28 Desember 2022

Cari Tahu 10 Penyebab Sakit Pinggang Sebelah Kiri Berikut Ini

Postur tubuh yang buruk bisa menjadi salah satunya

Sakit pinggang sebelah kiri merupakan salah satu musuh terbesar banyak orang. Rasa nyeri yang tak tertahankan bahkan seperti ditusuk-tusuk ini bisa disebabkan oleh banyak hal.

Menurut jurnal F1000 Research, sebanyak 84 persen orang dewasa mengalami nyeri pinggang.

Sakit pinggang sebelah kiri umumnya disebabkan oleh sejumlah permasalahan yang terjadi pada struktur jaringan dan organ di sekitar pinggang sebelah kiri.

Terlebih ketika usia semakin tua, tulang menjadi lebih rapuh dan massa otot menurun sehingga sakit pinggang sebelah kiri pun tak terhindarkan.

Pada area pinggang dan punggung bagian bawah, terdapat lima ruas tulang belakang.

Cakram yang ada di antara ruas tulang tersebut berfungsi melindungi tulang, ligamen, penahan tulang belakang, dan menempelkan otot ke tulang belakang.

Sementara itu, punggung bagian bawah memiliki 31 saraf dan sejumlah organ yang berdekatan seperti ginjal, pankreas, usus besar, dan rahim.

Semua hal tersebut bisa jadi penyebab nyeri pinggang sebelah kiri.

Rasa sakitnya pun dapat menjalar hingga ke bagian tubuh lainnya seperti bokong, pangkal paha, hingga paha bagian belakang.

Lantas, apa penyebab sakit pinggang sebelah kiri saat hamil? Dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

Baca Juga: 5 Posisi Tidur saat Sakit Pinggang, Aman untuk Dicoba!

Sakit Pinggang Sebelah Kiri Saat hamil

Sakit pinggang sebelah kiri merupakan salah satu permasalahan yang dihadapi oleh para ibu hamil.

Sebanyak 50-75 persen ibu hamil mengeluhkan sakit pinggang sebelah kiri saat memasuki trimester ketiga.

dr. Ni Komang Yeni Dhana Sari, Sp.OG Dokter spesialis kebidanan dan kandungan RS Pondok Indah-Puri Indah mengatakan bahwa sakit pinggang sebelah kiri selama kehamilan merupakan hal yang normal.

Hal ini karena ketika hamil, Moms mengalami banyak perubahan bentuk tubuh yang memicu sakit pinggang sebelah kiri dan membuat otot di bagian-bagian tertentu harus bekerja lebih keras dibandingkan sebelum hamil.

Berikut ini penyebab sakit pinggang sebelah kiri saat hamil.

1. Skiatika

Sakit Pinggang Sebelah Kiri
Foto: Sakit Pinggang Sebelah Kiri (Babycenter.com)

Skiatika juga dikenal sebagai sindrom radikuler lumbosakral, disebabkan oleh iritasi pada saraf skiatika yang dimulai di tulang belakang lumbal dan paha.

Saat mengalami skiatika, Moms akan merasakan nyeri pada panggul hingga bokong bahkan menjalar ke area paha.

Hal ini bisa menyebabkan rasa sakit di bagian dalam atau seperti ditusuk-tusuk.

Skiatika dapat diatasi dengan pengobatan yang tepat.

Melansir salah satu jurnal Informed Health Online menjelaskan, nyeri skiatika biasanya disebabkan oleh masalah tulang belakang lumbal, seperti cakram yang menonjol atau hernia.

Bisa juga disebabkan oleh perubahan tulang, seperti:

  • Penyempitan atau stenosis tulang belakang
  • Osteoarthritis atau penyakit cakram degeneratif
  • Kondisi lain yang memengaruhi tulang belakang yang disebut spondylolisthesis.

Situasi ini dapat memberi tekanan pada saraf skiatik.

Gejala skiatik juga bisa disebabkan oleh ketegangan otot dan persendian yang tidak stabil.

Nyeri tulang panggul, masalah sendi sakroiliaka (SI), dan kondisi yang disebut sindrom piriformis, yaitu masalah pada salah satu otot di bokong, adalah penyebab umum nyeri skiatik selama kehamilan.

Berat badan bayi juga dapat menambah masalah sendi SI atau sindrom piriformis karena memberi tekanan ekstra pada sendi panggul dan pinggul.

Kadang-kadang posisi bayi dapat menambah tekanan pada saraf skiatika.

Selama kehamilan, nyeri skiatika bisa menyakitkan dan membuat frustasi.

