun sambiloto memiliki agen terapeutik yang membantu mengobati berbagai masalah kesehatan.

Apa saja manfaatnya untuk kesehatan? Simak, yuk Moms!

1. Mengatasi Masalah ISPA

Penelitian di Public Library of Science, mengungkapkan bahwa daun sambiloto dapat membantu memperbaiki gejala ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Atas) dibanding perawatan herbal lainnya.

Gejala yang dapat diatasi antara lain flu, batuk, dan sakit tenggorokan.

2. Mengurangi Peradangan

Menurut studi di jurnal Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine, andrographolide, zat utama yang terkandung dalam tanaman sambiloto memiliki efek anti inflamasi pada penyakit asma, stroke dan radang sendi.

Selain mengurangi gejala infeksi saluran pernapasan, andrographolide juga mengurangi gejala HIV dan rheumatoid arthritis.

Baca Juga: 25 Manfaat Daun Suji, Bisa Mencegah Penuaan Dini!

3. Membantu Mengobati Radang Usus

Dalam review yang diterbitkan dalam Alimentary Pharmacology and Therapeutics, para peneliti menganalisis 21 studi yang diterbitkan sebelumnya tentang penggunaan pengobatan herbal dalam pengobatan kolitis ulserativa dan penyakit Crohn.

Berdasarkan penelitian tersebut, ditemukan bahwa ekstrak andrographis (daun sambiloto) dianggap lebih efektif dalam mengatasi kolitis ulserativa (peradangan kronis yang terjadi pada usus besar dan rektum) daripada plasebo.

4. Meningkatkan Imunitas Tubuh

Manfaat daun sambiloto selanjutnya yaitu dapat bertindak dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahwa daun ini telah terbukti dapat mengurangi keparahan flu biasa dan dapat mencegah timbulnya pilek pada orang yang sehat.

Hal ini diperkirakan karena daun sambiloto berperan dalam peningkatan sistem kekebalan tubuh.

5. Berpotensi Mencegah Kanker

Ekstrak daun sambiloto juga mencegah pembentukan kanker.

Ini karena daun sambiloto ini memiliki sifat antioksidan yang dapat mencegah radikal bebas.

Daun sambiloto juga mengandung zat pahit andrografolida suatu senyawa diterpenoid yang diketahui memiliki efek antitumor.

Studi yang diterbitkan oleh Universitas Mulawarman menunjukkan bahwa, efek antitumor tersebut dapat menghambat pembelahan dan perkembangan sel yang sangat cepat seperti sel kanker.

Itu artinya, ekstrak daun sambiloto dapat berpotensi sebagai senyawa antikanker dan mungkin dapat digunakan sebagai obat kanker ganas.

Meski begitu, tetap diperlukan adanya penelitian lanjutan untuk membuktikan efek antikanker pada daun sambiloto.

Baca Juga: 9 Manfaat Daun Waru untuk Kesehatan Plus Cara Mengolahnya

6. Membantu Meredakan Demam

Manfaat daun sambiloto berikutnya ialah efektif untuk menurunkan peningkatan suhu tubuh akibat demam karena kandungan antiseptiknya.

Ini merupakan pengobatan herbal yang dapat digunakan ketika tubuh mengalami infeksi karena virus dan bakteri.

Selain karena antiseptiknya, manfaat daun sambiloto untuk meredakan demam juga disebabkan oleh adanya efek antiradang, antibakteri, dan antivirus yang terdapat di dalam tumbuhan tersebut.

Baca Juga: 10 Manfaat Daun Singkil untuk Kesehatan, Bisa Cegah Diabetes

7. Menurunkan Tekanan Darah

Manfaat Daun Sambiloto
Foto: Manfaat Daun Sambiloto (Sanook.com)

Kandungan andrographolide dalam daun sambiloti dapat meningkatkan sistem pertahanan tubuh seperti produksi sel darah putih yang menyerang bakteri dan zat asing lainnya.

Kandungan kalium yang tinggi pada daun sambiloto ini pun bermanfaat untuk menghilangkan air dan garam untuk mengobati hipertensi.

Jadi, Moms bisa menurunkan tekanan darah tinggi menggunakan obat herbal dari sambiloto.


8. Melindungi Kesehatan Hati

Manfaat daun sambiloto dapat membantu meningkatkan fungsi hati yang sehat.

Karena sambiloto dapat meningkatkan fungsi kandung empedu, melancarkan aliran empedu, sehingga dapat melindungi hati.

Terlebih, daun sambiloto memiliki kandungan antioksidan yang mampu mengatasi stres oksidatif penyebab kerusakan dan masalah kesehatan.

Sifat antikanker dalam sambiloto juga membuatnya berpotensi mencegah kanker hati.

9. Mengandung Asam Lemak Esensial

Manfaat daun sambiloto lainnya didapat karena kandungan asam lemak esensial di dalamnya.

Daun sambiloto mengandung asam linolenat dan linoeat ini dibutuhkan dalam makanan sehari-hari.

Hal ini pun dibuktikan dalam sebuah studi dari American Journal of Clinical Nutrition, ketika orang mengonsumsi asam linolenat dan linoleat dalam jumlah besar, mereka berada pada risiko terendah untuk penyakit kardiovaskular jika dibandingkan dengan mereka yang tidak.

Baca Juga: 7 Manfaat Daun Balakacida, Salah Satunya untuk Mengobati Asam Lambung

10. Mengobati Diabetes

Diabetes telah menjadi penyakit umum di dunia.

Studi di jurnal Molecules, mengungkap daun sambiloti dapat melawan diabetes tipe 1. Studi tersebut meneliti tikus obesitas yang juga diabetes dan tikus normal.

Pemberian ekstrak air daun sambiloto cukup efektif untuk mengembalikan kadar glukosa dan kolin yang tinggi ke kadar normal.

Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk manusia.

Manfaat Daun Sambiloto untuk Wajah

Daun Sambiloto
Foto: Daun Sambiloto (Uk.news.yahoo.com)

Tidak hanya untuk kesehatan, ada lagi manfaat daun sambiloto untuk wajah yang mungkin belum Moms ketahui.

Simak daftarnya berikut ini!

11. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Salah satu anfaat daun sambiloto untuk wajah yaitu mengurangi risiko penuaan dini pada kulit seperti kerutan, serta melawan efek radikal bebas.

Ekstrak daun sambiloto mampu meningkatkan pertahanan tubuh terhadap infeksi yang menurunkan kualitas organ dalam tubuh, termasuk jaringan kulit.

Jurnal yang diterbitkan oleh Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya juga menyebutkan bahwa daun sambiloto mampu mengatasi infeksi jamur pada kulit, khususnya dermatofitosis.

Biasanya, dermatofitos ini ditandai dengan kondisi kulit yang merah bersisik dan gatal sehingga menimbulkan ketidaknyamanan serta menganggu aktivitas sehari-hari.

Infeksi jamur tersebut dapat menyerang bagian kulit kepala, wajah, dagu, area genital, badan, tangan, maupun kaki.

12. Mengurangi Jerawat

Ekstrak daun sambiloto menunjukkan hasil tentang senyawa andrographolide sebagai sifat anti inflamasi.

Menurut BMC Compelement Alternative Medicine, ekstrak daun sambiloto dapat mengobati peradangan tubuh. Dalam hal ini, daun sambiloto bisa mengatasi jerawat.

Baca Juga: 6 Manfaat Daun Legundi untuk Kesehatan, Bisa Mengobati Cacingan Juga!

13. Membantu Mengatasi Anti-aging

Dalam jurnal Molecules, dilakukan penelitian untuk melihat kemampuan daun sambiloto dalam mengatasi kondisi anti-aging.

Diketahui, manfaat daun sambiloto untuk wajah dapat meningkatkan hidrasi kulit, kepadatan kulit, kerutan, dan kendur secara signifikan.

Studi klinis lebih lanjut menyarankan bahwa pengobatan dengan formulasi yang mengandung daun sambiloto dapat memberikan manfaat anti-penuaan.

Baca Juga: Tak Hanya Antikanker, Ini Beragam Manfaat Daun Bidara Lainnya!


Cara Konsumsi Sambiloto untuk Pengobatan

Andrographis Paniculata
Foto: Andrographis Paniculata (Nutraceuticalbusinessreview.com)

Setelah mengetahui banyak manfaat daun sambiloto untuk kesehatan tubuh, Moms pasti tertarik menjadikannnya sebagai obat herbal.

Namun sebelum menggunakannya sebagai pengobatan tradisional, penting bagi Moms untuk memahami cara konsumsinya yang tepat.

Cara konsumsi daun sambiloto sebagai pengobatan ini umumnya berbeda-beda sesuai dengan tujuannya.

Namun umumnya, daun sambiloto diolah menjadi ekstrak untuk diminum sehingga efek kesehatannya lebih optimal bagi tubuh.

Dalam hal ini, Moms hanya perlu menyiapkan beberapa lembar daun sambiloto yang telah dicuci bersih.

Kemudian, merebusnya dengan air hingga mendidih hingga air tersisa sedikit.

Barulah air rebusan daun sambiloto dapat dikonsumsi secara rutin guna mengobati suatu penyakit.

Bila diperlukan, Moms bisa mencampurnya dengan bahan alami lain agar proses penyembuhan menjadi lebih cepat.

Sementara untuk mengatasi masalah kulit wajah, Moms dapat menggunakan daun sambiloto sebagai kompres atau pun menjadikannya pasta/masker.

Sebelum mengaplikasikannya pada kulit, pastikan Moms telah melakukan patch test terlebih dahulu.

Dengan mencoba pada bagian kulit tertentu selama beberapa jam untuk melihat kemungkinan efek samping.

Jika tidak menimbulkan efek negatif pada kulit, Moms dapat mengaplikasikannya di bagian wajah sebagai pengganti produk perawatan kulit.

Baca Juga: 16+ Manfaat Daun Dewa untuk Kesehatan, Apa Saja?

Efek Samping Penggunaan Sambiloto sebagai Obat

Daun Sambiloto untuk Obat
Foto: Daun Sambiloto untuk Obat (Ouriquesfarm.com)

Manfaat daun sambiloto yang sangat luar biasa ini membuatnya banyak dipilih masyarakat guna dijadikan obat tradisional untuk beragam penyakit.

Meski terbuat dari bahan dari alam, akan tetapi daun sambiloto juga bisa saja menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.

Sama seperti obat tradisional pada umumnya, penggunaan daun sambiloto sebagai obat dapat menimbulkan efek negatif.

Mulai dari mual dan muntah, diare, sakit kepala, penurunan napsu makan, kelemahan, hingga reaksi alergi yang dapat berujung fatal.

Apabila Moms mengatasi salah satu efek samping tersebut selama konsumsi daun sambiloto, sebaiknya segera hentikan penggunaan.

Bahkan, konsumsi obat herbal dari sambiloto dapat memicu efek berbahaya jika digunakan dalam jangka panjang.

Jadi, tetap perlu kehati-hatian sebelum menggunakannya, Moms.

Penggunaan obat herbal dari ekstrak daun sambiloto juga tidak dapat digunakan pada semua orang.

Obat tradisional ini tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil dan ibu menyusui.

Orang yang memiliki kondisi medis tertentu, seperti tekanan darah rendah, penyakit autoimun, atau kelainan darah pun sebaiknya menghindari penggunaan sambiloto ini sebagai obat herbal.

Sambiloto juga tidak dianjurkan untuk dikonsumsi bersama obat-obatan karena bisa menimbulkan efek interaksi obat.

Oleh karenanya, pastikan Moms tetap berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu jika ingin mengonsumsi obat alami dari sambiloto.

Baca Juga: Cara Merebus Daun Sirsak dan Kegunaannya untuk Tubuh

Itu dia Moms, ragam manfaat daun sambiloto untuk kesehatan, wajah, dan juga untuk diabetes. Wah, ternyata ada banyak sekali ya, Moms!

Jika masih mempertimbangkan untuk menggunakan ramuan tersebut, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter, ya.

Nah, apakah Moms pernah mengonsumsi daun sambiloto?

Apa saja manfaat yang dirasakan? Yuk, coba tulis komentarnya di bawah ini!

  • https://www.pom.go.id/new/view/more/berita/152/BERBAGAI-MANFAAT-SAMBILOTO--i-Andrographis-paniculata--i---BURM-f--NESS.html
  • https://onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1111/apt.12464
  • https://www.longdom.org/open-access/andrographis-paniculata-a-review-of-its-traditional-uses-phytochemistry-and-pharmacology-2167-0412.1000169.pdf
  • https://bmccomplementmedtherapies.biomedcentral.com/
  • https://academic.oup.com/ajcn/article/96/6/1262/4571434
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5544222/
  • https://www.mdpi.com/1420-3049/21/8/1026
  • http://digilib.poltekkesdepkes-sby.ac.id/public/POLTEKKESSBY-Journal-4927-6.PENGARUHINFUSADAUNSAMBILOTOAndrographispaniculataNess.pdf

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb