18 April 2024

10 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan dan Cara Mengatasinya

Nyeri yang ditimbulkan bisa disertai gejala lain, termasuk kelelahan dan mual
10 Penyebab Sakit Kepala Sebelah Kanan dan Cara Mengatasinya

Jenis Sakit Kepala Sebelah Kanan

Jenis Sakit Kepala
Foto: Jenis Sakit Kepala (Freepik.com)

Ada berbagai jenis sakit kepala dengan penyebab dan gejala yang berbeda.

Mengetahui jenis sakit kepala yang Moms derita dapat membantu dokter mendiagnosis penyebabnya lebih cepat.

1. Sakit Kepala Tegang

Moms yang pernah merasa nyeri di bagian kepala hingga ke bahu dan leher merupakan tandan sakit kepala tegang.

Jenis sakit kepala ini paling umum terjadi di seluruh dunia.

Melansir Harvard Health Publishing, hampir 75% orang dewasa mengalami sakit kepala tegang.

Kondisi ini bisa mempengaruhi seluruh kepala atau hanya di satu sisi.

2. Migrain

Migrain dapat terjadi di satu atau kedua sisi kepala saja Moms. Kondisi ini juga bisa menyebabkan sensitivitas cahaya dan suara, mual dan muntah, penglihatan kabur, atau paresthesia.

Saat mengalami kondisi ini, Moms akan merasakan sensasi berdenyut yang sangat parah. Bahkan Moms tidak bisa melakukan kegiatan saat mengalami kondisi ini.

Sebelum atau selama migrain, beberapa orang akan mengalami "aura", yang paling sering bersifat visual. Aura dapat memiliki gejala positif atau negatif.

Gejala positif terjadi karena aktivasi sistem saraf pusat.

Contoh gejala positif yang terjadi sebelum mengalami migrain antara lain, gangguan penglihatan seperti penglihatan zigzag atau kilatan cahaya, masalah pendengaran seperti tinnitus atau suara, gejala somatosensori seperti rasa terbakar atau nyeri dan kelainan motorik seperti gerakan menyentak atau berulang.

Sementara gejala negatif yang ditimbulkan sebelum Moms mengalami migrain dimanifestasikan sebagai hilangnya fungsi indera, seperti kehilangan penglihatan, kehilangan pendengaran, atau kelumpuhan.

3. Sakit Kepala Klaster

Sakit kepala klaster seringkali menyakitkan dan hanya melibatkan satu sisi kepala.

Moms yang mengalami kondisi sakit kepala sebelah kanan ini mungkin juga mengalami kegelisahan, kulit pucat atau kemerahan pada mata, dan hidung meler di sisi wajah sebelah kanan.

Saat mengalami sakit kepala klaser Moms akan merasa nyeri hebat, terutama sakit mata yang hanya melibatkan satu mata dan menjalar ke area leher, wajah, kepala, dan bahu.

4. Sakit Kepala Kronis

Sakit kepala kronis terjadi 15 hari atau lebih dalam sebulan. Bisa jadi sakit kepala tegang atau migrain kronis.

Studi di jurnal Current Pain and Headache Reports migrain kronis hanya dialami oleh 1,3% wanita dan 0,5% pria di Amerika.

Perlu diingat Moms, sakit kepala atau migrain kronis bukanlah masalah sepele.

Jika mengalami hal ini, sebaiknya Moms segera menghubungi dokter karena bisa jadi, kondisi ini merupakan gejala penyakit serius. Sehingga dokter bisa memberikan pengobatan yang sesuai untuk mengatasi masalah tersebut.

Baca juga: Perbedaan Sakit Kepala dan Migrain pada Anak

Cara Mendiagnosa Sakit Kepala Sebelah Kanan

Tes Darah
Foto: Tes Darah (Orami Photo Stock)

Dalam beberapa kasus, sakit kepala sebelah kanan bisa menjadi gejala penyakit berbahaya.

Walaupun hal ini jarang terjadi, tetapi sebaiknya Moms segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami sakit kepala setelah trauma atau disertai dengan gejala seperti demam, leher kaku, lelah, kehilangan penglihatan, penglihatan berbayang, susah berbicara, sakit disekitar pelipis dan mengalami sakit ketika bergerak atau saat batuk.

Moms juga sebaiknya mengunjungi dokter jika mengalami sakit kepala hebat secara tiba-tiba ketika tidur, karena kondisi ini bisa menjadi gejala dari suatu penyakit yang lebih parah.

Nantinya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, dan menanyakan tentang riwayat kesehatan Moms dan gejala apa pun yang mungkin dialami. Dokter juga akan memberikan beberapa pertanyaan antara lain,

  • Kapan rasa sakit itu mulai?
  • Gejala lain apa yang Moms alami?
  • Apakah sakit kepala merupakan gejala pertama?
  • Seberapa sering Moms mengalami sakit kepala? Apakah itu kejadian sehari-hari?
  • Apakah Moms memiliki riwayat keluarga sakit kepala, migrain, atau kondisi terkait lainnya?
  • Apakah Moms memperhatikan pemicu yang jelas?

Dokter juga mungkin akan melakukan tes berbeda sebelum melakukan diagnosa terhadap penyakit Moms. Tes yang mungkin akan dilakukan adalah sebagai berikut.

Untuk mencari infeksi pada sumsum tulang belakang atau otak, racun, atau masalah pembuluh darah

  • CT scan kranial

Untuk mendapatkan gambaran penampang otak Moms. Tes ini dapat membantu mendiagnosis infeksi, tumor, pendarahan di otak Moms, dan kerusakan otak.

  • Pemindaian MRI kepala

Untuk menampilkan gambar rinci pembuluh darah dan otak Moms termasuk kelainan pada otak dan sistem saraf, pendarahan di otak, stroke, masalah dengan pembuluh darah, dan infeksi.

Baca juga: 5 Gejala Tak Biasa Migrain pada Anak, Bukan Cuma Sakit Kepala!

Sakit kepala sebelah kanan dapat diatasi dengan pengobatan rumahan lho Moms. Berikut cara mengatasi...

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.

rbb