Peregangan dapat meredakan nyeri skiatika dengan mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan gerakan di pinggul, punggung bawah, dan kaki.

Nyeri siatik bisa menjadi lebih buruk jika Moms duduk atau berdiri dalam waktu lama.

Jadi pastikan untuk mengganti posisi Moms sepanjang hari.

2. Perubahan Hormon

Pada trimester akhir kehamilan, tubuh melepaskan hormon relaksin yang dapat membuat otot serta persendian panggul ibu hamil jadi lebih lemas.

Hal ini terjadi agar ketika proses persalinan, bayi lebih mudah keluar.

Namun sayangnya, menurut jurnal Current Reviews in Musculoskeletal Medicine, peningkatan hormon kehamilan seperti relaxin, yang dapat menyebabkan ligamen, struktur yang menempel pada tulang, mengendur dan meregang, terutama di area panggul.

Sehingga otot ibu hamil harus bekerja ekstra keras untuk mempertahankan postur tubuh yang tegap.

Hal inilah yang menyebabkan pinggang mudah lelah dan merasakan sakit pinggang sebelah kiri saat hamil.

3. Peregangan Otot

Sakit Pinggang saat Hamil
Foto: Sakit Pinggang saat Hamil (Familyeducation.com)

Sakit pinggang sebelah kiri saat hamil muda bisa disebabkan oleh peregangan otot.

"Karena adanya peregangan ligamen, rahim sedikit meregang dan itu menyebabkan nyeri," jelas dr. Yeni.

Otot pinggang mengalami peregangan seiring bertambahnya berat badan janin.

Hal ini dapat menimbulkan keluhan nyeri otot, terlebih jika peregangan terjadi dalam waktu yang lama.

Moms bisa menyiasati hal ini dengan cara memijat, perawatan kiropraktik, dan terapi fisik.

Selain itu, peregangan otot kaki, bokong, pinggul, juga dapat membantu mengurangi nyeri otot pinggang sebelah kiri.

Sejumlah orang mengaku berenang dapat membantu mengurangi rasa sakit pinggang sebelah kiri, karena air kolam membantu menopang berat badan bayi.

Baca Juga: 7 Penyebab Benjolan di Punggung dan Cara Mengatasinya

4. Berat Badan Meningkat

Penambahan berat badan oleh ibu hamil juga dapat menyebabkan timbulnya rasa sakit pinggang sebelah kiri saat hamil.

Bobot tubuh yang terus bertambah dan berat badan bayi yang semakin meningkat membuat tulang belakang dan otot di sekitarnya harus menopang beban yang lebih berat sehingga nyeri pinggang sebelah kiri tak terhindarkan.

dr. Yeni menyarankan jika disebabkan oleh kehamilan dan tidak ada masalah kesehatan lainnya, Moms bisa mengatasinya dengan cara istirahat dan mengompres.

"Jika sakit pinggang sebelah kiri baru terjadi, sebaiknya dikompres menggunakan air dingin. Namun, jika sakitnya berlangsung lama dan terus menerus bisa dikompres air hangat," saran dr. Yeni.

5. Stres

Ilustrasi Stres (Orami Photo Stocks)
Foto: Ilustrasi Stres (Orami Photo Stocks)

Stres bisa menjadi penyebab sakit pinggang sebelah kiri saat hamil.

Stres meningkatkan nyeri otot dan menjadikan otot lebih kaku, terutama di area yang rawan seperti pinggang, pinggul, panggul, dan punggung.

Jika hormon menyebar dan merusak sendi serta ligamen, sedikit kecemasan tentang pekerjaan, keluarga, kehamilan, atau apa pun bisa menyebabkan sakit pinggang.

Baca Juga: Sakit Kaki di Malam Hari, Inikah Tanda Growing Pain pada Anak?

Sakit Pinggang Sebelah Kiri Sampai ke Perut

Sakit pinggang disebabkan oleh banyak hal risiko kesehatan yang diakibatkan oleh sakit pinggang pun beragam mulai dari ringan hingga berat.

Penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang menjalar ke bagian perut pun dipengaruhi oleh berbagai hal.

Misalnya, gaya hidup, aktivitas, pekerjaan, hingga jenis kelamin.

"Banyak sekali yang menjadi penyebab sakit pinggang sebelah kiri sampai perut, karena di pinggang dan di perut terdapat sejumlah otot-otot tidak hanya rahim atau indung telur saja," ucap dr. Yeni.

Apabila Moms merasa bahwa sakit pinggang sebelah kiri yang menjalar hingga ke perut tersebut sudah tak tertahankan lagi, harus segera memeriksakan diri ke rumah sakit untuk mengetahui penyebabnya secara jelas dan pasti.

Namun, secara umum, sakit pinggang sebelah kiri sampai ke perut ini disebabkan oleh beberapa hal. Berikut penjelasannya.

6. Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Infeksi saluran kemih, atau ISK, adalah infeksi di bagian sistem saluran kemih yang meliputi ginjal, kandung kemih, ureter, dan uretra.

Wanita cenderung berisiko lebih tinggi mengalami ISK dibandingkan pria.

Beberapa gejala penderita ISK ialah terasa seperti terbakar di bagian anus ketika buang air kecil, sering buang air kecil, kencing berwarna keruh, gelap, berdarah, dan berbau aneh.

Selain itu, Moms juga bisa merasa lelah dan gemetar, demam atau kedinginan, serta sakit atau nyeri di bagian pinggang, pinggul, panggul hingga perut di bagian bawah.

Melansir jurnal Pathogens, menyebut bahwa bahwa penggunaan antibiotik pencegahan jangka panjang pada mereka yang lanjut usia, dapat mengurangi risiko ISK.

Infeksi saluran kemih harus diobati sampai tuntas karena jika tidak dapat menyebabkan komplikasi.

Komplikasi yang lebih serius adalah kerusakan ginjal permanen, kelahiran prematur atau bayi lahir dengan berat badan di bawah normal, dan sepsis, yaitu infeksi yang menyebar ke darah. 

Sedangkan pada pria, komplikasi yang bisa terjadi adalah penyempitan uretra.

Salah satu pengobatan untuk infeksi saluran kemih adalah menggunakan antibiotik.

Pemilihan jenis antibiotik dan berapa lama pemberiannya tergantung pada dua hal, yaitu jenis bakteri yang menyebabkan infeksi dan seberapa berat infeksinya.

7. Batu Ginjal

Sakit Pinggang Sebelah Kiri (Orami Photo Stocks)
Foto: Sakit Pinggang Sebelah Kiri (Orami Photo Stocks)

Menurut dr. Yeni salah satu penyebab sakit pinggang sebelah kiri yang menjalar hingga perut sebelah kiri ialah batu ginjal yakni massa padat yang terbuat dari kristal dan ditemukan di dalam ginjal.

Meski begitu, penyakit batu ginjal ini dapat berkembang di mana saja sepanjang saluran kemih seperti ureter, kandung kemih, dan uretra.

Penyebab batu ginjal pun berbeda-beda, misalnya:

  • Dehidrasi
  • Obesitas
  • Diet tinggi protein
  • Garam, atau glukosa
  • Kondisi hiperparatiroid
  • Operasi bypass lambung
  • Penyakit radang usus yang meningkatkan penyerapan kalsium
  • Minum obat seperti diuretik triamterene, obat antiseizure, dan antasida berbasis kalsium.

Umumnya, penyakit batu ginjal terjadi pada orang berusia 20 hingga 50 tahun.

Melansir dari Mayo Clinic, salah satu cara paling ampuh mengatasi batu ginjal ialah dengan minum cukup air untuk mengeluarkan 2,6 liter urine setiap hari.

Jumlah urine yang dikeluarkan dari dalam tubuh dapat membantu membersihkan ginjal.

Selain itu, perbanyak konsumsi air jahe, soda lemon-lime, dan jus buah untuk meningkatkan asupan cairan dalam tubuh dan mencegah pembentukan batu ginjal.

Menyantap makanan kaya oksalat serta mengurangi asupan garam dan protein hewani juga dapat menurunkan potensi batu ginjal.

Baca Juga: 9 Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri Bawah, Bisa Tanda Bahaya

8. Pankreatitis

Pankreatitis ditandai dengan rasa sakit yang berasal dari perut sebelah kiri lalu menjalar hingga ke pinggang.

Umumnya, rasa sakit yang ditimbulkan tak terlalu bisa dirasakan.

Namun, ketika digunakan untuk beraktivitas sehari-hari seperti makan, minum, maka rasa sakitnya akan terasa terutama ketika mengonsumsi makanan tinggi lemak.

Gejala lain ketika seseorang mengidap penyakit pankreatitis ialah demam, penurunan berat badan, mual, dan muntah.

Kebanyakan kasus pankreatitis kronis disebabkan oleh kecanduan alkohol.

Oleh sebab itu, cara mengatasi yang paling efektif adalah dengan membatasi konsumsi minuman beralkohol.

Tak sedikit yang menyepelekan sakit pinggang sebelah kiri.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.