5+ Tes Usia Mental dan Menebak Tipe Kepribadian, Berani Coba?

Belakangan ini jagat media sosial khususnya Instagram diramaikan dengan unggahan story tentang tes usia mental.

Tak sedikit pengguna Instagram yang mengunggah hasil tes usia mental milik mereka di Instastory.

Fenomena ini membuat sebagian orang penasaran dan merasa takut ketinggalan akan tren tes usia mental tersebut.

Sesuai dengan namanya, tes ini bertujuan untuk mengetahui usia mental sebenarnya, di luar tingkat kecerdasannya.

Namun, sebelum mengikuti tes usia mental, Moms perlu mengetahui beberapa informasi tentang tren ini, mulai dari link serta cara melakukan tes usia mental. 

Untuk itu, sebelum ketinggalan tren tes usia mental atau mental age test, Moms perlu menyimak beberapa informasi berikut ini. 

Baca Juga: Mengenal Skizofrenia, Gangguan Mental akibat Fungsi Otak Terganggu

Apa Itu Tes Usia Mental? 

Kuis psikologi mental ini dilakukan di sebuah website dengan tujuan mengetahui usia mental seseorang.

Namun, sebelum melakukan tes ini, Moms perlu mengetahui maksud dari usia mental itu sendiri.

Melansir Merriam Webster, usia mental adalah ukuran yang digunakan dalam tes psikologis.

Tak lain, tujuannya adalah untuk mengungkapkan pencapaian mental individu dalam hal jumlah tahun yang dibutuhkan rata-rata.

Tes ini dilakukan dengan menjawab beberapa pertanyaan seputar kesehatan mental yang telah disediakan oleh laman penyelenggara tersebut.

Hasil akhir dari tes ini adalah Moms bisa mengetahui berapa usia mental yang sebenarnya.

Tes tingkat kedewasaan tersebut semakin populer seiring tren yang sedang aktif di sosial media.

Tak sedikit yang terkejut akan hasil dari tes usia mental, yang berbeda dari usianya saat ini.

Baca Juga: Art Therapy untuk Atasi Gangguan Mental, Ingin Coba?

Cara Tes Usia Mental dan Kepribadian

Ada beragam tes tingkat kedewasaan yang bisa diakses secara gratis di internet.

Terbilang mudah dan bisa dilakukan di mana saja, mari kenali ragam cara tes usia mental dalam psikologi:

1. Arealme

Tes usia mental Arealme dilakukan di sebuah situs gratis yang bisa diakses oleh semua orang.

Jadi, jika ingin mencoba, Moms atau Dads bisa mengaksesnya dengan gratis.

Untuk caranya, Moms dan Dads bisa langsung mengakses link tes usia mental di browser atau laman pencarian di ponsel maupun komputer.

Melalui komputer atau PC, caranya cukup mudah dengan mengakses link tes usia mental di Arealme.

Pada situs ini, pengunjung akan diberikan 31 pertanyaan perihal kepribadian yang bisa dijawab dengan tiga pilihan.

Ada pun opsi tes tingkat kedewasaan yang disediakan, yakni "iya", "tidak", dan "tidak keduanya."

Baca Juga: 169 Lokasi Vaksin COVID-19 di Bandung Juli 2022, Tersedia Vaksin Booster!

Cara main Tes Usia Mental 

• Kunjungi link tes usia mental arealme.com/mental/id melalui laptop ataupun smartphone.
• Kemudian, Moms harus memasukkan usia asli saat ini di kolom yang tersedia.
• Setelah itu, klik opsi “Mulai”.
• Langkah selanjutnya, Moms perlu menjawab setiap pertanyaan yang telah diberikan.
• Setelah menjawab semua pertanyaan, kesimpulan usia mental akan muncul.
• Terakhir, Moms bisa membagikan kesimpulan dari tes usia mental tersebut ke media sosial Twitter, Facebook dan Instagram dengan menggunakan opsi “Bagikan”. 

Namun, perlu diingat bahwa tes usia mental ini jangan dijadikan sebagai patokan nyata, ya, Moms.

Ada baiknya untuk menjadikan tes ini hanya sebagai hiburan.

Sebab, situs ini tidak menjelaskan secara rinci mengenai metode yang digunakan dalam pembuatan pertanyaan dan kesimpulan dari tesnya.

Di situs tersebut hanya dijelaskan bahwa tes ini berasal dari Jepang saja. 

Baca Juga: Chlorpromazine, Obat untuk Atasi Gangguan Mental

2. Psychcentral

Tak kalah bagus, tes usia mental menggunakan Psychcentral juga patut dicoba.

Diperlukan menjawab sejumlah pertanyaan pada setiap nomor yang berjumlah sekitar 15 soal.

Skrining online ini bukanlah diagnosis atau evaluasi resmi usia mental yang sebenarnya, ya.

Ini adalah sarana hiburan untuk membantu Moms mengetahui apakah usia mental saat ini sama dengan usia fisik yang sebenarnya.

Ingatlah bahwa skor yang diperoleh tidak selalu mencerminkan suasana hati, kecerdasan, atau perilaku.

Memiliki usia mental yang lebih muda tidak selalu berarti Moms kekanak-kanakan atau tidak dewasa.

Demikian pula, jika memiliki usia mental yang lebih tua, itu tidak berarti bahwa Moms telah menua sebelum umurnya.

Cara Bermain Mental Age Test

• Kunjungi situs psychcentral.com/quizzes/mental-age-test melalui laptop, PC, ataupun smartphone.
• Kemudian, gerakkan kursor ke bawah dan temukan kolom pertanyaan berwarna kuning.
• Jawab setiap pertanyaan yang muncul dengan 2 opsi yang diberikan.
• Pastikan telah menjawab pertanyaan sebelum melanjutkan ke pertanyaan berikutnya, ya.
• Dengan total 15 pertanyaan, nantinya skor akhir pada tes tingkat kedewasaan ini akan muncul.

Secara umum, kebanyakan orang akan memiliki skor kurang dari 30.

Jika Moms khawatir atau memiliki pertanyaan terkait hasilnya, pertimbangkan untuk menghubungi profesional kesehatan mental.

Baca Juga: Beda Baby Blues dengan Postpartum Depression, Apa Saja?

3. Satu Persen

Indonesia pun mempunyai tes hypophrenia untuk mengetahui usia mental.

Tak hanya untuk melihat perbedaan usia, platform kesehatan mental ini turut mendeskripsikan jenis kepribadian seseorang.

Satu Persen Indonesia Life School adalah sebuah startup pendidikan yang berbasis pengetahuan akan kehidupan sosial.

Platform ini menghadirkan berbagai ilmu terkait kesehatan mental, baik untuk anak-anak ataupun orang dewasa.

Menyediakan beragam pilihan konseling mental serta telah bekerja sama dengan berbagai komunitas dan pakar psikologi.

Cara Bermain Tes Sehat Mental

1. Kunjungi situs satupersen.net/quiz/tes-sehat-mental/start untuk memulai tes kepribadian atau mental seseorang.
2. Perlu dipahami bahwa hasil akhir dari tes ini tidak ada yang salah ataupun benar.
3. Setiap peserta yang mengikuti tes diharapkan jujur menjawab setiap pertanyaan yang diberikan.
4. Tidak ada batasan waktu untuk menjawab.
5. Cari tempat yang nyaman dan kondusif supaya lebih fokus.
6. Jika tiba-tiba keluar di tengah tes, maka seluruh proses tes dan jawaban akan hilang.
7. Hasil tes bisa didapatkan setelah mengisi semua pertanyaan dengan lengkap.

Baca Juga: 40 Quote Kesehatan Tubuh hingga Mental yang Bisa Memotivasi

Banyak orang melanjutkan tahapan konseling dengan para pakar setelah mengetahui hasil akhir dari tes tersebut.

Hal ini untuk lebih memastikan diagnosis dari kegelisahan dan kekhawatiran yang dirasakan.

4. Smart Mind Center Consulting

Smart Mind Center Consulting adalah sebuah lembaga yang bergerak di bidang layanan psikologi.

Ada beragam para pakar konseling seperti psikolog yang andal dalam mengatasi setiap keluh kesah peserta.

Kuis psikologi mental yang dihadirkan di tempat ini pun tak kalah menarik untuk dicoba.

Diperlukan registrasi dan membaca ketentuan terlebih dahulu sebelum mencoba bermain uji psikologi ini.

Pastikan telah terdaftar menjadi member agar bisa mengikuti tes psikologi yang lebih komprehensif dan dirumuskan para pakar.

Cara Bermain Tes Mental

• Melalui PC coba kunjungi konsultasipsikiater.com/tesmmpi.
• Baca panduan tes sebelum menjawab seluruh pertanyaan yang diberikan.
• Pastikan telah mendaftarkan diri sebagai member di Smart Mind Center Consulting.
• Hasil dari tes akan merujuk pada tingkat kepribadian yang dimiliki.

SMC Clinic turut menyediakan layanan seputar masalah gangguan mental yang meliputi gangguan tidur, ADHD, gangguan mood, konflik pernikahan, dan banyak lagi.

Tarif layanan yang diberikan pun berbagai macam tergantung dari jenis konsultasi yang dipilih.

Baca Juga: 5 Sifat Manusia Paling Utama Berdasarkan Teori Big Five Personality, Wajib Tahu!

5. Barends Psychology Sciences

Tak seperti kuis psikologi mental pada umumnya, tempat ini lebih menyasar ke diagnosis salah satu gangguan mental.

Gangguan kepribadian borderline jadi salah satu yang difokuskan dalam tes hypophrenia.

Tes online ini dapat digunakan untuk melihat apakah ada tanda-tanda mengidap gangguan kepribadian borderline.

Tanda yang paling terlihat dari gangguan mental ini yakni ketidakmampuan untuk mempertahankan pertemanan.

Orang dengan gangguan kepribadian borderline akan lebih sulit berkomunikasi dengan orang di sekitarnya.

Cara Bermain Tes Gangguan Kepribadian Borderline

• Kunjungi situs barendspsychology.com/id/tes-gangguan-kepribadian-borderline melalui PC.
• Tes psikologi mental ini dapat diakses secara gratis tanpa registrasi.
• Tersedia lebih dari 8 pertanyaan dengan masing-masing opsi jawaban.
• Pilih opsi jawaban yang paling menggambarkan perasaan di kala itu.
• Harap menjawab setiap pertanyaan dengan jujur agar hasilnya dapat sesuai.

Praktek Psikologi Barends juga menawarkan konseling secara online dan tatap muka.

Adapun layanan yang diberikan seputar konseling pasangan dan keluarga, masalah mental, dan pengembangan pribadi untuk individu.

Baca Juga: 8 Tanda Moms Butuh Psikolog, Simak Berikut Ini!

6. Pijar Psikologi

Pijar Psikologi adalah sebuah platform online yang turut menghadirkan tes usia mental dalam psikologi.

Tak hanya itu, tes online ini turut memberikan gambaran umum kondisi yang sedang dirasakan.

Layanan tes yang bisa diakses secara gratis, adapun ini juga bisa melihat apakah ada tanda-tanda depresi yang sedang dirasakan.

Alat skrining depresi ini merupakan adopsi dari terjemahan dari Beck's Depression Inventory.

Tidak bisa dijadikan sebagai acuan diagnosis, namun dapat memberikan penjelasan sementara untuk para peserta.

Cara Bermain Skrining Depresi

• Setiap peserta dapat mengakses melalui pijarpsikologi.org/tes-kesehatan-mental untuk mengikuti tes.
• Mulai tes untuk melakukan skrining.
• Jawaban yang diberikan akan digunakan secara anonim.
• Pastikan telah membaca ketentuan dan panduan sebelum menekan tombol next.
• Isi kolom usia, jenis kelamin, dan data diri yang diminta.
• Jawab keseluruhan pertanyaan sampai akhir sesi.

Jawablah semua pertanyaan dengan jujur setiap perasaan yang sedang dialami ya, Moms.

Baca Juga: Serba-serbi Toxic People, Ciri-Ciri hingga Cara Menghadapinya

Nah, demikian informasi tentang tes usia mental yang bisa Moms atau Dads ketahui.

Apakah Moms dan Dads tertarik untuk mencoba mengikuti tes ini?

Tetap ingat untuk tidak menjadikan hasil dari tes tersebut sebagai patokan dasar, ya.

Jangan ragu juga untuk berkonsultasi kepada pakar, seperti psikolog atau psikiater, untuk mengetahui diagnosis yang sebenarnya.