5 Manfaat Biji Alpukat, Ternyata Kaya Antioksidan Lho

Pernah terpikirkan untuk makan biji alpukat?

Biasanya saat membuat jus atau smoothie dengan bahan buah alpukat, Moms atau Dads akan membuang bijinya begitu saja.

Namun, di beberapa negara bagian Afrika, biji alpukat digunakan sebagai obat tradisional.

Memangnya, apa manfaat dari biji alpukat? Lantas, apakah aman biji buah ini dikonsumsi?

Sebelum mencobanya, yuk simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Baca Juga: 6 Cara Menanam Pisang dengan Mudah agar Cepat Berbuah

Manfaat Biji Alpukat untuk Kesehatan

Biji dari buah ini terbungkus cangkang keras yang ukurannya cukup besar.

Diketahui bahwa bijinya ini mengandung asam lemak, serat makanan, karbohidrat, dan sedikit protein.

Diperkaya juga dengan adanya fitokimia dengan potensi antioksidan.

Berdasarkan kandungan zat gizinya ini, beberapa potensi biji alpukat untuk kesehatan meliputi:

1. Mengurangi Kolesterol Jahat

Karbohidrat dari benih alpukat ini sebagian besar adalah pati.

Konsumsinya bisa mengurangi kadar kolesterol jahat (low density lipoprotein/LDL) dan kolesterol total.

Penurunan kadar kolesterol ini bisa mengurangi risiko penyakit jantung.

Pasalnya, kadar kolesterol yang tinggi dapat membentuk plak-plak di sekitar pembuluh darah.

Adanya plak bisa menyumbat aliran darah yang akibatnya menyebabkan nyeri dada dan serangan jantung.

Baca Juga: 13 Manfaat Daun Mangga untuk Kesehatan dan Kecantikan

2. Antidiabetes

Berdasarkan studi pada Greener Journal of Medical Sciences yang berbasis hewan, biji alpukat menunjukkan efek antidiabetes seperti obat diabetes.

Maksudanya, biji ini memiliki aktivitas yang bisa menjaga kadar gula darah normal.

Seorang pengidap penyakit diabetes, perlu menjaga gula darahnya tetap dalam angka normal karena dapat melonjak naik dan merosot dengan cepat.

3. Mengurangi Tekanan Darah

Penelitian pada Cardiovascular Journal of Afrika, menunjukkan bahwa ekstrak biji alpukat bisa membantu menurunkan tekanan darah.

Mekanismenya dengan mengendurkan pembuluh darah di sekitar jantung.

Pada kebanyakan kasus, penyakit hipertensi (tekanan darah tinggi) menyebabkan pembuluh darah di jantung menjadi kurang fleksibel.

Baca Juga: 8 Aneka Resep Jus Alpukat yang Enak, Sehat dan Menyegarkan!

4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Manfaat biji alpukat untuk meningkatkan kekebalan tubuh berasal dari kandungan antioksidan yang ada di dalamnya.

Antioksidan ini dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Namun, selain mengonsumsi biji alpukat, penting juga untuk menjalani gaya hidup sehat secara.

Mulai dari tidur yang cukup, mengelola stres, konsumsi makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur.

Dengan kombinasi baik ini, Moms dapat menjaga daya tahan tubuh agar tetap kuat dari berbagai serangan penyakit.

5. Antioksidan, Antijamur, dan Antibakteri

Alpukat mengandung antioksidan yang bisa melawan radikal bebas yang menyebabkan stres oksidatif pada tubuh.

Kemudian, ada aktivitas antibakteri yang mampu menghentikan pertumbuhan bakteri Clostridium sporogenes.

Terakhir, biji buah ini juga menunjukkan aktivitas antibakteri dengan menghambat tumbuh kembang jamur Candida albicans di usus.

Baca Juga: Manfaat Buah Lobi-Lobi, Mampu Jaga Kesehatan Ginjal dan Atasi Diare!

Apakah Biji Alpukat Aman Dikonsumsi?

Kendati beberapa penelitian di atas menunjukkan banyak potensinya untuk kesehatan, masih ada kekhawatiran jika buah ini dikonsumsi.

Pertama, penelitian yang ada masih dalam tahap awal dan terbatas pada hewan saja.

Senyawa di dalam tanaman juga masih dicurigai dapat menghambat tripsin (enzim pencernaan), dan mengeluarkan glikosidan sianogenik yang berbahaya bagi tubuh.

Glikosidan sianogenik adalah senyawa dalam makanan yang secara potensial sangat beracun karena dapat terurai dan mengeluarkan hidrogen sianida.

Selain itu, ada kemungkinan efek "kerusakan" dari biji alpukat karena bisa meningkatkan enzim tertentu dan menimbulkan penumpukan lemak di hati.

Jadi, aman atau tidak biji alpukat dikonsumsi?

Sejauh ini, beberapa negara memang menjadikan biji buah ini sebagai pengobatan alternatif.

Namun belum sepenuhnya disarankan untuk dikonsumsi.

Moms yang ingin mencobanya perlu mempertimbangkan matang-matang, apakah konsumsi biji ini memberikan manfaat atau tidak.

Konsultasikan ke dokter jika perlu sebelum mengonsumsinya, terutama jika Moms memiliki masalah kesehatan tertentu.

Ketimbang memilih bijinya, konsumsi daging buahnuya sudah tentu memberikan manfaat untuk kesehatan.

Baca Juga: 5 Manfaat Buah Gowok, Buah Langka yang Kaya Nutrisi

Cara Aman Mengonsumsi Biji Alpukat

Biji alpukat sangat keras dan harus disiapkan sebelum bisa dimakan.

Pertama, bijinya perlu dikeringkan dalam oven dengan suhu tinggi selama beberapa jam.

Beberapa orang mengeringkan benih dalam oven selama dua jam pada suhu 121 ° C.

Setelah biji dikeringkan, biji tersebut dapat dicincang dan dimasukkan ke dalam blender atau food processor sampai menjadi bubuk.

Bubuknya kemudian dapat ditambahkan ke smoothie.

Namun, mengeringkan biji dapat mengurangi kandungan antioksidannya, sehingga Moms dan Dads mungkin tidak mendapatkan manfaat antioksidan seperti yang diharapkan.

Rasa biji alpukat sangatlah pahit. Oleh karena itu, jika ingin ditambahkan ke dalam smoothie, pilih buah yang rasanya manis dan asam yang kuat, seperti stroberi atau pisang.

Itulah beragam manfaat biji alpukat yang luar biasa. Kini, jangan langsung membuang biji alpukat begitu saja, ya!