20 Juli 2023

9 Ciri Toxic Relationship, Waspada Bila Moms Mengalaminya

Ketahui tanda hubungan tak sehat dan cara terbebas dari toxic relationship
9 Ciri Toxic Relationship, Waspada Bila Moms Mengalaminya

Foto: Orami Photo Stocks

3. Suka Mengendalikan dan Cemburu Berlebihan

Pasangan Bertengkar
Foto: Pasangan Bertengkar (Freepik.com/freepik)

Tanda toxic relationship yang selanjutnya adalah suka mengendalikan dan cemburu berlebihan.

Ia merasa bahwa Moms hanya miliknya seorang dan tidak diperbolehkan melakukan aktivitas sendirian.

Dalam hubungan toxic, pasangan akan terus memantau di mana keberadaan Moms, apa yang sedang Moms lakukan, dan bersama siapa.

Berhati-hatilah apabila Moms merasa punya pasangan seperti ini, ya.

Hal ini tentunya akan membuat Moms merasa sangat tidak nyaman, terlebih jika pasangan melarang-larang dengan alasan yang tidak masuk akal.

4. Suka Bermain Tarik Ulur

Tanda toxic relationship yang selanjutnya adalah suka bermain tarik ulur.

Dalam hubungan yang sehat, apabila pasangan Moms berkata akan datang menemui Moms, ia pasti akan datang.

Namun, dalam hubungan yang toxic, Moms bahkan tidak tahu apa yang diinginkan pasangan karena tidak memberikan pernyataan yang jelas dan pasti.

“Dan kadang-kadang orang yang toxic itu bahkan tidak menyukai Anda sampai Anda mulai menarik diri dan menjauhinya,” kata Rachel Sussman, LCSW, seorang terapis pernikahan dan keluarga di New York, melansir dari Womens Health Mag.

Baca Juga: 5 Kegiatan Me Time untuk Ibu, Sederhana Tapi Seru!

5. Selalu Membuat Alasan untuk Perilaku Buruknya

Tanda toxic relationship yang selanjutnya adalah selalu membuat alasan untuk perilaku buruk yang dilakukannya.

Apabila Moms selalu mencoba mencari alasan rasional atas tindakan pasangan Moms, seperti ketidakhadiran pasangan, kurangnya empati, kebiasaan menyebalkan pada teman-teman Moms, atau kurangnya dukungan, itu merupakan salah satu tanda hubungan toxic.

Setiap orang punya minggu-minggu yang penuh tekanan dan stres. Keadaan itu bukanlah suatu alasan untuk seseorang bisa berbuat seenaknya dan tidak mendengarkan Moms.

Apabila Moms selalu merasakan hal ini, mungkin sebaiknya Moms berpikir ulang mengenai hubungan ini.

6. Merasa Lelah Sepanjang Waktu

Ilustrasi Perempuan Stres
Foto: Ilustrasi Perempuan Stres (Freepik.com/cookies_studio)

Tanda toxic relationship yang selanjutnya adalah merasa lelah sepanjang waktu, baik secara fisik dan emosi dalam sebuah hubungan.

Hubungan toxic memang benar-benar akan menguras energi dan membuat Moms lelah sepanjang waktu.

Hubungan yang tidak sehat akan membuat tubuh jadi tidak sehat, membuat Moms jadi tidak memikirkan diri sendiri. Waspada dengan tanda utama yang satu ini ya, Moms.

Baca Juga: 7+ Ciri Wanita Marah Tapi Sayang, Salah Satunya Cerewet!

7. Isolasi Sosial

Pasangan yang toxic sering kali mencoba mengisolasi pasangan mereka dari keluarga, teman, dan dukungan sosial lainnya.

Misalnya dengan memengaruhi pasangan untuk tidak bertemu teman atau keluarga mereka, membatasi waktu bersosialisasi, atau bahkan melarang kontak dengan orang-orang tertentu.

Tidak hanya itu, pasangan toxic tidak akan sungkan untuk merendahkan atau mengkritik orang-orang yang dekat dengan pasangan, seperti keluarga atau teman-teman terdekat.

Mereka berusaha mempengaruhi pasangan agar merasa bahwa orang-orang tersebut tidak dapat dipercaya atau tidak memberikan kontribusi positif dalam kehidupannya.

Isolasi sosial dalam hubungan toxic ini bertujuan untuk mengendalikan Moms dan mengurangi sumber dukungan atau perspektif dari luar yang bisa membantu kita.

Jadi, Moms terisolasi, terjebak, dan bergantung sepenuhnya pada pasangan yang toxic.

8. Ketidakstabilan Emosional

Ketidakstabilan emosional dalam hubungan cukup wajar jika terjadi pada saat-saat tertentu, tetapi ketika hal ini menjadi pola yang konsisten dan merusak, dapat menandakan adanya masalah dalam hubungan.

Apabila pasangan Moms dapat berubah mood-nya, dari cinta dan kebaikan menjadi marah dan tidak terkendali dengan cepat. Hal ini bisa menjadi tanda toxic relationship.

Ketidakstabilan emosi tersebut dapat dijadikan sebagai alat memanipulasi pasangannya.

Akibatnya, hal ini dapat menciptakan lingkungan yang tidak sehat dan tidak stabil, membuat Moms merasa tidak aman, stres, dan cemas, atau bahkan takut karena perubahan mood yang tidak dapat diprediksi dan reaksi berlebihan.

Baca Juga: Sering Merasa Insecure? Kenali Penyebab dan Atasinya

9. Merasa Takut dan Terancam

Pasangan yang toxic dapat mengabaikan atau menolak kebutuhan, perasaan, atau keinginan pasangan mereka.

Hal ini menciptakan perasaan takut dan terancam karena pasangan merasa tidak dihargai, tidak penting, atau tidak mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan.

Jika perasaan tersebut menimpa Moms, sebaiknya segera mencari dukungan untuk bisa terlepas dari hubungan toxic yang tidak sehat.

Apabila Moms atau Dads merasakan salah satu atau lebih dari tanda-tanda toxic relationship di atas,...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb