Cara Menggosok Gigi yang Benar untuk Anak SD, Catat Moms!
Moms, sudahkah mengajarkan cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD?
Sebab, langkah-langkah tepat menyikat gigi sebaiknya mulai Moms ajarkan kepada Si Kecil yang sudah duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Bahkan, lebih cepat lebih baik, misalnya saat Si Kecil duduk di bangku taman kanak-kanak (TK).
Namun, sebelum mulai mengajarkan Si Kecil langkah-langkah menggosok gigi untuk anak SD, Moms dan Dads perlu tahu cara yang benar.
Lebih lengkapnya, simak cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD.
Baca Juga: Gigi Gigis pada Bayi, Mengapa Bisa Terjadi?
Cara Menggosok Gigi yang Benar untuk Anak SD
Agar paham sejak dini dan tumbuh kesadaran untuk menjaga kebersihan serta kesehatan giginya, Moms dan Dads dapat mendidik Si Kecil mulai sekarang.
Berikut ini cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD, yaitu:
1. Ajarkan Cara Memegang Sikat Gigi
Pertama-tama, beri contoh kepada Si Kecil bagaimana cara memegang atau menggenggam sikat gigi yang benar.
Moms dan Dads bisa menyampaikan bahwa salah satu tangan Si Kecil perlu menggenggam bagian badan sikat gigi dengan arah sikat di depan mulut.
Jika ia sudah bisa melakukan dengan benar, Moms dan Dads bisa memberi contoh cara meletakkan pasta gigi di atas sikat gigi.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membujuk Anak yang Menolak Sikat Gigi?
2. Berikan Contoh Gerakan Menyikat Gigi
Sekarang saatnya masuk ke proses membersihkan atau menyikat gigi.
Moms dan Dads bisa menyampaikan bagaimana gerakan dalam cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD.
Misal begini, sampaikan kepada Si Kecil agar menyikat gigi dengan gerakan melingkar kecil.
Berikut tahapan gerakan untuk menyikat gigi:
- Sikat gigi dengan gerakan melingkar kecil
- Lakukan perlahan ke semua sisi setiap gigi dan gusi secara merata
- Sikat di bagian depan dan belakang gigi serta semua permukaan gigi yang digunakan untuk mengunyah makanan
- Jangan buru-buru, sebaiknya sikat setiap bagian gigi masing-masing selama 20 detik
Beri pengertian kepada Si Kecil agar jangan terlalu cepat dalam menyikat gigi.
Pastikan ia melakukannya secara perlahan agar kotoran-kotoran yang bersembunyi di gigi, sela-sela gigi, hingga gusi bisa hilang.
Baca Juga: Apakah Gigi Bungsu Harus Dicabut? Ini Faktanya
3. Keluarkan Sisa Pasta Gigi dan Berkumur
Tahap selanjutnya sampaikan setelah selesai menyikat gigi yakni mengeluarkan sisa pasta gigi.
Kemudian, berkumur secukupnya dengan air bersih.
Tahapan ini berguna untuk membersihkan gigi dan memastikan tidak ada lagi kotoran yang tertinggal di dalam mulut.
4. Bersihkan Sikat Gigi dan Simpan di Tempat yang Bersih
Setelah memastikan mulut sudah bersih dari pasta gigi dan sisa makanan yang tertinggal, saatnya mencontohkan Si Kecil untuk membersihkan sikat gigi yang tadi digunakan.
Jangan biasakan ia meninggalkan sikat gigi dalam keadaan masih penuh dengan pasta gigi tanpa dibersihkan.
Selanjutnya, letakkan sikat gigi yang sudah bersih di tempat yang kering untuk dipakai lagi nanti.
Nah, sekarang gigi Si Kecil sudah kembali bersih, Moms!
Mengapa Penting Mengajarkan Anak Menggosok Gigi dengan Tepat?
Menurut Kementerian Kesehatan RI, salah satu masalah kesehatan gigi dan mulut di Indonesia adalah karies gigi.
Tak hanya pada orang dewasa, anak-anak pun rentan mengalami masalah gigi yang satu ini.
Karies gigi bisa muncul karena ada infeksi sehingga merusak struktur gigi.
Alhasil, lambat laun timbullah gigi berlubang.
Bahaya karies gigi tidak main-main, Moms!
Sebab jika tidak segera diatasi, kondisi ini menimbulkan nyeri, gigi tanggal atau copot, hingga berakibat fatal.
Padahal sebenarnya, karies gigi bisa dicegah sejak awal dengan rajin menyikat gigi.
Ini termasuk menerapkan cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD.
Baca Juga: Cegah Gigi Berlubang pada Anak dengan Rajin Sikat Gigi, Ini Tips dari Dokter Spesialis Gigi Anak
Selain karies gigi, menyikat gigi dapat membantu mencegah munculnya plak, yakni lapisan bening yang menempel pada gigi.
Plak bisa muncul karena bakteri memecah gula pada gigi sehingga menghasilkan asam.
Akhirnya, hal ini menggerogoti enamel gigi (lapisan terluar gigi) dan sebabkan gigi berlubang.
Tak hanya menjadi penyebab gigi berlubang, plak juga bisa mengakibatkan gingivitis, yakni penyakit yang membuat gusi merah, bengkak, dan sakit.
Atas dasar itulah, Moms dan Dads dianjurkan mengajarkan cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD, bahkan bisa sedini mungkin.
Tanamkan juga kepada Si Kecil untuk rutin menyikat gigi setidaknya 2-3 kali sehari.
Ajarkan anak menyikat gigi saat pagi dan malam hari serta bisa ditambah di siang hari.
Baca Juga: 13 Cara Meredakan Sakit Gigi pada Orang Dewasa dan Anak
Kapan Anak Perlu Mulai Menggosok Gigi?
Sebelum mulai mengajarkan cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD, Moms dan Dads harus memahami waktu yang tepat mengajarkan anak kebiasaan baik ini.
Sebenarnya sejak anak masih kecil, Moms dan Dads bisa mulai membiasakan rutin menyikat giginya.
Ini bisa dimulai saat usia Si Kecil sekitar 6 bulan atau saat gigi pertamanya sudah tumbuh.
Tugas Moms dan Dads, yaitu membersihkan gigi Si Kecil dengan kain basah yang lembut atau sikat gigi kecil khusus bayi.
Baru setelah ia berusia lebih besar dan mampu menggosok giginya sendiri tanpa menelan sisa pasta gigi, ajarkan Si Kecil langkah-langkah menyikat gigi.
Tak sulit bukan mengajarkan cara menggosok gigi yang benar untuk anak SD?
Yuk, mulai sejak usia dini, ya!
- https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/conditionsandtreatments/toothbrushing-children
- https://kidshealth.org/en/kids/teeth-care.html
- https://health.clevelandclinic.org/parents-you-may-not-start-brushing-your-childs-teeth-as-soon-as-you-should-and-yes-its-a-big-problem/
- https://www.nhs.uk/conditions/baby/babys-development/teething/looking-after-your-babys-teeth/
- https://raisingchildren.net.au/babies/health-daily-care/dental-care/brushing-teeth
- http://ditpsd.kemdikbud.go.id/artikel/detail/tata-cara-menyikat-gigi-dengan-benar-2
- https://promkes.kemkes.go.id/?p=3358
- https://promkes.kemkes.go.id/?p=8369
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.