20 Juni 2024

Sering Batuk Sampai Muntah? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Salah satu penyebabnya bisa jadi karena bronkitis akut, waspada!

6. Postnasal Drip

Kondisi ini terjadi ketika hidung atau sinus penderitanya menghasilkan lendir ekstra, dan menetes ke bagian belakang tenggorokan, sehingga dapat memicu refleks untuk batuk.

Postnasal drip seringkali membuat penderitanya mengalami batuk yang memburuk pada malam hari.

Selain itu, jika kondisi ini terus berlanjut, tidak hanya memicu batuk, namun juga dapat menyebabkan infeksi telinga yang menyakitkan.

7. Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)

Penyakit paru obstruktif kronik yang disingkat PPOK, merupakan penyakit paru-paru.

Kondisi ini ditandai dengan adanya peradangan kronis yang menyebabkan aliran udara terhambat, dan mengganggu proses pernapasan.

8. Alergen

Batuk sampai muntah juga bisa disebabkan oleh alergen, lho Moms.

Faktor lingkungan seperti serbuk sari, debu rumah, dan bulu hewan peliharaan dapat menjadi pemicu batuk sampai muntah pada individu yang memiliki sensitivitas alergi.

Sehingga, penting bagi individu yang rentan terhadap alergi ini untuk mengidentifikasi pemicu alergi mereka dan mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya.

9. Polusi Udara

Faktor lingkungan seperti polusi udara luar ruangan memiliki potensi untuk memicu batuk sampai muntah.

Udara luar ruangan yang terkontaminasi oleh polusi juga dapat mengiritasi saluran pernapasan dan memicu reaksi batuk yang parah.

Penting untuk menghindari atau meminimalkan paparan terhadap faktor lingkungan ini..

Baca Juga: Mengenal Fungsi Bronkus, Saluran Udara yang Membantu Kita Bernapas

Diagnosis Batuk sampai Muntah

Diagnosis Dokter (Orami Photo Stock)
Foto: Diagnosis Dokter (Orami Photo Stock)

Untuk mendiagnosis kondisi batuk kronis, dokter biasanya akan mengawali dengan pemeriksaan riwayat medis pasien, serta melakukan pemeriksaan fisik.

Di saat tersebut, dokter akan menanyakan gejala awal atau menanyakan hal-hal yang menjadi pemicu awal mula terjadinya batuk.

Saat menjalani pemeriksaan fisik, dokter akan melakukan pengecekan terhadap dada atau suara napas pasien menggunakan alat stestoskop.

Dengan begitu, dokter akan mengetahui bila di dalam saluran pernapasan terdapat cairan, atau sumbatan yang dapat mengganggu jalan napas.

Selain itu, sejumlah tes tambahan juga dapat dilakukan berdasarkan kondisi yang dialami pasien, beberapa tes tersebut meliputi:

  • Tes bronkoskopi yang bertujuan untuk melihat ke dalam paru-paru dan saluran udara dengan menggunakan kamera.
  • CT Scan.
  • Rontgen dada.
  • Tes spirometri untuk menentukan asupan udara dan tanda-tanda asma.
  • Tes fungsi paru-paru, berutujuan untuk menguji kemampuan tubuh dalam menghirup udara guna mendiagnosis adanya asma.
  • Rontgen sinus, untuk mencari adanya infeksi sinus.

Baca Juga: 9 Manfaat Tanaman Thyme, Redakan Batuk Hingga Basmi Jamur

Cara Mengatasi Batuk sampai Muntah

Ilustrasi Obat (Orami Photo Stock)
Foto: Ilustrasi Obat (Orami Photo Stock)

Penanganan batuk yang memicu terjadinya muntah dapat diatasi dengan cara yang berbeda berdasarkan penyebabnya.

"Cara mengatasi batuk dapat dilakukan dengan mencari penyebab batuk terlebih dahulu.

Jika batuk disebabkan karena adanya alergi, maka sebaiknya agar menghindari penyebab terjadinya alergi tersebut.

Selain itu, ada juga batuk yang disebabkan oleh virus, untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan terapi simptomatik.

Yang terakhir bagi penderita batuk yang disebabkan oleh bakteri maka akan mendapatkan pengobatan dengan antibiotik." jelas dr. Margretha terkait cara mengatasi batuk sampai muntah.

Selain itu, beberapa cara lainnya yang bisa dilakukan untuk mengatasi batuk sampai muntah, yaitu:

1. Berhenti Merokok

Merokok dapat menjadi penyebab batuk, serta memperparah kondisi batuk.

Selain itu, merokok juga dapat menyebabkan masalah kesehatan serius lainnya, dan memicu sejumlah penyakit, seperti kanker.

Untuk itu, sebaiknya agar menghindari kebiasaan buruk ini guna mempercepat proses penyembuhan.

2. Melakukan Perawatan di Rumah

Beberapa hal yang bisa Moms lakukan untuk mengobati batuk di rumah, meliputi:

  • Meningkatkan asupan cairan tubuh dengan rutin minum air putih.
  • Beristirahat yang cukup.
  • Untuk sementara, sebaiknya menghindari olahraga.
  • Mengonsumsi obat yang dijual bebas.
  • Membuat minuman yang dapat menenangkan batuk, seperti campuran air hangat dan madu.

Namun, jika perawatan di rumah tidak meningkatkan kondisi menjadi lebih baik, atau sebaliknya, maka segeralah memeriksakan diri ke dokter.

Istirahat yang baik dapat membantu tubuh Moms pulih dari infeksi dan mengurangi ketegangan pada...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.