25 Agustus 2023

12 Penyebab Sakit saat Berhubungan Seks pada Wanita dan Pria

Pahami juga cara mengatasinya dan tanda yang perlu diwaspadai
12 Penyebab Sakit saat Berhubungan Seks pada Wanita dan Pria

Rasa sakit saat berhubungan seks mungkin bisa saja dialami, baik bagi wanita maupun pria.

Jika dibiarkan dalam waktu lama, Moms mungkin akan merasa tidak nyaman selama berhubungan dengan Dads.

Menurut American College of Obstetricians and Gynaecologists, hampir 3 dari 4 wanita akan mengalami rasa sakit saat berhubungan seks dalam hidup mereka.

Adanya masalah pada saat penetrasi atau adanya luka pada alat kelamin sering kali menjadi penyebab utamanya.

Kondisi nyeri saat berhubungan seksual juga bisa disebabkan oleh masalah ginekologi.

Dalam banyak kasus, seorang perempuan bisa perempuan bisa mengalami nyeri pada vagina saat berhubungan seks apabila tidak ada pelumasan vagina yang cukup.

Biasanya, sakit saat berhubungan ini disebut dengan dispareunia.

Rasa sakit tersebut bisa menyebabkan masalah dalam hubungan seksual dengan pasangan.

Selain sakit saat berhubungan secara fisik, ada juga kemungkinan efek emosional yang negatif.

Jadi masalahnya harus ditangani segera setelah muncul.

Masalah ini sebetulnya dapat diatasi jika Moms bersikap lebih santai selama berhubungan.

Rasa sakit saat berhubungan, juga dapat diatasi dengan meningkatkan foreplay, atau menggunakan pelumas bersama pasangan.

Baca Juga: 10 Tips Agar Cepat Melahirkan di Usia Kandungan 38 Minggu

Penyebab Sakit saat Berhubungan Seks

Pasangan Berpegangan Tangan
Foto: Pasangan Berpegangan Tangan (Freepik.com/prostooleh)

Dilansir dari Mayo Clinic Proceedings, masalah sakit saat berhubungan seks bisa menyerang kapan saja.

Tetapi selama menopause, frekuensi sakit saat berhubungan menjadi lebih sering.

Hal ini disebabkan karena adanya penurunan kadar estrogen dalam tubuh.

Penurunan tersebut dapat menyebabkan kekeringan dan iritasi pada vagina, sehingga membuat seks tidak nyaman.

Apabila vagina terasa sakit saat berhubungan seks dirasakan terus menerus, sebaiknya Moms segera berkonsultasi dengan dokter.

Sebab, sakit saat berhubungan seks bisa jadi ini adalah masalah yang serius, Moms.

Maka dari itu, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan gejala dan penyebabnya agar dapat ditangan dengan tepat.

Secara umum, sakit saat berhubungan seks (dispareunia) bisa disebabkan oleh banyak hal, seperti:

  • Penyakit pada organ kewanitaan
  • Infeksi
  • Masalah fisik
  • Masalah psikologis

Saat Moms merasa sakit ketika berhubungan seks atau setelahnya, tubuh mungkin akan memberikan reaksi lain.

Nah, jika hal ini terjadi sebaiknya Moms jangan mengabaikannya.

Segeralah temui dokter umum atau kunjungi klinik kesehatan seksual.

Pada awalnya, Moms mungkin merasa malu membicarakan seks, tetapi ingatlah bahwa dokter biasa menangani masalah seperti ini dan menghilangkan rasa ketidaknyamanan yang Moms rasakan saat berhubungan.

Mengutip National Health Service, tidak hanya wanita, rasa sakit saat berhubungan seks dapat juga menyerang pria.

Baca Juga: 30 Rangkaian Kata-Kata untuk Ibu yang Sudah Meninggal

Penyebab Sakit saat Berhubungan Seks pada Wanita

Ilustrasi Nyeri Vagina
Foto: Ilustrasi Nyeri Vagina (Freepik.com/feepikcontributorthailand)

Moms bisa mengalami rasa sakit selama atau setelah berhubungan seks, baik di vagina atau lebih dalam di panggul.

Nyeri pada vagina ini bisa disebabkan oleh:

1. Infeksi

Luka atau infeksi menular seksual (IMS), seperti klamidia, gonore atau herpes genital.

Infeksi di area genital atau saluran kemih juga dapat menyebabkan sakit saat berhubungan.

Eksim atau masalah kulit lainnya di area genital kita juga bisa menjadi masalahnya.

2. Menopause

Perubahan kadar hormon setelah memasuki masa menopause dapat membuat vagina Moms kering.

Jika hal ini terjadi, Moms mungkin akan merasa sakit saat berhubungan dengan Dads.

3. Gairah Seksual Menurun

Penyebab sakit saat berhubungan juga dapat disebabkan oleh turunnya gairah seksual.

Perlu diketahui kurangnya gairah seksual pada usia berapa pun dapat mengakibatkan menegangnya otot dan membuat produksi cairan pelumas berkurang.

4. Vaginismus

Vaginismus adalah kondisi yang umum.

Kondisi ini terjadi di mana otot-otot di dalam atau di sekitar vagina menutup rapat.

Hal inilah yang nantinya dapat memicu rasa sakit saat berhubungan.

Baca Juga: Mengenal Brucellosis: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati

5. Iritasi atau Alergi Genital

Penyebab lain rasa sakit yang timbul saat berhubungan adalah iritasi atau alergi genital.

Adanya iritasi atau alergi pada organ genital, dapat disebabkan oleh beberapa faktor.

Misalnya, spermisida, kondom lateks atau produk seperti sabun dan sampo.

Selain itu, iritasi atau cedera genital juga disebabkan akibat kecelakaan, operasi panggul, sunat pada wanita atau luka terjadi saat melahirkan untuk memperbesar jalan lahir (episiotomi).

6. Kelainan Bawaan

Kelainan bawaan sejak lahir juga bisa menyebabkan sara sakit saat berbuhngan.

Beberapa kelainan bawaan yang mungkin terjadi, antara lain tidak adanya vagina yang terbentuk sempurna (agenesis vagina) atau perkembangan selaput yang menghalangi lubang vagina (selaput dara imperforata).

7. Masalah dengan Serviks

Umumnya, penis bisa mencapai serviks dengan penetrasi maksimal.

Namun, jika ada masalah pada serviks (seperti infeksi) bisa menyebabkan nyeri saat penetrasi dalam.

Kondisi ini mungkin akan Moms rasakan, bahkan setelah selesai melakukan hubungan seks.

8. Vulvodynia

Penyebab wanita merasa sakit ketika berhubungan seks adalah Vulvodynia.

Kondisi ini mengacu pada nyeri kronis yang memengaruhi organ seksual eksternal wanita, yang secara kolektif disebut vulva, termasuk labia, klitoris, dan lubang vagina.

Ini dapat terjadi hanya di satu tempat, atau memengaruhi area yang berbeda dari satu waktu ke waktu berikutnya.

Sebagian besar penyebab vulvodynia tidak dapat diketahui sebab kondisi ini tidak menunjukkan adanya infeksi seperti pada infeksi menular seksual (IMS).

Pengobatannya pun membutuhkan waktu.

Dokter yang menangani pastinya akan menemukan kombinasi perawatan yang tepat sesuai dengan keadaan pasien.

Tidak hanya pada wanita, sakit saat berhubungan seksual bisa juga terjadid pada pria.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb